Analisis Keamanan Menggunakan Metode Live Forensic pada Web

Nurstefani Dwi Putri, Dahliyusmanto Dahliyusmanto
{"title":"Analisis Keamanan Menggunakan Metode Live Forensic pada Web","authors":"Nurstefani Dwi Putri, Dahliyusmanto Dahliyusmanto","doi":"10.37012/jtik.v10i1.1918","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi informasi dan konektivitas internet di Indonesia menciptakan perubahan signifikan dalam gaya hidup masyarakat. Dengan lebih dari 212,9 juta pengguna internet pada Januari 2023, terjadi peningkatan 5.2% dari tahun sebelumnya, menandai transisi besar ke aktivitas digital. Terutama di saat pandemi, kegiatan berbelanja di toko fisik berkurang, dan platform belanja online atau sering disebut e-commerce mulai diminati oleh masyarakat. Namun, peralihan ke lingkungan digital juga membawa risiko kejahatan siber yang meningkat. Salah satu ancamannya adalah pencurian data digital berupa email dan password pengguna e-commerce. Dengan menggunakan metode live forensic yang tahapannya mengacu pada kerangka kerja National Institute of Justice, penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana metode live forensic pada RAM di komputer dapat digunakan untuk mendapatkan data yang terekam pada RAM (Random Access Memory), dengan menggunaan FTK Imager sebagai tools forensics. Langkah kerja pada metode live forensic ini mengacu pada 5 tahap langkah yaitu Identification, Collection, Examination, Analyses, dan Reporting. Dapat diketahui bahwa pada 2 simulasi yang dilakukan yang melibatkan 5 akun yang berbeda saat membuka website e-commerce menggunakan browser Google Chrome, dalam kedua simulasi tersebut, email pengguna dapat terdeteksi pada tools FTK Imager, tetapi password yang digunakan untuk mengakses tidak dapat terdeteksi pada alat tersebut. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa web e-commerce yang digunakan pada penelitian ini aman untuk di akses oleh pengguna.","PeriodicalId":203870,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi Informatika dan Komputer","volume":"16 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi Informatika dan Komputer","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37012/jtik.v10i1.1918","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan konektivitas internet di Indonesia menciptakan perubahan signifikan dalam gaya hidup masyarakat. Dengan lebih dari 212,9 juta pengguna internet pada Januari 2023, terjadi peningkatan 5.2% dari tahun sebelumnya, menandai transisi besar ke aktivitas digital. Terutama di saat pandemi, kegiatan berbelanja di toko fisik berkurang, dan platform belanja online atau sering disebut e-commerce mulai diminati oleh masyarakat. Namun, peralihan ke lingkungan digital juga membawa risiko kejahatan siber yang meningkat. Salah satu ancamannya adalah pencurian data digital berupa email dan password pengguna e-commerce. Dengan menggunakan metode live forensic yang tahapannya mengacu pada kerangka kerja National Institute of Justice, penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana metode live forensic pada RAM di komputer dapat digunakan untuk mendapatkan data yang terekam pada RAM (Random Access Memory), dengan menggunaan FTK Imager sebagai tools forensics. Langkah kerja pada metode live forensic ini mengacu pada 5 tahap langkah yaitu Identification, Collection, Examination, Analyses, dan Reporting. Dapat diketahui bahwa pada 2 simulasi yang dilakukan yang melibatkan 5 akun yang berbeda saat membuka website e-commerce menggunakan browser Google Chrome, dalam kedua simulasi tersebut, email pengguna dapat terdeteksi pada tools FTK Imager, tetapi password yang digunakan untuk mengakses tidak dapat terdeteksi pada alat tersebut. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa web e-commerce yang digunakan pada penelitian ini aman untuk di akses oleh pengguna.
使用网络实时取证方法进行安全分析
印尼信息技术和互联网连接的发展正在给人们的生活方式带来重大变化。到 2023 年 1 月,印尼的互联网用户已超过 2.129 亿,比上一年增长了 5.2%,这标志着印尼正在向数字化活动过渡。特别是在大流行病期间,实体店购物减少,网上购物平台(通常被称为电子商务)逐渐兴起。然而,向数字化环境的转变也带来了网络犯罪风险的增加。其中一个威胁就是电子商务用户的电子邮件和密码等数字数据被盗。通过使用实时取证方法(其阶段参考了国家司法研究所的框架),本研究旨在展示如何使用 FTK Imager 作为取证工具,使用计算机 RAM 实时取证方法获取记录在 RAM(随机存取存储器)上的数据。这种实时取证方法的工作步骤包括 5 个步骤,即识别、收集、检查、分析和报告。可以看到,在使用谷歌 Chrome 浏览器打开一个电子商务网站时,在涉及 5 个不同账户的 2 次模拟中,FTK Imager 工具都能检测到用户的电子邮件,但无法检测到用于访问的密码。研究结果表明,用户访问本研究中使用的电子商务网站是安全的。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信