{"title":"Eksistensi Partai Gerindra Pada Pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah Periode 2016 – 2021 (Studi Kota Palu)","authors":"Renaldhy Anugerah, Yuwanto, Kushandajani","doi":"10.61292/eljbn.87","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aims to analyze the sustainability of Gerindra Party in the election of Governor and Deputy Governor of Central Sulawesi for the period 2016-2021 in Palu City. The research method used is descriptive with a qualitative research base. This research refers to the theory of Vicky Randall and Lars Svasand which includes four criteria to measure party sustainability, namely Degree of Systemicity, Value Identity, Degree of Autonomy, and Public Knowledge. The process of selecting informants is done purposively, where researchers intentionally choose individuals who are considered to have an in-depth understanding of the research problem. Data collection techniques were carried out through literature studies, field studies, and interviews. The results showed that Gerindra Party has carried out its functions as a party well, including the management of cadres and coalitions that support the candidates carried, enabling them to win the Governor and Deputy Governor elections for the second time. In addition, the figure carried, namely Mr. Longki Djanggola, as the chairman of the DPW of the Gerindra Party of Central Sulawesi and a nobleman (TOMAOGE) in Kaili land, also has a significant effect on the existence of the Gerindra Party.\nAbstrak\nPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis keberlanjutan Partai Gerindra dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah periode 2016-2021 di Kota Palu. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan dasar penelitian kualitatif. Penelitian ini merujuk pada teori Vicky Randall dan Lars Svasand yang mencakup empat kriteria untuk mengukur keberlanjutan partai, yakni Derajat Kesisteman, Identitas Nilai, Derajat Otonomi, dan Pengetahuan Publik. Proses pemilihan informan dilakukan secara Purposive, di mana peneliti secara sengaja memilih individu yang dianggap memiliki pemahaman mendalam terkait masalah penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, studi lapangan, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Partai Gerindra telah melaksanakan fungsi-fungsinya sebagai partai dengan baik, termasuk pengelolaan kader dan koalisi yang mendukung kandidat yang diusung, memungkinkan mereka meraih kemenangan pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur untuk kedua kalinya. Selain itu, sosok figur yang diusung, yaitu Bapak Longki Djanggola, sebagai ketua DPW Partai Gerindra Sulteng dan seorang bangsawan (TOMAOGE) di tanah Kaili, juga berpengaruh signifikan terhadap eksistensi Partai Gerindra.\nKata kunci : Eksistensi Partai Gerindra, Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur","PeriodicalId":502746,"journal":{"name":"Ethics and Law Journal: Business and Notary","volume":"89 s377","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ethics and Law Journal: Business and Notary","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.61292/eljbn.87","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
This study aims to analyze the sustainability of Gerindra Party in the election of Governor and Deputy Governor of Central Sulawesi for the period 2016-2021 in Palu City. The research method used is descriptive with a qualitative research base. This research refers to the theory of Vicky Randall and Lars Svasand which includes four criteria to measure party sustainability, namely Degree of Systemicity, Value Identity, Degree of Autonomy, and Public Knowledge. The process of selecting informants is done purposively, where researchers intentionally choose individuals who are considered to have an in-depth understanding of the research problem. Data collection techniques were carried out through literature studies, field studies, and interviews. The results showed that Gerindra Party has carried out its functions as a party well, including the management of cadres and coalitions that support the candidates carried, enabling them to win the Governor and Deputy Governor elections for the second time. In addition, the figure carried, namely Mr. Longki Djanggola, as the chairman of the DPW of the Gerindra Party of Central Sulawesi and a nobleman (TOMAOGE) in Kaili land, also has a significant effect on the existence of the Gerindra Party.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keberlanjutan Partai Gerindra dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah periode 2016-2021 di Kota Palu. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan dasar penelitian kualitatif. Penelitian ini merujuk pada teori Vicky Randall dan Lars Svasand yang mencakup empat kriteria untuk mengukur keberlanjutan partai, yakni Derajat Kesisteman, Identitas Nilai, Derajat Otonomi, dan Pengetahuan Publik. Proses pemilihan informan dilakukan secara Purposive, di mana peneliti secara sengaja memilih individu yang dianggap memiliki pemahaman mendalam terkait masalah penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, studi lapangan, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Partai Gerindra telah melaksanakan fungsi-fungsinya sebagai partai dengan baik, termasuk pengelolaan kader dan koalisi yang mendukung kandidat yang diusung, memungkinkan mereka meraih kemenangan pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur untuk kedua kalinya. Selain itu, sosok figur yang diusung, yaitu Bapak Longki Djanggola, sebagai ketua DPW Partai Gerindra Sulteng dan seorang bangsawan (TOMAOGE) di tanah Kaili, juga berpengaruh signifikan terhadap eksistensi Partai Gerindra.
Kata kunci : Eksistensi Partai Gerindra, Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur