Kajian Jawaban Soal Analisis pada Pembelajaran Geografi Kelas XI Materi Posisi Strategis Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia dan Potensi Sumber Daya Alam pada Kurikulum Merdeka di SMA N 1 Lintau Buo
{"title":"Kajian Jawaban Soal Analisis pada Pembelajaran Geografi Kelas XI Materi Posisi Strategis Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia dan Potensi Sumber Daya Alam pada Kurikulum Merdeka di SMA N 1 Lintau Buo","authors":"Cindia Pratama, Ahyuni Ahyuni, Dedi Hermon, Febriandi Febriandi","doi":"10.31004/jptam.v8i1.13339","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan 1)Untuk mengetahui apa saja yang menjadi pertimbangan guru dalam membuat soal dan menganalisis bagaimana tolok ukur guru dalam menilai jawaban siswa pada soal yang mengandung analisis.2)Untuk mengetahui bagaimana jawaban siswa terhadap soal ulangan harian yang mengandung analisis.3)Untuk menganalisis bagaimana tingkat pemahaman siswa dalam memahami soal yang berkaitan dengan analisis. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan mixed method dengan teknik purposive sampling pada 90 siswa dari populasi 143 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertimbangan guru dalam membuat soal analisis sesuai dengan kriteria, mencakup aspek-aspek kritis seperti keterlibatan masyarakat, komunikasi efektif, kolaborasi, dan berpikir kritis. Namun, kriteria penilaian guru kurang spesifik dalam menekankan konsep geografi pada jawaban siswa. Siswa mengalami kesulitan dalam menjawab dan menganalisis konsep-konsep geografi dalam soal, terutama terkait posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia dan potensi sumber daya alam. Oleh karena itu, perlu perhatian lebih terhadap pemahaman siswa dalam menghadapi soal analisis tingkat C4, yang melibatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi.","PeriodicalId":192364,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Tambusai","volume":"64 29","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan Tambusai","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13339","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan 1)Untuk mengetahui apa saja yang menjadi pertimbangan guru dalam membuat soal dan menganalisis bagaimana tolok ukur guru dalam menilai jawaban siswa pada soal yang mengandung analisis.2)Untuk mengetahui bagaimana jawaban siswa terhadap soal ulangan harian yang mengandung analisis.3)Untuk menganalisis bagaimana tingkat pemahaman siswa dalam memahami soal yang berkaitan dengan analisis. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan mixed method dengan teknik purposive sampling pada 90 siswa dari populasi 143 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertimbangan guru dalam membuat soal analisis sesuai dengan kriteria, mencakup aspek-aspek kritis seperti keterlibatan masyarakat, komunikasi efektif, kolaborasi, dan berpikir kritis. Namun, kriteria penilaian guru kurang spesifik dalam menekankan konsep geografi pada jawaban siswa. Siswa mengalami kesulitan dalam menjawab dan menganalisis konsep-konsep geografi dalam soal, terutama terkait posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia dan potensi sumber daya alam. Oleh karena itu, perlu perhatian lebih terhadap pemahaman siswa dalam menghadapi soal analisis tingkat C4, yang melibatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi.