{"title":"KONDISI SOSIAL EKONOMI PEDAGANG KAKI LIMA DI PERUMAHAN MUTIARA BEKASI JAYA","authors":"Wardah Alivia Wikanti, S. Afrizal","doi":"10.33627/es.v6i1.1138","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Hubungan Ibu Kota Jakarta dengan daerah penyangga di sekitarnya tak bisa dihindarkan. Padatnya Jakarta membawa dampak ke daerah penyangga sekitarnya seperti Kabupaten Bekasi. Kabupaten Bekasi menawarkan lapangan kerja yang melimpah, namun tak semua pendatang dapat terserap. Masyarakat yang tak terserap oleh perusahaan kemudian memilih pekerjaan di bidang sector informal. Pekerjaan yang mereka pilih salah satunya adalah pedagang kaki lima. Pedagang kaki lima banyak ditemui di lokasi yang ramai, salah satunya di Perumahan Mutiara Bekasi Jaya. Banyak hambatan yang ditemui oleh pedagang kaki lima seperti banyaknya saingan, pendapatan yang tak menentu dan cuaca buruk. Kondisi tersebut berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonominya yang meliputi pendapatan, pekerjaan, kesehatan, dan kebutuhan rumah tangganya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi pedagang kaki lima di Perumahan Mutiara Bekasi Jaya. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil penelitian ini adalah latar belakang pendidikan dan kurangnya kemampuan menjadi alasan informan memilih pedagang kaki lima sebagai pekerjaannya, dengan pendapatan yang tidak menentu informan mengaku cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, PKL sangat terbantu dengan adanya layanan kesehatan gratis yang disediakan yakni BPJS dan yang terakhir informan tidak mempermasalahkan masalah saingan karena sesama pedagang harus saling berbagi rezeki.","PeriodicalId":505013,"journal":{"name":"EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI)","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33627/es.v6i1.1138","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Hubungan Ibu Kota Jakarta dengan daerah penyangga di sekitarnya tak bisa dihindarkan. Padatnya Jakarta membawa dampak ke daerah penyangga sekitarnya seperti Kabupaten Bekasi. Kabupaten Bekasi menawarkan lapangan kerja yang melimpah, namun tak semua pendatang dapat terserap. Masyarakat yang tak terserap oleh perusahaan kemudian memilih pekerjaan di bidang sector informal. Pekerjaan yang mereka pilih salah satunya adalah pedagang kaki lima. Pedagang kaki lima banyak ditemui di lokasi yang ramai, salah satunya di Perumahan Mutiara Bekasi Jaya. Banyak hambatan yang ditemui oleh pedagang kaki lima seperti banyaknya saingan, pendapatan yang tak menentu dan cuaca buruk. Kondisi tersebut berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonominya yang meliputi pendapatan, pekerjaan, kesehatan, dan kebutuhan rumah tangganya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi pedagang kaki lima di Perumahan Mutiara Bekasi Jaya. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil penelitian ini adalah latar belakang pendidikan dan kurangnya kemampuan menjadi alasan informan memilih pedagang kaki lima sebagai pekerjaannya, dengan pendapatan yang tidak menentu informan mengaku cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, PKL sangat terbantu dengan adanya layanan kesehatan gratis yang disediakan yakni BPJS dan yang terakhir informan tidak mempermasalahkan masalah saingan karena sesama pedagang harus saling berbagi rezeki.