Lukmanul Hakim, Ris’an Rusli, D. Chaniago, Aziza Meria
{"title":"Sentralisasi Islam Marginal: Konstribusi Azyumardi Azra dalam Historiografi Islam Melayu Nusantara","authors":"Lukmanul Hakim, Ris’an Rusli, D. Chaniago, Aziza Meria","doi":"10.21111/tsaqafah.v15i2.3332","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract The Historiography of Islam in the Nusantara Malay has been dominated by western scholars such as K.P. Lando, J.C. van Leur, R.O. Winstedt and J.j.de Graff. They claim that Islam in the Nusantara Malay region is a peripheral Islam that has no connection with Islam in the Middle East as the central. In the domination of these western authors, AzyumardiAzra emerges with contrasting idea and disagrees the claim. He states that Islam in the Nusantara Malay world cannot be separated from Islam in the Middle East which has strong connection and be a part of Islam in general. It belongs to one entity. He also states thatthe establishment and the development of Islam in a region must have connection with other regions. Therefore, this research tries to reconstruct and to analyze Azra’s contribution toward the Historiography of Islam in Nusantara Malay. The method use are historiography and content analysis. Azra’s contributions in the Historiography of Islam in the Nusantara Malay are to be determining the direction of its historiography, be approaching Islamic history in the Nusantara Malays as part of the world Islam and Muslim history,coloring Islam itself and offering consciousness on the history of Islam for muslim in the Nusantara Malay and introducing social history in the Historiography of Islam in the Nusantara Malay. Key w ords : Centralization, Marginal Islam, Azyumardi Azra, Islamic Historiography, The Nusantara Malay. Abstrak Historiografi Islam Melayu Nusantara selama ini didominasi oleh penulis Barat, di antaranya: K. P. Landon, J. C. van Leur, R. O. Winstedt dan H. J. De Graaf. Mereka berpendapat bahwa Islam di kawasan Melayu Nusantara adalah Islam pinggiran, Islam yang tidak ada hubungannya dengan Islam di pusatnya Timur Tengah. Di tengah dominasi penulis Barat tersebut muncullah Azyumardi Azra, ia tidak sependapat dengan kebanyakan penulis Barat tersebut. Menurut Azyumardi Azra, Islam di dunia Melayu Nusantara tidak bisa dipisahkan dari Islam yang ada di pusatnya Timur Tengah, dalam artian Islam di dunia Melayu Nusantara merupakan bagian dari Islam secara keseluruhan. Ia merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Tumbuh dan berkembangnya Islam di suatu kawasan mesti terkait dengan Islam di kawasan lain. Tujuan penelitian ini untuk merekonstruksi dan menganalisis konstribusi Azyumardi Azra dalam Historiografi Islam Melayu Nusantara. Sedangkan metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode sejarah dengan pendekatan historiografi dan analisis isi. Konstribusi Azyumardi Azra dalam Historiografi Islam Melayu Nusantara adalah menentukan arah perjalanan sejarah Islam di Melayu Nusantara, mendekati sejarah Islam di Melayu Nusantara sebagai bagian dari sejarah umat Islam secara keseluruhan, memberi warna Islam dan kesadaran sejarah umat Islam di dunia Melayu Nusantara serta memperkenalkan sejarah sosial di dalam Historiografi Islam Melayu Nusantara. Kata Kunci : Sentralisasi, Islam Marginal, Azyumardi Azra, Historiografi Islam, Melayu Nusantara.","PeriodicalId":53315,"journal":{"name":"Tsaqafah","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-11-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tsaqafah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21111/tsaqafah.v15i2.3332","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstract The Historiography of Islam in the Nusantara Malay has been dominated by western scholars such as K.P. Lando, J.C. van Leur, R.O. Winstedt and J.j.de Graff. They claim that Islam in the Nusantara Malay region is a peripheral Islam that has no connection with Islam in the Middle East as the central. In the domination of these western authors, AzyumardiAzra emerges with contrasting idea and disagrees the claim. He states that Islam in the