{"title":"FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI SEBAGAI PELAKU BISNIS ONLINE SELAMA MASA PANDEMI COVID 19","authors":"Nelsi Arisandy, Irien Violinda Anggriani, Syahwitri Triandani, Susnaningsih Mu’at","doi":"10.35446/dayasaing.v9i2.1344","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh pemahaman wajib pajak, kesadaran wajib pajak, sanksi perpajakan dan manfaat yang dirasakan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang melakukan aktivitas bisnis online pada masa pandemi Covid 19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi di Kecamatan Tampan Pekanbaru, dan sampelnya adalah wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan bisnis online yang berjumlah 100 responden. Convenience sampling digunakan sebagai metode pengambilan sampel dalam penelitian ini. Data dianalisis menggunakan Regresi Linier Berganda dan digunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak dan sanksi perpajakan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi, sedangkan pemahaman wajib pajak dan manfaat yang dirasakan tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan bisnis online selama masa Covid 19 di Kabupaten Tampan. Terakhir, temuan dibahas dan rekomendasi diberikan.Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh pemahaman wajib pajak, kesadaran wajib pajak, sanksi perpajakan dan manfaat yang dirasakan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang melakukan aktivitas bisnis online pada masa pandemi Covid 19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi di Kecamatan Tampan Pekanbaru, dan sampelnya adalah wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan bisnis online yang berjumlah 100 responden. Convenience sampling digunakan sebagai metode pengambilan sampel dalam penelitian ini. Data dianalisis menggunakan Regresi Linier Berganda dan digunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak dan sanksi perpajakan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi, sedangkan pemahaman wajib pajak dan manfaat yang dirasakan tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan bisnis online selama masa Covid 19 di Kabupaten Tampan. Terakhir, temuan dibahas dan rekomendasi diberikan.","PeriodicalId":136659,"journal":{"name":"Jurnal Daya Saing","volume":"135 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Daya Saing","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35446/dayasaing.v9i2.1344","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh pemahaman wajib pajak, kesadaran wajib pajak, sanksi perpajakan dan manfaat yang dirasakan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang melakukan aktivitas bisnis online pada masa pandemi Covid 19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi di Kecamatan Tampan Pekanbaru, dan sampelnya adalah wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan bisnis online yang berjumlah 100 responden. Convenience sampling digunakan sebagai metode pengambilan sampel dalam penelitian ini. Data dianalisis menggunakan Regresi Linier Berganda dan digunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak dan sanksi perpajakan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi, sedangkan pemahaman wajib pajak dan manfaat yang dirasakan tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan bisnis online selama masa Covid 19 di Kabupaten Tampan. Terakhir, temuan dibahas dan rekomendasi diberikan.Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh pemahaman wajib pajak, kesadaran wajib pajak, sanksi perpajakan dan manfaat yang dirasakan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang melakukan aktivitas bisnis online pada masa pandemi Covid 19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi di Kecamatan Tampan Pekanbaru, dan sampelnya adalah wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan bisnis online yang berjumlah 100 responden. Convenience sampling digunakan sebagai metode pengambilan sampel dalam penelitian ini. Data dianalisis menggunakan Regresi Linier Berganda dan digunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak dan sanksi perpajakan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi, sedangkan pemahaman wajib pajak dan manfaat yang dirasakan tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan bisnis online selama masa Covid 19 di Kabupaten Tampan. Terakhir, temuan dibahas dan rekomendasi diberikan.