Indonesian Domestic Workers in Taiwan: An International Migration and Workers Rights Perspective

U. Komarudin, Pitut Pramuji, Waluyo Handoko, Ida Irawati
{"title":"Indonesian Domestic Workers in Taiwan: An International Migration and Workers Rights Perspective","authors":"U. Komarudin, Pitut Pramuji, Waluyo Handoko, Ida Irawati","doi":"10.58829/lp.10.1.2023.141-164","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. Migration has been a defining aspect of the Asian regional economy for decades. This research delves into the dynamics of Indonesian migrant workers in Taiwan, with a specific emphasis on comprehending the factors contributing to their increasing presence, the living and working conditions they encounter, and the level of legal protection provided by both Indonesia and Taiwan. Employing a combination of qualitative methods and adopting a descriptive analytical approach, the study examines the labor migration patterns and circumstances of Indonesian workers in Taiwan. The findings reveal that Indonesian domestic workers in Taiwan are driven by both “push and pull factors” and the contemporary economics of labor migration. Notably, these factors include better job opportunities and higher wages in Taiwan. However, despite their significant contributions to the host country's economy, both Indonesia and Taiwan fall short in upholding the rights of these workers according to international standards, such as ILO Convention No. 189 on Domestic Workers, adopted in 2011. Nevertheless, this research illustrates the unwavering determination of domestic workers in their quest for improved conditions and acknowledgment, as they collectively challenge discriminatory policies. These findings underscore the pressing need for legal protection, both nationally and in accordance with international conventions like ILO Convention No. 189, which would recognize the labor rights and dignity of domestic workers. Consequently, this study offers valuable insights into the complex landscape of labor migration and the essential role of protective measures in shaping the experiences of Indonesian workers in Taiwan. Keywords: Indonesian migrant workers, Labor migration, Taiwan, Migrant rights, Working conditions   Abstrak. Migrasi telah menjadi aspek yang mendefinisikan ekonomi regional Asia selama beberapa dekade. Penelitian ini menggali dinamika pekerja migran Indonesia di Taiwan, dengan penekanan khusus pada pemahaman terhadap faktor-faktor yang berkontribusi terhadap peningkatan kehadiran mereka, kondisi kehidupan dan kerja yang mereka alami, dan tingkat perlindungan hukum yang diberikan oleh Indonesia dan Taiwan. Dengan menggunakan kombinasi metode kualitatif dan mengadopsi pendekatan analitis deskriptif, penelitian ini mengkaji pola migrasi pekerja Indonesia di Taiwan. Temuan menunjukkan bahwa pekerja domestik Indonesia di Taiwan dipengaruhi oleh “faktor dorongan dan tarik” serta dinamika ekonomi migrasi tenaga kerja yang kontemporer. Secara mencolok, faktor-faktor ini mencakup peluang kerja yang lebih baik dan gaji yang lebih tinggi di Taiwan. Namun, meskipun kontribusi signifikan mereka terhadap ekonomi negara tuan rumah, baik Indonesia maupun Taiwan belum mampu menjaga hak-hak pekerja ini sesuai dengan standar internasional, seperti Konvensi ILO No. 189 tentang Pekerja Rumah Tangga, yang diadopsi pada tahun 2011. Namun demikian, penelitian ini mengilustrasikan tekad yang tak tergoyahkan dari pekerja domestik dalam upaya mereka untuk kondisi yang lebih baik dan pengakuan, saat mereka secara bersama-sama menantang kebijakan diskriminatif. Temuan ini menegaskan perlunya perlindungan hukum, baik secara nasional maupun sesuai dengan konvensi internasional seperti Konvensi ILO No. 189, yang akan mengakui hak-hak tenaga kerja domestik dan martabat mereka. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan berharga tentang lanskap yang kompleks dalam migrasi tenaga kerja dan peran penting tindakan perlindungan dalam membentuk pengalaman pekerja Indonesia di Taiwan. Kata kunci: Pekerja migran Indonesia, Migrasi tenaga kerja, Taiwan, Hak migran, Kondisi kerja","PeriodicalId":181611,"journal":{"name":"Lex Publica","volume":"60 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Lex Publica","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58829/lp.10.1.2023.141-164","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstract. Migration has been a defining aspect of the Asian regional economy for decades. This research delves into the dynamics of Indonesian migrant workers in Taiwan, with a