D. Simanjuntak, Martina Dwi Mustika, B. Sjabadhyni
{"title":"Pengaruh Flexible Work Arrangement Terhadap Ethical Decision Making : Peran Employee Engagement Sebagai Mediator","authors":"D. Simanjuntak, Martina Dwi Mustika, B. Sjabadhyni","doi":"10.31289/DIVERSITA.V5I1.2327","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Semakin banyaknya jumlah perempuan yang bekerja mengarahkan organisasi untuk melakukan perubahan yang besar dalam mengelola sumber daya manusia dan juga peraturan yang berlaku (Ugargol et al., 2016). Disertai dengan peningkatan penggunaan teknologi dalam organisasi juga menjadikan banyak organisasi yang menerapkan pengaturan kerja yang fleksibel. Berbagai penelitian menjelaskan dampak dari penerapan pengaturan kerja fleksibel yang menunjukkan hasil yang bertentangan dikarenakan minimnya pengawasan. Hal ini membuat hubungan antara penerapan fleksibilitas kerja dengan pengambilan keputusan secara etis menjadi topik yang penting untuk diteliti, terutama di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara pengaturan kerja fleksibel (Flexible Work Arrangement) dengan pengambilan keputusan secara etis (Ethical Decision Making) yang dimediasi oleh keterlibatan karyawan (Employee Engagement). Penelitian yang dilakukan kepada 301 orang partisipan menunjukkan bahwa pengaturan kerja fleksibel berpengaruh secara signifikan terhadap pengambilan keputusan secara etis melalui keterlibatan karyawan. Sehingga penerapan pengaturan kerja fleksibel dapat menjadi anteseden untuk keterlibatan karyawan yang akan dapat meningkatkan pengambilan keputusan etis pada karyawan di dalam organisasi.Kata Kunci: Flexible work arrangement;Ethical Decision Making;Employee Engagement","PeriodicalId":33983,"journal":{"name":"Jurnal Diversita","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Diversita","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31289/DIVERSITA.V5I1.2327","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
Semakin banyaknya jumlah perempuan yang bekerja mengarahkan organisasi untuk melakukan perubahan yang besar dalam mengelola sumber daya manusia dan juga peraturan yang berlaku (Ugargol et al., 2016). Disertai dengan peningkatan penggunaan teknologi dalam organisasi juga menjadikan banyak organisasi yang menerapkan pengaturan kerja yang fleksibel. Berbagai penelitian menjelaskan dampak dari penerapan pengaturan kerja fleksibel yang menunjukkan hasil yang bertentangan dikarenakan minimnya pengawasan. Hal ini membuat hubungan antara penerapan fleksibilitas kerja dengan pengambilan keputusan secara etis menjadi topik yang penting untuk diteliti, terutama di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara pengaturan kerja fleksibel (Flexible Work Arrangement) dengan pengambilan keputusan secara etis (Ethical Decision Making) yang dimediasi oleh keterlibatan karyawan (Employee Engagement). Penelitian yang dilakukan kepada 301 orang partisipan menunjukkan bahwa pengaturan kerja fleksibel berpengaruh secara signifikan terhadap pengambilan keputusan secara etis melalui keterlibatan karyawan. Sehingga penerapan pengaturan kerja fleksibel dapat menjadi anteseden untuk keterlibatan karyawan yang akan dapat meningkatkan pengambilan keputusan etis pada karyawan di dalam organisasi.Kata Kunci: Flexible work arrangement;Ethical Decision Making;Employee Engagement
越来越多的妇女在管理人力资源和现行规则方面做出重大改变(Ugargol et al., 2016)。随着组织技术使用的增加,许多组织也实现了灵活的工作安排。研究解释了在缺乏监督的情况下,灵活工作安排实施的影响。这使得工作灵活性与道德决策之间的联系成为一个值得研究的话题,尤其是在印尼。本研究旨在将灵活工作安排(Flexible Work Arrangement)与员工参与调解的伦理决策(ethidecision Decision Making)之间的联系联系起来。对301名参与者进行的研究表明,灵活的工作安排对员工参与的道德决策产生了重大影响。因此,灵活的工作安排的实施可能是员工参与的先机,而这些前瞻性措施将有助于提高组织内员工的道德决策。关键词:Flexible work arrangement;Ethical Decision production;Employee Engagement