{"title":"Karakteristik pasien dengan Mola Hidatidosa di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang","authors":"Indriyani Indriyani","doi":"10.32502/msj.v4i2.7128","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kehamilan adalah fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa danovumdilanjutkandengannidasiatauimplantasi. Selainkehamilannormalkehamilanjugadapatmenjadisuatukehamilanabnormal salah satu bentukkehamilan abnormal adalah penyakit trofoblasgestasional. Mola hidatidosa umum dikenal dengan sebutan hamil anggur adalahkehamilan abnormal yang ditandai dengan pembengkakan kistik vilus korialisdisertai proliferasi trofoblas. Jenispenelitianyangdigunakanadalahpenelitiankuantitatifdengandesain deskriptifretrospektifuntukmelihatkarakteristikibudenganmolahidatidosa. Hasil penelitian didapatkan prevalensi molahidatidosaRumahSakitMuhammadiyahPalembangPeriodeJanuari2018sampaidengandesember2020 yaitu 0,4%. Usia pasien mola hidatidosa <20 tahun sebanyak 22,2%, 20-35 tahun sebanyak 37% dan >35 tahun sebanyak 40,7%. Berdasarkan jumlah paritas pada pasien mola hidatidosa yaitu 22,2% Nullipara, 18,5% Primipara, dan 59,3% Multipara. Riwayat perdarahan pervaginam sebanyak 85,2% dan tanpa perdarahan sebanyak 14,8%. Pendidikan pasien tidak sekolah sebanyak 3,7%, SD sebanyak 33,3%, SMP sebanyak 29,6%, SMA sebanyak 25,9% dan Perguruan tinggi sebanyak 7,4%. Kesimpulan Karakteristikusiaibu lebih dari 35 tahun, multigravida, keluhan perdarahan pervaginam serta pendidikan yang rendah merupakan variabel yang dominan pada pasien dengan mola hidatidosa.","PeriodicalId":475217,"journal":{"name":"MESINA (Medical Scientific Journal)","volume":"23 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MESINA (Medical Scientific Journal)","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32502/msj.v4i2.7128","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kehamilan adalah fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa danovumdilanjutkandengannidasiatauimplantasi. Selainkehamilannormalkehamilanjugadapatmenjadisuatukehamilanabnormal salah satu bentukkehamilan abnormal adalah penyakit trofoblasgestasional. Mola hidatidosa umum dikenal dengan sebutan hamil anggur adalahkehamilan abnormal yang ditandai dengan pembengkakan kistik vilus korialisdisertai proliferasi trofoblas. Jenispenelitianyangdigunakanadalahpenelitiankuantitatifdengandesain deskriptifretrospektifuntukmelihatkarakteristikibudenganmolahidatidosa. Hasil penelitian didapatkan prevalensi molahidatidosaRumahSakitMuhammadiyahPalembangPeriodeJanuari2018sampaidengandesember2020 yaitu 0,4%. Usia pasien mola hidatidosa <20 tahun sebanyak 22,2%, 20-35 tahun sebanyak 37% dan >35 tahun sebanyak 40,7%. Berdasarkan jumlah paritas pada pasien mola hidatidosa yaitu 22,2% Nullipara, 18,5% Primipara, dan 59,3% Multipara. Riwayat perdarahan pervaginam sebanyak 85,2% dan tanpa perdarahan sebanyak 14,8%. Pendidikan pasien tidak sekolah sebanyak 3,7%, SD sebanyak 33,3%, SMP sebanyak 29,6%, SMA sebanyak 25,9% dan Perguruan tinggi sebanyak 7,4%. Kesimpulan Karakteristikusiaibu lebih dari 35 tahun, multigravida, keluhan perdarahan pervaginam serta pendidikan yang rendah merupakan variabel yang dominan pada pasien dengan mola hidatidosa.