{"title":"Chinese Studies (Sinologi) di Perguruan Tinggi","authors":"Hermina Sutami","doi":"10.36279/apsmi.v8i1.335","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak: Chinese Studies sudah sering didengar, tetapi Sinologi belumterlalu akrabdi telinga kita. Kata studies mengacu kepada kegiatan mengkaji secara ilmiah; sedangkan–logybermakna ‘ilmu’. Sinology bermakna ilmu pengetahuan tentang Cina atau Tiongkok. Di Indonesia sudah berdiri APSMI yang menghimpun puluhan program studi yang bercirikanmenggunakan bahasa Mandarin dan aksara Han sebagai media pengajarannya. Pemasalahanyang timbul adalah apakah program studi anggota APSMI dapat dikatakan mengajarkandanmelakukan penelitian di bidang Chinese Studies atau Sinologi, para lulusannya dapat disebut “Sinolog”? Tujuan penulisan makalah ini adalah memperjelas apa yang dimaksudChineseStudies atau Sinologi, asal mula tradisi Chinese Studies di Indonesia, serta fungsi dankedudukan bahasa Mandarin di Indonesia. Metode penelitian ini adalah historis geografisyang dideskripsikan secara kualitatif. Data yang diperoleh dari APSMI mengenai jumlahprogram studi yang mengajarkan bahasa Mandarin di Indonesia diklasifikasikan berdasarkanbidang ilmunya. Melalui klasifikasi ini dapat dipahami program studi mana yang termasukkedalam konsep ”Sinologi”. Kebaharuan makalah ini adalah memperjelas kedudukan ilmuyangdipelopori oleh negara Barat mengenai Tiongkok yang disebut ”Sinologi”.Kata kunci: Program Studi Cina/Tiongkok/Bahasa Mandarin, Chinese Studies, Sinologi, APSMI","PeriodicalId":264038,"journal":{"name":"Jurnal Cakrawala Mandarin","volume":"168 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-04-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Cakrawala Mandarin","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36279/apsmi.v8i1.335","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstrak: Chinese Studies sudah sering didengar, tetapi Sinologi belumterlalu akrabdi telinga kita. Kata studies mengacu kepada kegiatan mengkaji secara ilmiah; sedangkan–logybermakna ‘ilmu’. Sinology bermakna ilmu pengetahuan tentang Cina atau Tiongkok. Di Indonesia sudah berdiri APSMI yang menghimpun puluhan program studi yang bercirikanmenggunakan bahasa Mandarin dan aksara Han sebagai media pengajarannya. Pemasalahanyang timbul adalah apakah program studi anggota APSMI dapat dikatakan mengajarkandanmelakukan penelitian di bidang Chinese Studies atau Sinologi, para lulusannya dapat disebut “Sinolog”? Tujuan penulisan makalah ini adalah memperjelas apa yang dimaksudChineseStudies atau Sinologi, asal mula tradisi Chinese Studies di Indonesia, serta fungsi dankedudukan bahasa Mandarin di Indonesia. Metode penelitian ini adalah historis geografisyang dideskripsikan secara kualitatif. Data yang diperoleh dari APSMI mengenai jumlahprogram studi yang mengajarkan bahasa Mandarin di Indonesia diklasifikasikan berdasarkanbidang ilmunya. Melalui klasifikasi ini dapat dipahami program studi mana yang termasukkedalam konsep ”Sinologi”. Kebaharuan makalah ini adalah memperjelas kedudukan ilmuyangdipelopori oleh negara Barat mengenai Tiongkok yang disebut ”Sinologi”.Kata kunci: Program Studi Cina/Tiongkok/Bahasa Mandarin, Chinese Studies, Sinologi, APSMI