Nusantara Malay world cannot be separated from Islam in the Middle East which has strong connection and be a part of Islam in general. It belongs to one entity. He also states thatthe establishment and the development of Islam in a region must have connection with other regions. Therefore, this research tries to reconstruct and to analyze Azra’s contribution toward the Historiography of Islam in Nusantara Malay. The method use are historiography and content analysis. Azra’s contributions in the Historiography of Islam in the Nusantara Malay are to be determining the direction of its historiography, be approaching Islamic history in the Nusantara Malays as part of the world Islam and Muslim history,coloring Islam itself and offering consciousness on the history of Islam for muslim in the Nusantara Malay and introducing social history in the Historiography of Islam in the Nusantara Malay. Key w ords : Centralization, Marginal Islam, Azyumardi Azra, Islamic Historiography, The Nusantara Malay. Abstrak Historiografi Islam Melayu Nusantara selama ini didominasi oleh penulis Barat, di antaranya: K. P. Landon, J. C. van Leur, R. O. Winstedt dan H. J. De Graaf. Mereka berpendapat bahwa Islam di kawasan Melayu Nusantara adalah Islam pinggiran, Islam yang tidak ada hubungannya dengan Islam di pusatnya Timur Tengah. Di tengah dominasi penulis Barat tersebut muncullah Azyumardi Azra, ia tidak sependapat dengan kebanyakan penulis Barat tersebut. Menurut Azyumardi Azra, Islam di dunia Melayu Nusantara tidak bisa dipisahkan dari Islam yang ada di pusatnya Timur Tengah, dalam artian Islam di dunia Melayu Nusantara merupakan bagian dari Islam secara keseluruhan. Ia merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Tumbuh dan berkembangnya Islam di suatu kawasan mesti terkait dengan Islam di kawasan lain. Tujuan penelitian ini untuk merekonstruksi dan menganalisis konstribusi Azyumardi Azra dalam Historiografi Islam Melayu Nusantara. Sedangkan metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode sejarah dengan pendekatan historiografi dan analisis isi. Konstribusi Azyumardi Azra dalam Historiografi Islam Melayu Nusantara adalah menentukan arah perjalanan sejarah Islam di Melayu Nusantara, mendekati sejarah Islam di Melayu Nusantara sebagai bagian dari sejarah umat Islam secara keseluruhan, memberi warna Islam dan kesadaran sejarah umat Islam di dunia Melayu Nusantara serta memperkenalkan sejarah sosial di dalam Historiografi Islam Melayu Nusantara. Kata Kunci : Sentralisasi, Islam Marginal, Azyumardi Azra, Historiografi Islam, Melayu Nusantara.
努桑达拉马来语中的伊斯兰教史学一直以来都是由兰多(K.P. Lando)、范勒(J.C. van Leur)、温斯坦特(R.O. Winstedt)和格拉夫(J.j.de Graff)等西方学者主导的。他们声称,努沙达拉马来地区的伊斯兰教是外围伊斯兰教,与中东的伊斯兰教作为中心没有联系。在这些西方作家的统治下,阿兹yumardiazra以相反的观点出现,并反对这种说法。他指出,努桑塔拉马来世界的伊斯兰教不能与中东的伊斯兰教分开,中东的伊斯兰教与伊斯兰教有着密切的联系,并且是伊斯兰教的一部分。它属于一个实体。他还指出,伊斯兰教在一个地区的建立和发展必须与其他地区有联系。因此,本研究试图重建并分析阿兹拉在努桑塔拉马来语中对伊斯兰教史学的贡献。采用的方法有史学和内容分析法。阿兹拉在努桑塔拉马来语的伊斯兰教史学中的贡献是决定其史学的方向,将努桑塔拉马来语中的伊斯兰教历史作为世界伊斯兰教和穆斯林历史的一部分来处理,为努桑塔拉马来语中的穆斯林提供伊斯兰教历史的意识,并在努桑塔拉马来语的伊斯兰教史学中介绍社会历史。关键词:中央集权,边缘伊斯兰教,阿兹yumardi Azra,伊斯兰史学,努桑塔拉马来。[摘要]伊斯兰教史学研究:马拉尤·努桑塔拉:《伊斯兰教史学研究》,《伊斯兰史学研究》,《伊斯兰史学研究》,《伊斯兰史学研究》,《伊斯兰史学研究》,《伊斯兰史学研究》,《伊斯兰史学研究》,《伊斯兰史学研究》,《伊斯兰史学》,《伊斯兰史学》,《伊斯兰史学》,《伊斯兰史学》,《伊斯兰史学》,《伊斯兰史学》,《伊斯兰史学》,《伊斯兰史学》Mereka berpendapat bahwa Islam di kawasan Melayu Nusantara adalah Islam pinggiran, Islam yang tidak ada hubungannya dengan Islam di pusatnya Timur Tengah。阿祖马地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地阿祖地。Menurut Azyumardi Azra, Islam di dunia Melayu Nusantara tidak bisa dipisahkan dari Islam yang ada di pusatnya Timur Tengah, dalam artian Islam di dunia Melayu Nusantara merupakan bagian dari Islam secara keseluruhan。i merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan。Tumbuh dan berkembangnya Islam di suatu kawasan mesti terkait dengan Islam di kawasan lain。伊斯兰教历史学家马莱尤·努桑塔拉。[参考译文][史学分析]。Konstribusi Azyumardi Azra dalam伊斯兰历史学家Melayu Nusantara alalah menentukan perjalanan sejarah umat Islam secara keseluruhan,成员为伊斯兰教历史学家Melayu Nusantara,成员为社会历史学家Melayu Nusantara。Kata Kunci: Sentralisasi,伊斯兰边缘,Azyumardi Azra,伊斯兰史学,Melayu Nusantara。