ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGADAAN ALAT ULTRASONOGRAPHY (USG) 4 DIMENSI DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH BANTUL

Dita Kusuma Jati, Triani Marwati, Rizal Yaya, Mariska Urhmila
{"title":"ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGADAAN ALAT ULTRASONOGRAPHY (USG) 4 DIMENSI DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH BANTUL","authors":"Dita Kusuma Jati, Triani Marwati, Rizal Yaya, Mariska Urhmila","doi":"10.35971/jjhsr.v6i2.21621","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul merupakan rumah sakit swasta tipe C. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan, daya saing dan memenuhi tuntutan pasien di poli kandungan maka Rumah Sakit memutuskan untuk melakukan pembaharuan alat USG. Rumah sakit yang akan melakukan investasi sebaiknya melakukan studi kelayakan investasi. Studi kelayakan investasi dilakukan mengurangi hambatan dan menentukan potensi masalah yang mungkin terjadi, sehingga mengurangi kemungkinan hasil yang tidak diharapkan. Kebaruan penelitian adalah menganalisis kelayakan investasi pengadaan alat USG (Ultrasonography) 4 dimensi di rumah sakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui segmentasi pasar dan kelayakan keuangan terhadap pengadaan alat Ultrasonography di RS PKU Muhammadiyah Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Analisis pasar penelitian ini menunjukkan bahwa pasien yang melakukan pemeriksaan USG 4 dimensi berusia 20-35 tahun, berpendidikan menengah sampai tinggi, pasien umum dan jaminan mandiri. Pada analisis keuangan menunjukkan hasil bahwa Payback Period  tanpa diskonto yaitu 2 tahun 5 bulan, hasil perhitungan Net Present Value sebesar Rp 4.132.079.779, NPV 0, hasil perhitungan PI sebesar 7,51, nilai IRR sebesar 9% dan dalam kondisi normal proyeksi yang diperoleh untuk NPV sebesar Rp 4.132.079.779 dan terjadi penurunan perolehan yang cukup signifikan apabila biaya operasional mengalami kenaikan 5%. Kesimpulan menunjukkan bahwa segmentasi pasar untuk alat ultrasonografi 4 dimensi terdiri dari pasien dengan jaminan madiri, pasien umum, wanita hamil antara usia 20 sampai 35 tahun, dan pendidikan menengah hingga tinggi. Untuk analisis kelayakan keuangan menunjukkan bahwa Rumah Sakit layak melakukan pengadaan peralatan USG 4 dimensi.","PeriodicalId":475804,"journal":{"name":"Jambura Journal of Health Sciences and Research","volume":"44 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jambura Journal of Health Sciences and Research","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35971/jjhsr.v6i2.21621","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul merupakan rumah sakit swasta tipe C. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan, daya saing dan memenuhi tuntutan pasien di poli kandungan maka Rumah Sakit memutuskan untuk melakukan pembaharuan alat USG. Rumah sakit yang akan melakukan investasi sebaiknya melakukan studi kelayakan investasi. Studi kelayakan investasi dilakukan mengurangi hambatan dan menentukan potensi masalah yang mungkin terjadi, sehingga mengurangi kemungkinan hasil yang tidak diharapkan. Kebaruan penelitian adalah menganalisis kelayakan investasi pengadaan alat USG (Ultrasonography) 4 dimensi di rumah sakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui segmentasi pasar dan kelayakan keuangan terhadap pengadaan alat Ultrasonography di RS PKU Muhammadiyah Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Analisis pasar penelitian ini menunjukkan bahwa pasien yang melakukan pemeriksaan USG 4 dimensi berusia 20-35 tahun, berpendidikan menengah sampai tinggi, pasien umum dan jaminan mandiri. Pada analisis keuangan menunjukkan hasil bahwa Payback Period  tanpa diskonto yaitu 2 tahun 5 bulan, hasil perhitungan Net Present Value sebesar Rp 4.132.079.779, NPV 0, hasil perhitungan PI sebesar 7,51, nilai IRR sebesar 9% dan dalam kondisi normal proyeksi yang diperoleh untuk NPV sebesar Rp 4.132.079.779 dan terjadi penurunan perolehan yang cukup signifikan apabila biaya operasional mengalami kenaikan 5%. Kesimpulan menunjukkan bahwa segmentasi pasar untuk alat ultrasonografi 4 dimensi terdiri dari pasien dengan jaminan madiri, pasien umum, wanita hamil antara usia 20 sampai 35 tahun, dan pendidikan menengah hingga tinggi. Untuk analisis kelayakan keuangan menunjukkan bahwa Rumah Sakit layak melakukan pengadaan peralatan USG 4 dimensi.
Pku Muhammadiyah Bantul 医院采购四维超声波(USG)设备的投资可行性分析
PKU Muhammadiyah Bantul 医院是一家 C 级私立医院。为了提高服务质量和竞争力,满足妇科门诊病人的需求,医院决定更新超声波设备。将进行投资的医院应进行投资可行性研究。进行投资可行性研究是为了减少障碍,确定可能出现的潜在问题,从而降低出现意外结果的可能性。本研究的新颖之处在于分析医院采购四维超声(超声造影)设备的投资可行性。本研究的目的是确定北京大学穆罕默迪亚班图尔医院采购超声波设备的市场细分和财务可行性。本研究是一项案例研究,采用定性描述法。本研究的市场分析表明,进行四维超声波检查的患者年龄在 20-35 岁之间,中等至高等教育水平,普通患者和自保患者。财务分析表明,不贴现的投资回收期为 2 年 5 个月,净现值的计算结果为 4 132 079 779 印尼盾,净现值为 0,PI 的计算结果为 7.51,内部收益率为 9%,在正常情况下,净现值的预测值为 4 132 079 779 印尼盾,当运营成本增加 5%时,利润会显著下降。结论表明,四维超声波成像设备的市场细分包括自保病人、普通病人、20 至 35 岁的孕妇和中高学历人群。财务可行性分析表明,医院采购四维超声波设备是可行的。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信