Lia Afriliani, Enta Malasinta Lantigimo, Keloso S. Ugak
{"title":"TRADISI PIWARA’AN DALAM KONTEKS DAYAK MA’ANYAN DI JEMAAT GKE HOSANA IV PIR","authors":"Lia Afriliani, Enta Malasinta Lantigimo, Keloso S. Ugak","doi":"10.59002/jtp.v3i2.68","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tradisi Piwara’an adalah salah satu kebudayaan yang dimiliki oleh suku Dayak Maanyan di Desa Palu Rejo yang dihayati dalam kehidupan Jemaat GKE Hosana IV PIR. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan gambaran Tradisi Piwara’an beserta nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya, serta melakukan rekonstruksi teologi menurut Model Antropologis serta aktualisasinya bagi Jemaat GKE Hosana IV PIR. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode wawancara, observasi dan studi pustaka. Tradisi Piwara’an memiliki nilai-nilai luhur yang positif, terutama berkaitan erat dengan eksistensi keluarga Kristen dalam kesaksiannya di tengah kehidupan bersama dengan masyarakat dari berbagai latar belakang. Terdapat tiga temuan dalam Tradisi Piwara’an yakni orang Dayak Maanyan di Desa Palu Rejo hendak membangun keluarga yang menghargai budaya, ada pemahaman bahwa pernikahan dan keluarga adalah bagian dari peristiwa sosial di tengah masyarakat, serta pernikahan dan upaya membangun keluarga memiliki kaitan dengan Tuhan. Tradisi Piwara’an mengingatkan ada hubungan erat antara manusia dan sesama, serta manusia dengan Tuhan yang harus terus dibangun.","PeriodicalId":488933,"journal":{"name":"Jurnal Teologi Pambelum","volume":"85 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teologi Pambelum","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59002/jtp.v3i2.68","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tradisi Piwara’an adalah salah satu kebudayaan yang dimiliki oleh suku Dayak Maanyan di Desa Palu Rejo yang dihayati dalam kehidupan Jemaat GKE Hosana IV PIR. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan gambaran Tradisi Piwara’an beserta nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya, serta melakukan rekonstruksi teologi menurut Model Antropologis serta aktualisasinya bagi Jemaat GKE Hosana IV PIR. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode wawancara, observasi dan studi pustaka. Tradisi Piwara’an memiliki nilai-nilai luhur yang positif, terutama berkaitan erat dengan eksistensi keluarga Kristen dalam kesaksiannya di tengah kehidupan bersama dengan masyarakat dari berbagai latar belakang. Terdapat tiga temuan dalam Tradisi Piwara’an yakni orang Dayak Maanyan di Desa Palu Rejo hendak membangun keluarga yang menghargai budaya, ada pemahaman bahwa pernikahan dan keluarga adalah bagian dari peristiwa sosial di tengah masyarakat, serta pernikahan dan upaya membangun keluarga memiliki kaitan dengan Tuhan. Tradisi Piwara’an mengingatkan ada hubungan erat antara manusia dan sesama, serta manusia dengan Tuhan yang harus terus dibangun.
GKE HOSANA IV 海盗集会中 Ma'anyan DAYAK 背景下的 Piwara'an 传统
Piwara'an传统是帕卢雷乔村达雅克马岩部落拥有的文化之一,该文化在GKE Hosana IV PIR会众的生活中得以体现。本研究旨在描述 Piwara'an 传统及其所包含的崇高价值观,并根据人类学模式重建神学及其在 GKE Hosana IV PIR 会众中的应用。这种研究属于定性研究,采用访谈、观察和文献研究等方法。皮瓦拉安传统具有积极崇高的价值,尤其与基督教家庭在与来自不同背景的人共同生活的见证中的存在密切相关。皮瓦拉安传统有三个发现,即帕卢雷乔村的达雅克马岩人希望建立一个尊重文化的家庭,人们理解婚姻和家庭是社区社会活动的一部分,婚姻和建立家庭的努力与上帝有关。皮瓦拉安(Piwara'an)传统提醒人们,人与他人、人与神之间必须继续建立密切的关系。