specific emphasis on comprehending the factors contributing to their increasing presence, the living and working conditions they encounter, and the level of legal protection provided by both Indonesia and Taiwan. Employing a combination of qualitative methods and adopting a descriptive analytical approach, the study examines the labor migration patterns and circumstances of Indonesian workers in Taiwan. The findings reveal that Indonesian domestic workers in Taiwan are driven by both “push and pull factors” and the contemporary economics of labor migration. Notably, these factors include better job opportunities and higher wages in Taiwan. However, despite their significant contributions to the host country's economy, both Indonesia and Taiwan fall short in upholding the rights of these workers according to international standards, such as ILO Convention No. 189 on Domestic Workers, adopted in 2011. Nevertheless, this research illustrates the unwavering determination of domestic workers in their quest for improved conditions and acknowledgment, as they collectively challenge discriminatory policies. These findings underscore the pressing need for legal protection, both nationally and in accordance with international conventions like ILO Convention No. 189, which would recognize the labor rights and dignity of domestic workers. Consequently, this study offers valuable insights into the complex landscape of labor migration and the essential role of protective measures in shaping the experiences of Indonesian workers in Taiwan. Keywords: Indonesian migrant workers, Labor migration, Taiwan, Migrant rights, Working conditions   Abstrak. Migrasi telah menjadi aspek yang mendefinisikan ekonomi regional Asia selama beberapa dekade. Penelitian ini menggali dinamika pekerja migran Indonesia di Taiwan, dengan penekanan khusus pada pemahaman terhadap faktor-faktor yang berkontribusi terhadap peningkatan kehadiran mereka, kondisi kehidupan dan kerja yang mereka alami, dan tingkat perlindungan hukum yang diberikan oleh Indonesia dan Taiwan. Dengan menggunakan kombinasi metode kualitatif dan mengadopsi pendekatan analitis deskriptif, penelitian ini mengkaji pola migrasi pekerja Indonesia di Taiwan. Temuan menunjukkan bahwa pekerja domestik Indonesia di Taiwan dipengaruhi oleh “faktor dorongan dan tarik” serta dinamika ekonomi migrasi tenaga kerja yang kontemporer. Secara mencolok, faktor-faktor ini mencakup peluang kerja yang lebih baik dan gaji yang lebih tinggi di Taiwan. Namun, meskipun kontribusi signifikan mereka terhadap ekonomi negara tuan rumah, baik Indonesia maupun Taiwan belum mampu menjaga hak-hak pekerja ini sesuai dengan standar internasional, seperti Konvensi ILO No. 189 tentang Pekerja Rumah Tangga, yang diadopsi pada tahun 2011. Namun demikian, penelitian ini mengilustrasikan tekad yang tak tergoyahkan dari pekerja domestik dalam upaya mereka untuk kondisi yang lebih baik dan pengakuan, saat mereka secara bersama-sama menantang kebijakan diskriminatif. Temuan ini menegaskan perlunya perlindungan hukum, baik secara nasional maupun sesuai dengan konvensi internasional seperti Konvensi ILO No. 189, yang akan mengakui hak-hak tenaga kerja domestik dan martabat mereka. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan berharga tentang lanskap yang kompleks dalam migrasi tenaga kerja dan peran penting tindakan perlindungan dalam membentuk pengalaman pekerja Indonesia di Taiwan. Kata kunci: Pekerja migran Indonesia, Migrasi tenaga kerja, Taiwan, Hak migran, Kondisi kerja
台湾的印度尼西亚家庭佣工:国际移民与工人权利视角
摘要几十年来,移民一直是亚洲地区经济的一个决定性方面。本研究深入探讨了印尼移工在台湾的动态,特别强调要理解导致他们日益增加的因素、他们所遇到的生活和工作条件以及印尼和台湾提供的法律保护水平。本研究综合运用定性方法和描述性分析方法,对印尼工人在台湾的劳动力迁移模式和情况进行了研究。研究结果表明,在台湾的印尼家庭佣工受到 "推拉因素 "和当代劳动力迁移经济学的双重驱动。值得注意的是,这些因素包括台湾更好的工作机会和更高的工资。然而,尽管家庭佣工对东道国的经济做出了重大贡献,但印尼和台湾都未能按照国际标准维护这些工人的权利,例如 2011 年通过的《国际劳工组织关于家庭佣工的第 189 号公约》。然而,这项研究表明,家政工人在集体挑战歧视性政策的同时,也在坚定不移地争取改善条件和获得认可。这些研究结果突出表明,无论是在国内还是根据国际劳工组织第 189 号公约等国际公约,都迫切需要法律保护,以承认家庭佣工的劳动权利和尊严。因此,本研究为了解劳动力迁移的复杂情况以及保护措施在塑造印尼工人在台经历中的重要作用提供了宝贵的见解。 关键词印尼移徙工人 劳动力迁移 台湾 移徙者权利 工作条件 摘要。几十年来,移民一直是亚洲地区经济的一个决定性方面。本研究探讨了印尼移工在台湾的动态,重点是了解导致移工人数增加的因素、他们所经历的生活和工作条件以及印尼和台湾提供的法律保护水平。本研究综合运用定性方法和描述性分析方法,对印尼工人在台湾的迁移模式进行了研究。研究结果表明,在台湾的印尼家庭佣工受到 "推拉因素 "以及当代劳动力迁移经济动态的影响。值得注意的是,这些因素包括台湾更好的工作机会和更高的工资。然而,尽管他们对东道国的经济做出了重大贡献,但印尼和台湾都未能按照国际标准(如 2011 年通过的国际劳工组织第 189 号《家政工人公约》)保障这些工人的权利。然而,这项研究表明,家政工人在集体挑战歧视性政策的同时,也在坚定不移地争取更好的条件和认可。研究结果证实,有必要在国内并根据国际劳工组织第 189 号公约等国际公约提供法律保护,承认家庭佣工的权利和尊严。因此,本研究为了解劳动力迁移的复杂情况以及保护措施在塑造印尼工人在台经历中的关键作用提供了宝贵的见解。 关键词印尼移工 劳动力迁移 台湾 移工权利 工作条件
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信