Pengaruh Literasi Keuangan, Persepsi Risiko dan Persepsi Kemudahan Terhadap Penggunaan Pinjaman Online (Studi Kasus Pada Mahasiswa Kota Semarang Angkatan 2019-2022)
{"title":"Pengaruh Literasi Keuangan, Persepsi Risiko dan Persepsi Kemudahan Terhadap Penggunaan Pinjaman Online (Studi Kasus Pada Mahasiswa Kota Semarang Angkatan 2019-2022)","authors":"Fera Yuhanisa, Ira Setiawati, Noni Setyorini","doi":"10.32493/arastirma.v4i1.35861","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh literasi keuangan, persepsi risiko dan persepsi kemudahan terhadap penggunaan pinjaman online pada mahasiswa kota Semarang angkatan 2019-2022.Metode. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan memakai rumus Cochran. Teknik pengambilan sampel menggunakan pengujian non probability sampling dengan jenis judgement sampling, dengan itu menghasilkan sampel sebanyak 100 responden. Teknik analisis data menggunkan uji instrument, uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda dan uji hipotesis. Pengilahan data penelitian ini menggunakan alat bantu SPSS 26.Hasil. Literasi keuangan tidak bengaruh terhadap penggunaan pinjaman online pada mahasiswa kota Semarang. Persepsi risiko memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan pinjaman online pada mahasiswa kota Semarang. Persepsi kemudahan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan pinjaman online pada mahasiswa kota Semarang.Implikasi. Dari penelitian tersebut literasi keuangan mahasiswa kurangnya edukasi dalam pelaksanaan peningkatan pemahaman keuangan. Pengetahuan dan pengeloaan keuangan sangat penting untuk kehidupan sehari-harinya. Penggunaan aplikasi pinjaman online pasti memiliki risiko yang akan ditimbulkan. Selain itu mahasiswa pengguna beranggapan bahwa kemudahan menggunakan atau mengakses platform peer to peer lending mudah untuk dimengerti.","PeriodicalId":474474,"journal":{"name":"Jurnal Arastirma","volume":"42 20","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Arastirma","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32493/arastirma.v4i1.35861","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh literasi keuangan, persepsi risiko dan persepsi kemudahan terhadap penggunaan pinjaman online pada mahasiswa kota Semarang angkatan 2019-2022.Metode. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan memakai rumus Cochran. Teknik pengambilan sampel menggunakan pengujian non probability sampling dengan jenis judgement sampling, dengan itu menghasilkan sampel sebanyak 100 responden. Teknik analisis data menggunkan uji instrument, uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda dan uji hipotesis. Pengilahan data penelitian ini menggunakan alat bantu SPSS 26.Hasil. Literasi keuangan tidak bengaruh terhadap penggunaan pinjaman online pada mahasiswa kota Semarang. Persepsi risiko memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan pinjaman online pada mahasiswa kota Semarang. Persepsi kemudahan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan pinjaman online pada mahasiswa kota Semarang.Implikasi. Dari penelitian tersebut literasi keuangan mahasiswa kurangnya edukasi dalam pelaksanaan peningkatan pemahaman keuangan. Pengetahuan dan pengeloaan keuangan sangat penting untuk kehidupan sehari-harinya. Penggunaan aplikasi pinjaman online pasti memiliki risiko yang akan ditimbulkan. Selain itu mahasiswa pengguna beranggapan bahwa kemudahan menggunakan atau mengakses platform peer to peer lending mudah untuk dimengerti.