Jejak Ziarah Pemikiran Heidegger dalam Ruang Pendidikan Konseling Kristen Atas Sorge-Entschlossenheit-Angst- Zeitlichkeit

Alfonso Munte
{"title":"Jejak Ziarah Pemikiran Heidegger dalam Ruang Pendidikan Konseling Kristen Atas Sorge-Entschlossenheit-Angst- Zeitlichkeit","authors":"Alfonso Munte","doi":"10.34307/peada.v4i1.78","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar belakang penelitian ini mempersoalkan relasi ketidaksetaraan antara konseli dengan konselor dalam ruang aksilogis pendidikan konseling Kristen. Ketidaksetaraan relasi tidak hanya terjadi dalam ruang gender secara umum, namun juga menyasar pada posisi konselor dan konseli. Posisi ketidaksetaraan ini kemudian menjadi problematik ketika berhadapan dengan eksistensialis narasi konseli yang membutuhkan tempat istirahat di persimpangan jalan, ruang dengar, tanpa perlu pengasihan dan nasehat. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini melihat kesenjangan nir egalitarian pada fitur konseling Pendidikan Kristen (narasi, ketakutan, trauma, spiritualitas, keheningan, emosi dan kematian) melalui berbagai pendapat peneliti sebelumnya. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menelusuri pemikiran-pemikiran Heidegger yang bersinggungan dengan pendidikan Konseling Kristen melalui penelitian terdahulu sebagai sumber sekunder. Pencarian data melalui studi kepustakaan melihat perjalanan subjek sebagai coming-into-being. Baik dalam untaian konstruktifitas narasi subjek maupun narasi sebagai ruang refleksi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa filosofi Heidegger, melalui peneliti-peneliti sebelumnya setelah membaca pemikiran Heidegger mampu meracik, merefleksikan sorge, angst dan dasein yang kemudian membawa kesegaran (oase) sepanjang perjalanan subjek/konseli di dalam ruang pendidikan Kristen. Entah dia sebagai guru, rekan guru, pekerja sekolah ataupun subjek/nara/peserta didik.","PeriodicalId":235144,"journal":{"name":"PEADA': Jurnal Pendidikan Kristen","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PEADA': Jurnal Pendidikan Kristen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34307/peada.v4i1.78","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar belakang penelitian ini mempersoalkan relasi ketidaksetaraan antara konseli dengan konselor dalam ruang aksilogis pendidikan konseling Kristen. Ketidaksetaraan relasi tidak hanya terjadi dalam ruang gender secara umum, namun juga menyasar pada posisi konselor dan konseli. Posisi ketidaksetaraan ini kemudian menjadi problematik ketika berhadapan dengan eksistensialis narasi konseli yang membutuhkan tempat istirahat di persimpangan jalan, ruang dengar, tanpa perlu pengasihan dan nasehat. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini melihat kesenjangan nir egalitarian pada fitur konseling Pendidikan Kristen (narasi, ketakutan, trauma, spiritualitas, keheningan, emosi dan kematian) melalui berbagai pendapat peneliti sebelumnya. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menelusuri pemikiran-pemikiran Heidegger yang bersinggungan dengan pendidikan Konseling Kristen melalui penelitian terdahulu sebagai sumber sekunder. Pencarian data melalui studi kepustakaan melihat perjalanan subjek sebagai coming-into-being. Baik dalam untaian konstruktifitas narasi subjek maupun narasi sebagai ruang refleksi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa filosofi Heidegger, melalui peneliti-peneliti sebelumnya setelah membaca pemikiran Heidegger mampu meracik, merefleksikan sorge, angst dan dasein yang kemudian membawa kesegaran (oase) sepanjang perjalanan subjek/konseli di dalam ruang pendidikan Kristen. Entah dia sebagai guru, rekan guru, pekerja sekolah ataupun subjek/nara/peserta didik.
海德格尔的 "忧虑-决定-焦虑-时间性 "对克里斯汀教育的影响
本研究的背景是质疑在基督教辅导教育的逻辑空间中,受辅导者与辅导员之间的不平等关系。关系不平等不仅发生在一般的性别空间中,也针对辅导员和受辅导者的地位。这种不平等的地位在处理咨询对象的存在主义叙事时就成了问题,咨询对象在十字路口需要一个休息的地方,一个倾听的空间,而不需要怜悯和建议。因此,本研究的目的是通过前人的各种观点来审视基督教教育辅导特点(叙事、恐惧、创伤、灵性、沉默、情感和死亡)中的非平等差距。本研究采用定性研究方法,通过前人的研究作为第二手资料,探索海德格尔与基督教辅导教育相互交叉的思想。通过文献研究进行的数据搜索将研究对象的旅程视为 "进入存在"。这既体现在主体叙事的建设性方面,也体现在作为反思空间的叙事方面。研究结果表明,海德格尔的哲学,通过以往的研究者在阅读海德格尔的思想后,能够混合、反思 Sorge、angst 和 dasein,然后在基督教教育空间的主体/合作者的整个旅程中带来新鲜感(绿洲)。无论他是教师、合作教师、学校工作者还是学生。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信