Transformasi Penelitian Arsitektur Perilaku pada Neuro-Arsitektur dan Implementasinya pada Desain Penelitian

R. Arinta, Sri Kusrohnimah, Zulfikri Khakim
{"title":"Transformasi Penelitian Arsitektur Perilaku pada Neuro-Arsitektur dan Implementasinya pada Desain Penelitian","authors":"R. Arinta, Sri Kusrohnimah, Zulfikri Khakim","doi":"10.56444/sarga.v18i2.1427","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"paradigma dalam merancang ruang telah mengalami pergeseran yang signifikan dengan perkembangan teknologi yang ada. Penelitian ini membahas transformasi dari pendekatan arsitektur perilaku tradisional menuju neuro-arsitektur, menekankan penerapan teori \"Onion\" oleh Mark Saunders dalam desain penelitian. Studi literatur ini mengulas berbagai penelitian yang menggabungkan neuroimaging, rekaman elektrofisiologi, serta analisis perilaku untuk memahami interaksi antara lingkungan fisik dan respon neurologis manusia. Melalui pendekatan sistematis yang mencakup filsafat, strategi, dan metodologi penelitian, penelitian ini menunjukkan bagaimana neuro-arsitektur dapat memberikan wawasan mendalam tentang pengaruh lingkungan kerja terhadap fungsi otak dan perilaku manusia. Hasil studi ini memberikan landasan kuat bagi pengembangan desain penelitian yang holistik dan metodologis kuat. Terdapat lima aspek utama sebagai pertimbangan penentuan desain penelitian yaitu 1) Permasalahan Psikofisiologis, (2) Basic Human Being, (3) Sensory Process, (4) Dinamika Respon Otak pada ruang, dan (5) Stimulasi pada ruang. Transformasi dari arsitektur perilaku ke neuroarsitektur mengintegrasikan pemahaman tentang perilaku manusia dengan respons neurologis dalam desain ruang yang lebih holistik dan berbasis ilmiah. Transformasi ini tidak hanya memperkaya pemahaman teoretis tetapi juga memberikan implikasi praktis bagi desain ruang kerja yang lebih sehat dan produktif.","PeriodicalId":189489,"journal":{"name":"SARGA: Journal of Architecture and Urbanism","volume":"16 15","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SARGA: Journal of Architecture and Urbanism","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56444/sarga.v18i2.1427","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

paradigma dalam merancang ruang telah mengalami pergeseran yang signifikan dengan perkembangan teknologi yang ada. Penelitian ini membahas transformasi dari pendekatan arsitektur perilaku tradisional menuju neuro-arsitektur, menekankan penerapan teori "Onion" oleh Mark Saunders dalam desain penelitian. Studi literatur ini mengulas berbagai penelitian yang menggabungkan neuroimaging, rekaman elektrofisiologi, serta analisis perilaku untuk memahami interaksi antara lingkungan fisik dan respon neurologis manusia. Melalui pendekatan sistematis yang mencakup filsafat, strategi, dan metodologi penelitian, penelitian ini menunjukkan bagaimana neuro-arsitektur dapat memberikan wawasan mendalam tentang pengaruh lingkungan kerja terhadap fungsi otak dan perilaku manusia. Hasil studi ini memberikan landasan kuat bagi pengembangan desain penelitian yang holistik dan metodologis kuat. Terdapat lima aspek utama sebagai pertimbangan penentuan desain penelitian yaitu 1) Permasalahan Psikofisiologis, (2) Basic Human Being, (3) Sensory Process, (4) Dinamika Respon Otak pada ruang, dan (5) Stimulasi pada ruang. Transformasi dari arsitektur perilaku ke neuroarsitektur mengintegrasikan pemahaman tentang perilaku manusia dengan respons neurologis dalam desain ruang yang lebih holistik dan berbasis ilmiah. Transformasi ini tidak hanya memperkaya pemahaman teoretis tetapi juga memberikan implikasi praktis bagi desain ruang kerja yang lebih sehat dan produktif.
将行为建筑学研究转化为神经建筑学及其在研究设计中的实施
随着现有技术的发展,空间设计模式发生了重大转变。本研究讨论了从传统行为建筑方法到神经建筑方法的转变,强调了马克-桑德斯的 "洋葱 "理论在研究设计中的应用。它回顾了结合神经成像、电生理记录和行为分析来理解物理环境与人类神经反应之间相互作用的研究。本研究通过包含研究理念、策略和方法在内的系统方法,展示了神经架构如何深入揭示工作环境对人类大脑功能和行为的影响。本研究的结果为开发整体性强、方法稳健的研究设计奠定了坚实的基础。在确定研究设计时需要考虑五个主要方面,即 1)心理生理学问题,(2) 人的基本情况,(3) 感觉过程,(4) 空间中的大脑反应动力学,以及 (5) 空间中的刺激。从行为建筑学到神经建筑学的转变,将对人类行为的理解与神经反应结合在一起,使空间设计更加全面和科学。这种转变不仅丰富了理论认识,还为设计更健康、更高效的工作空间提供了实际意义。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信