{"title":"Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari) di Bumi Cabean Asri Sidoarjo","authors":"Athaya Shafa Isnaeldha, Endang Soelistyowati, Padoli Padoli","doi":"10.36568/nersbaya.v17i2.39","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemeriksaan Payudara Sendiri adalah tindakan memeriksa kondisi payudara sendiri, tindakan inidilakukan untuk mendeteksi dini kanker payudara untuk mengetahui perubahan yang terjadi padapayudara. Kini kanker payudara terjadi pada remaja. Hal ini disebabkan karena gaya hidup remaja yang tidak sehat dan kurangnya pengetahuan yang dimiliki remaja tentang SADARI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan dan sikap remaja putri tentang payudara sendiri (SADARI) untuk deteksi dini kanker payudara di Bumi Cabean Asri Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja putri sebanyak 67 orang. Teknik pengambilan sampel ini menggunakan teknik Random Sampling. Peneliti dalam mengumpulkan data penelitian dari responden menggunakan kertas yang berisi kuesioner dan dibagikan melalui rumah ke rumah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian remaja putri (47%) memiliki pengetahuan yang cukup, dan sebagian kecil (16%) memiliki pengetahuan yang baik. Sebagian besar remaja putri (54%) memiliki sikap yang positif dan sebagian kecil (46%) memiliki sikap yang negatif. Remaja putri diharapkan untuk lebih meningkatkan pengetahuan tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dengan cara mengikuti pendidikan kesehatan seperti seminar tentang SADARI, maupun menambah wawasan melalui buku, maupun majalah, ataupun media massa dan diharapkan dapat melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) secara rutin agar dapat mendeteksi secara dini terjadinya kanker payudara.","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"38 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v17i2.39","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pemeriksaan Payudara Sendiri adalah tindakan memeriksa kondisi payudara sendiri, tindakan inidilakukan untuk mendeteksi dini kanker payudara untuk mengetahui perubahan yang terjadi padapayudara. Kini kanker payudara terjadi pada remaja. Hal ini disebabkan karena gaya hidup remaja yang tidak sehat dan kurangnya pengetahuan yang dimiliki remaja tentang SADARI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan dan sikap remaja putri tentang payudara sendiri (SADARI) untuk deteksi dini kanker payudara di Bumi Cabean Asri Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja putri sebanyak 67 orang. Teknik pengambilan sampel ini menggunakan teknik Random Sampling. Peneliti dalam mengumpulkan data penelitian dari responden menggunakan kertas yang berisi kuesioner dan dibagikan melalui rumah ke rumah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian remaja putri (47%) memiliki pengetahuan yang cukup, dan sebagian kecil (16%) memiliki pengetahuan yang baik. Sebagian besar remaja putri (54%) memiliki sikap yang positif dan sebagian kecil (46%) memiliki sikap yang negatif. Remaja putri diharapkan untuk lebih meningkatkan pengetahuan tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dengan cara mengikuti pendidikan kesehatan seperti seminar tentang SADARI, maupun menambah wawasan melalui buku, maupun majalah, ataupun media massa dan diharapkan dapat melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) secara rutin agar dapat mendeteksi secara dini terjadinya kanker payudara.