{"title":"Implementasi Pembelajaran Berwawasan Kemaritiman Terhadap Kecerdasan Naturalistik Anak Usia 4-5 Tahun","authors":"Mega Aulia Rohmah, Choirun Nisak Aulina","doi":"10.36722/jaudhi.v7i1.2840","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kecerdasan naturalistik adalah salah satu jenis kecerdasan yang penting untuk dikembangkan sejak usia dini untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa yang cinta dengan alam sekitar. Terlebih lagi pendidikan yang menanamkan tentang rasa kepedulian terhadap lingkungan kepada peserta didik di era saat ini sangat minim, sistem pendidikan saat ini membutuhkan cara yang mampu menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan sekitar salah satunya dapat dilakukan dengan cara menumbuhkan kecerdasan naturalistik anak melalui pembelajaran berwawasan kemaritiman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan implementasi pembelajaran berwawasan kemaritiman untuk mengasah kecerdasan naturalistik anak serta menganalisis dampak pembelajaran berwawasan kemaritiman terhadap kecerdasan naturalistik anak. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini yakni kepala sekolah, guru kelas kelompok usia 4-5 tahun, serta 15 anak kelompok A1. Pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini menggunakan model Miles dan Huberman dilakukan dengan menggunakan tahapan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/penarikan kesimpulan. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berwawasan kemaritiman mampu memberikan peluang kepada anak untuk menumbuhkan karakter kepedulian lingkungan yakni anak dapat memperluas pemahaman, menumbuhkan minat, kecintaan, merawat dan mendayagunakan kekayaan potensi kemaritiman dengan bijak melalui aktivitas yang dapat mengembangkan kecerdasan naturalis anak seperti melakukan pengamatan terhadap makhluk hidup yang ada di laut, melakukan simulasi pencemaran air laut untuk mengetahui penyebab kerusakan yang ada di laut serta melakukan aksi bersih pantai dan penanaman tumbuhan bakau untuk menjaga kebersihan dan kelestarian laut.","PeriodicalId":517301,"journal":{"name":"Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI)","volume":" 19","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36722/jaudhi.v7i1.2840","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kecerdasan naturalistik adalah salah satu jenis kecerdasan yang penting untuk dikembangkan sejak usia dini untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa yang cinta dengan alam sekitar. Terlebih lagi pendidikan yang menanamkan tentang rasa kepedulian terhadap lingkungan kepada peserta didik di era saat ini sangat minim, sistem pendidikan saat ini membutuhkan cara yang mampu menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan sekitar salah satunya dapat dilakukan dengan cara menumbuhkan kecerdasan naturalistik anak melalui pembelajaran berwawasan kemaritiman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan implementasi pembelajaran berwawasan kemaritiman untuk mengasah kecerdasan naturalistik anak serta menganalisis dampak pembelajaran berwawasan kemaritiman terhadap kecerdasan naturalistik anak. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini yakni kepala sekolah, guru kelas kelompok usia 4-5 tahun, serta 15 anak kelompok A1. Pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini menggunakan model Miles dan Huberman dilakukan dengan menggunakan tahapan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/penarikan kesimpulan. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berwawasan kemaritiman mampu memberikan peluang kepada anak untuk menumbuhkan karakter kepedulian lingkungan yakni anak dapat memperluas pemahaman, menumbuhkan minat, kecintaan, merawat dan mendayagunakan kekayaan potensi kemaritiman dengan bijak melalui aktivitas yang dapat mengembangkan kecerdasan naturalis anak seperti melakukan pengamatan terhadap makhluk hidup yang ada di laut, melakukan simulasi pencemaran air laut untuk mengetahui penyebab kerusakan yang ada di laut serta melakukan aksi bersih pantai dan penanaman tumbuhan bakau untuk menjaga kebersihan dan kelestarian laut.