RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.) VARIETAS DEWATA F1 PADA PEMBERIAN PUPUK TSP DAN PUPUK KCl

Melisa Safitri
{"title":"RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.) VARIETAS DEWATA F1 PADA PEMBERIAN PUPUK TSP DAN PUPUK KCl","authors":"Melisa Safitri","doi":"10.31293/jakt.v2i1.7485","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masyarakat Indonesia sebagai besar sebagai penggemar cabai yang dikonsumsi setiap hari sebagai pendamping berbagai jenis makanan ataupun lauk. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit terhadap pemberian pupuk TSP dan pupuk KCL. Penelitian dilakukan pada bulan Maret-Juni 2022. Tempat penelitian di Desa Kelinjau Ulu, Kecamatan Muara Ancalong, Kabupaten Kutai Timur.Rancangan percobaan menggunakan analisis faktorial 3 x 3 dalam Rancangan Acak Lengkap, yang diulang sebanyak 5 kali. Terdiri atas 2 faktor perlakuan. Faktor I, Dosis Pupuk TSP (T) terdiri dari atas 3 taraf, yaitu: tanpa pupuk TSP atau kontrol (t0), dosis pupuk 150 kg/ha (t1), dan dosis pupuk 300 kg/ha (t2). Faktor II, Dosis Pupuk KCl (K), terdiri atas 3 taraf, yaitu: tanpa pupuk KCl atau kontrol (k0), dosis pupuk 100 kg/ha (k1), dan dosis pupuk 200 kg/ha (k2).                   Perlakuan pupuk TSP tidak berpengaruh nyata padan parameter umur tanaman berbunga. Berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman umur 30 hari setelah tanam. Berpengaruh sangat nyata pada parameter tinggi tanaman umur 15 hari dan umur 45 hari setelah tanam, jumlah buah per tanaman dan berat buah per tanam. Perlakuan pupuk KCL tidak berpengaruh nyata pada parameter umur tanaman berbunga, parameter tinggi tanaman umur 30 hari setelah tanam. Berpengaruh sangat nyata pada parameter tinggi tanaman umur 15 hari dan umur 45 hari setalah tanam, jumlah buah per tanaman dan berat buah per tanaman.  Interaksi perlakuan tidak berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman umur 15 hari, umur 30 hari dan umur 45 hari setelah tanam, umur tanaman berbunga, jumlah buah per tanaman dan berat buah per tanaman.","PeriodicalId":365599,"journal":{"name":"JAKT : Jurnal Agroteknologi dan Kehutanan Tropika","volume":"20 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JAKT : Jurnal Agroteknologi dan Kehutanan Tropika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31293/jakt.v2i1.7485","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Masyarakat Indonesia sebagai besar sebagai penggemar cabai yang dikonsumsi setiap hari sebagai pendamping berbagai jenis makanan ataupun lauk. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit terhadap pemberian pupuk TSP dan pupuk KCL. Penelitian dilakukan pada bulan Maret-Juni 2022. Tempat penelitian di Desa Kelinjau Ulu, Kecamatan Muara Ancalong, Kabupaten Kutai Timur.Rancangan percobaan menggunakan analisis faktorial 3 x 3 dalam Rancangan Acak Lengkap, yang diulang sebanyak 5 kali. Terdiri atas 2 faktor perlakuan. Faktor I, Dosis Pupuk TSP (T) terdiri dari atas 3 taraf, yaitu: tanpa pupuk TSP atau kontrol (t0), dosis pupuk 150 kg/ha (t1), dan dosis pupuk 300 kg/ha (t2). Faktor II, Dosis Pupuk KCl (K), terdiri atas 3 taraf, yaitu: tanpa pupuk KCl atau kontrol (k0), dosis pupuk 100 kg/ha (k1), dan dosis pupuk 200 kg/ha (k2).                   Perlakuan pupuk TSP tidak berpengaruh nyata padan parameter umur tanaman berbunga. Berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman umur 30 hari setelah tanam. Berpengaruh sangat nyata pada parameter tinggi tanaman umur 15 hari dan umur 45 hari setelah tanam, jumlah buah per tanaman dan berat buah per tanam. Perlakuan pupuk KCL tidak berpengaruh nyata pada parameter umur tanaman berbunga, parameter tinggi tanaman umur 30 hari setelah tanam. Berpengaruh sangat nyata pada parameter tinggi tanaman umur 15 hari dan umur 45 hari setalah tanam, jumlah buah per tanaman dan berat buah per tanaman.  Interaksi perlakuan tidak berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman umur 15 hari, umur 30 hari dan umur 45 hari setelah tanam, umur tanaman berbunga, jumlah buah per tanaman dan berat buah per tanaman.
辣椒(Capsicum frutescens L.)变种 DEWATA F1 PADA PEMBERIAN PUPUK TSP DAN PUPUK KCl的反应
印度尼西亚人是辣椒的忠实粉丝,每天都将辣椒作为各种食物或配菜的伴侣。这项研究的目的是确定辣椒植株的生长和产量对施用 TSP 肥料和 KCL 肥料的反应。研究于 2022 年 3 月至 6 月进行。实验设计采用完全随机设计的 3 x 3 因式分析法,重复 5 次。由 2 个处理因子组成。因子 I,TSP 肥料剂量(T)包括 3 个水平,即:无 TSP 肥料或对照(t0)、150 千克/公顷肥料剂量(t1)和 300 千克/公顷肥料剂量(t2)。因素 II,氯化钾肥料剂量(K),包括 3 个水平,即:无氯化钾肥料或对照(k0)、肥料剂量为 100 千克/公顷(k1)和肥料剂量为 200 千克/公顷(k2)。 TSP 肥料处理对花龄参数没有显著影响。对种植后 30 天的株高参数有显著影响。对种植后 15 天和 45 天的株高、单株果数和单株果重参数有非常明显的影响。KCL 肥料处理对种植后 30 天的花龄参数和株高参数没有明显影响。对种植后 15 天和 45 天的株高、单株果实数和单株果实重都有非常明显的影响。 处理交互作用对种植后 15 天、30 天和 45 天的株高、花期、单株果实数和单株果实重等参数没有明显影响。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信