{"title":"Evaluasi Kepatuhan Terapi Obat pada Pasien Diabetes Melitus di Rawat Jalan RSUP Fatmawati","authors":"Intan Rizqi Rahmawati, Dwi Yulianti","doi":"10.58815/jfklin.v3i1.39","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kepatuhan pasien dalam melaksanakan pengobatan memiliki peranan penting dalam keberhasilan pengobatan. Oleh karena itu, peneliti perlu melakukan evaluasi terhadap kepatuhan penggunaan obat diabetes melitus. Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional observational dengan pengambilan data secara prospektif. Penelitian dilakukan di Poli Rawat Jalan RSUP Fatmawati pada bulan September 2023 – November 2023 dengan menggunakan metode MMAS-8 terhadap 57 pasien. Dari penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan antara tingkat pendidikan, terapi pengobatan, komplikasi penyakit, perilaku petugas kesehatan, komorbid dan hba1c terhadap tingkat kepatuhan pengobatan pasien. Hasil penelitian menunjukkan pasien dengan tingkat kepatuhan tinggi sebesar 42,1% dan Tingkat kepatuhan rendah sebesar 47,4%. Pasien dengan kepatuhan tinggi memiliki kondisi polifarmasi pada terapi pengobatannya 38,6%; memiliki komplikasi penyakit 33,3%; merasa bahwa perilaku petugas Kesehatan ramah 42,1%; tidak memiliki komorbid 22,8%; dan HbA1c terkontrol 40,3%.","PeriodicalId":504316,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Klinik Base Practice","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi Klinik Base Practice","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58815/jfklin.v3i1.39","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kepatuhan pasien dalam melaksanakan pengobatan memiliki peranan penting dalam keberhasilan pengobatan. Oleh karena itu, peneliti perlu melakukan evaluasi terhadap kepatuhan penggunaan obat diabetes melitus. Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional observational dengan pengambilan data secara prospektif. Penelitian dilakukan di Poli Rawat Jalan RSUP Fatmawati pada bulan September 2023 – November 2023 dengan menggunakan metode MMAS-8 terhadap 57 pasien. Dari penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan antara tingkat pendidikan, terapi pengobatan, komplikasi penyakit, perilaku petugas kesehatan, komorbid dan hba1c terhadap tingkat kepatuhan pengobatan pasien. Hasil penelitian menunjukkan pasien dengan tingkat kepatuhan tinggi sebesar 42,1% dan Tingkat kepatuhan rendah sebesar 47,4%. Pasien dengan kepatuhan tinggi memiliki kondisi polifarmasi pada terapi pengobatannya 38,6%; memiliki komplikasi penyakit 33,3%; merasa bahwa perilaku petugas Kesehatan ramah 42,1%; tidak memiliki komorbid 22,8%; dan HbA1c terkontrol 40,3%.