{"title":"MENENTUKAN LINGKUNGAN UMUM YANG IDEAL UNTUK PROSES PEMBELAJARAN","authors":"Herdi Ardiansyah, Maura Billaily Unssa, Zidni Afif","doi":"10.56670/jsrd.v5i2.226","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Di era modernisasi seperti sekarang lingkungan tempat belajar perlu memiliki kenyaman agar mahasiswa dapat memaksimalkan pembelajarannya tersebut. Dalam hal ini berkaitan dengan ergonomi lingkungan. dengan demikian pembahasan ini akan membahas lingkungan kerja fisik yang ideal, dengan menentukan suhu ruangan yang ideal, tingkat kebisingan yang tidak mengganggu, pencahayaan yang ideal. Yang bertujuan untuk memaksimalkan kegiatan pembelajaran.dengan cara melakukan ujicoba kepada mahasiswa yang sedang melakukan praktikum , yang dimana mahasiswa ditempatkan dalam 1 ruangan dengan pekerjaan yang sama namun dengan 3 kombinasi suhu, pencahayaan, dan tingkat kebisingan yang berbeda. Menentukan perangkingan dan mencari nilai rata-rata.Berdasarkan hasil kesimpulan dari penelitian dan penghitungan diperoleh dari perhitungan rata-rata kebisingan pada ruangan pembelajaran yang diukur diperoleh angka 80,168 dBA. Pada pengukuran cahaya didapatkan 4 buah lampu dengan daya lampu masing masing 15 watt. Kenyaman pada termal harus terpenuhi agar mahasiswa yang melakukan pembelajaran bisa lebih produktif dan nyaman. Dimana kesesuain suhu berperan sangat penting dalam upaya meningkatkan produktifitas mahasiswa, jika suhu di ruangan berada pada suhu yang tepat maka nantinya akan membuat kenyamanan tersendiri bagi para mahasiswa yang melakukan pembelajaran dan mendapatkan kenyamanan. Pencahayaan dalam ruangan belajar mahasiswa juga menjadi factor penting, tingkat pencahayaan yang kurang atau berlebihan akan mempengaruhi kadaan fisik mahasiswa dalam melaksanakan pembelajaran.","PeriodicalId":510792,"journal":{"name":"Journal of Scientech Research and Development","volume":"14 11","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Scientech Research and Development","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56670/jsrd.v5i2.226","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Di era modernisasi seperti sekarang lingkungan tempat belajar perlu memiliki kenyaman agar mahasiswa dapat memaksimalkan pembelajarannya tersebut. Dalam hal ini berkaitan dengan ergonomi lingkungan. dengan demikian pembahasan ini akan membahas lingkungan kerja fisik yang ideal, dengan menentukan suhu ruangan yang ideal, tingkat kebisingan yang tidak mengganggu, pencahayaan yang ideal. Yang bertujuan untuk memaksimalkan kegiatan pembelajaran.dengan cara melakukan ujicoba kepada mahasiswa yang sedang melakukan praktikum , yang dimana mahasiswa ditempatkan dalam 1 ruangan dengan pekerjaan yang sama namun dengan 3 kombinasi suhu, pencahayaan, dan tingkat kebisingan yang berbeda. Menentukan perangkingan dan mencari nilai rata-rata.Berdasarkan hasil kesimpulan dari penelitian dan penghitungan diperoleh dari perhitungan rata-rata kebisingan pada ruangan pembelajaran yang diukur diperoleh angka 80,168 dBA. Pada pengukuran cahaya didapatkan 4 buah lampu dengan daya lampu masing masing 15 watt. Kenyaman pada termal harus terpenuhi agar mahasiswa yang melakukan pembelajaran bisa lebih produktif dan nyaman. Dimana kesesuain suhu berperan sangat penting dalam upaya meningkatkan produktifitas mahasiswa, jika suhu di ruangan berada pada suhu yang tepat maka nantinya akan membuat kenyamanan tersendiri bagi para mahasiswa yang melakukan pembelajaran dan mendapatkan kenyamanan. Pencahayaan dalam ruangan belajar mahasiswa juga menjadi factor penting, tingkat pencahayaan yang kurang atau berlebihan akan mempengaruhi kadaan fisik mahasiswa dalam melaksanakan pembelajaran.