Laporan Kasus : Penyakit Saluran Perkencingan Bagian Bawah pada Kucing Peranakan Persia yang disebabkan Struvite

Ihsan Firdaus, I. G. Soma, Putu Devi Devi Jayanti
{"title":"Laporan Kasus : Penyakit Saluran Perkencingan Bagian Bawah pada Kucing Peranakan Persia yang disebabkan Struvite","authors":"Ihsan Firdaus, I. G. Soma, Putu Devi Devi Jayanti","doi":"10.19087/imv.2023.12.3.373","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyakit saluran perkencingan bagian bawah pada Kucing atau Feline Lower Urinary Tract Disease (FLUTD) merupakan salah satu penyakit yang sering terjadi pada saluran urinasi kucing. Salah satu penyebab terjadinya penyakit tersebut adalah adanya urolith atau batu kemih. Seekor kucing jantan peranakan persia dengan rambut berwarna oranye belum disteril umur 2,5 tahun dan bobot badan 3,5 kg datang dan diperiksa di Rumah Sakit Hewan Pendidikan, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana dengan keluhan anoreksia, pasif, distensi abdomen, stranguria, hematuria, dan anuria. Pemeriksaan laboratorium hematologi rutin kucing mengalami leukositosis dan hasil ultrasonografi/USG menunjukkan terdapat endapan partikulat yang tampak hyperechoic pada vesika urinaria. Berdasarkan uji sedimentasi urin diidentifikasi adanya kristal struvite (magnesium ammonium phosphate) dan hasil uji dipstick didapatakan bobot jenis/spesific gravity (1,020), pH (8), leukosit (2+), nitrit (positif), protein (2+), glukosa (3+), bilirubin (1+), dan darah/hemoglobin (4+). Penanganan yang dilakukan yaitu dengan pemasangan kateter urin, pemberian antibiotik cefotaxime 10 mg/mL, antibiotik cefadroxil monohydrate syrup 125 mg/5mL 22 mg/kg BB selama tujuh hari, pemberian antiinflamasi dexamethasone 0,5 mg dosis terapi 0,15 mg/kg BB selama tiga hari, dan pemberian obat herbal kejibeling satu tablet secara per oral, satu kali sehari selama tujuh hari. Hasil yang didapatkan adalah kucing kasus setelah diterapi terlihat tidak mengalami kesulitan urinasi dan tidak menunjukkan tanda klinis hematuria.","PeriodicalId":13461,"journal":{"name":"Indonesia Medicus Veterinus","volume":"72 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesia Medicus Veterinus","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19087/imv.2023.12.3.373","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penyakit saluran perkencingan bagian bawah pada Kucing atau Feline Lower Urinary Tract Disease (FLUTD) merupakan salah satu penyakit yang sering terjadi pada saluran urinasi kucing. Salah satu penyebab terjadinya penyakit tersebut adalah adanya urolith atau batu kemih. Seekor kucing jantan peranakan persia dengan rambut berwarna oranye belum disteril umur 2,5 tahun dan bobot badan 3,5 kg datang dan diperiksa di Rumah Sakit Hewan Pendidikan, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana dengan keluhan anoreksia, pasif, distensi abdomen, stranguria, hematuria, dan anuria. Pemeriksaan laboratorium hematologi rutin kucing mengalami leukositosis dan hasil ultrasonografi/USG menunjukkan terdapat endapan partikulat yang tampak hyperechoic pada vesika urinaria. Berdasarkan uji sedimentasi urin diidentifikasi adanya kristal struvite (magnesium ammonium phosphate) dan hasil uji dipstick didapatakan bobot jenis/spesific gravity (1,020), pH (8), leukosit (2+), nitrit (positif), protein (2+), glukosa (3+), bilirubin (1+), dan darah/hemoglobin (4+). Penanganan yang dilakukan yaitu dengan pemasangan kateter urin, pemberian antibiotik cefotaxime 10 mg/mL, antibiotik cefadroxil monohydrate syrup 125 mg/5mL 22 mg/kg BB selama tujuh hari, pemberian antiinflamasi dexamethasone 0,5 mg dosis terapi 0,15 mg/kg BB selama tiga hari, dan pemberian obat herbal kejibeling satu tablet secara per oral, satu kali sehari selama tujuh hari. Hasil yang didapatkan adalah kucing kasus setelah diterapi terlihat tidak mengalami kesulitan urinasi dan tidak menunjukkan tanda klinis hematuria.
病例报告:波斯猫因硬石膏引发的下尿路疾病
猫下尿路疾病(FLUTD)是一种经常发生在猫尿路中的疾病。该病的原因之一是存在尿石或尿路结石。乌达亚纳大学兽医系教学动物医院接诊了一只未绝育的橙色毛发的雄性波斯虎斑猫,该猫 2.5 岁,体重 3.5 千克,主诉厌食、无动于衷、腹胀、绞尿、血尿和无尿。常规血液学实验室检查发现白细胞增多,超声波检查/USG 结果显示膀胱尿道内有高回声颗粒沉淀物。尿沉渣检查发现了结石晶体(磷酸铵镁),尿液比重(1.020)、pH值(8)、白细胞(2+)、亚硝酸盐(阳性)、蛋白质(2+)、葡萄糖(3+)、胆红素(1+)和血红蛋白(4+)。治疗方法是安装导尿管,使用头孢他啶 10 毫克/毫升抗生素、头孢羟氨苄糖浆 125 毫克/5 毫升 22 毫克/千克体重,连用 7 天;使用消炎药地塞米松 0.5 毫克治疗剂量 0.15 毫克/千克体重,连用 3 天;口服开吉贝林中药 1 片,每天 1 次,连用 7 天。结果显示,治疗后病例猫没有出现排尿困难,也没有血尿的临床症状。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
39
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信