{"title":"Tinjauan Pustaka: Potensi Aktivitas Antioksidan Spirulina sp Terhadap Penyakit-penyakit Metabolik dan Proses Degeneratif","authors":"Arya Patadan, M. Rumawas, S. Sudradjat","doi":"10.36452/jmedscientiae.v2i3.2978","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Radikal bebas merupakan metabolit normal berupa molekul satu atau lebih elektron yang tidak berpasangan, sehingga sangat reaktif dapat menyebabkan kerusakan sel dan mengganggu homeostasis. Penipisan antioksidan atau akumulasi radikal bebas dapat menyebabkan stres oksidatif, yang berperan dalam berbagai proses penyakit seperti pada radang, kanker, hemokromatosis, emfisema, tekanan darah tinggi hingga proses penuaan. Spirulina platensis juga dikenal sebagai alga berfilamen biru-hijau karena merupakan autotrof biru-hijau yang membentuk filamen bengkok menyerupai heliks. C-Phycocyanin adalah salah satu kelompok utama phycobiliprotein yang larut dalam air dan didistribusikan secara luas di spirulina. Tujuan dilakukannya penulisan tinjauan pustaka ini adalah untuk mengetahui potensi aktivitas antioksidan Spirulina platensis terhadap penyakit-penyakit metabolik dan proses degeneratif. Penulisan ini dalam bentuk studi literatur dengan mencari data menggunakan dua database, Pudmed dan Google Scholar. Kata kunci yang digunakan yaitu, Spirulina platensis, aktivitas antioksidan, penyakit metabolik dan degeneratif. Setelah di seleksi berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi, diperoleh 21 referensi untuk ditinjau. Spirulina platensis telah menunjukkan efek aktioksidan, antidiabetik dan antihipertensi in vitro dan in vivo. Kandungan C-Phycocyanin Spirulina platensis sebagai antioksidan yang dapat berperan sebagai mekanisme pertahanan terhadap radikal bebas. Singkatnya, kandungan C-phycocyanin Spirulina platensis memiliki sifat antioksidan.","PeriodicalId":175374,"journal":{"name":"Jurnal MedScientiae","volume":"548 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal MedScientiae","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36452/jmedscientiae.v2i3.2978","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Radikal bebas merupakan metabolit normal berupa molekul satu atau lebih elektron yang tidak berpasangan, sehingga sangat reaktif dapat menyebabkan kerusakan sel dan mengganggu homeostasis. Penipisan antioksidan atau akumulasi radikal bebas dapat menyebabkan stres oksidatif, yang berperan dalam berbagai proses penyakit seperti pada radang, kanker, hemokromatosis, emfisema, tekanan darah tinggi hingga proses penuaan. Spirulina platensis juga dikenal sebagai alga berfilamen biru-hijau karena merupakan autotrof biru-hijau yang membentuk filamen bengkok menyerupai heliks. C-Phycocyanin adalah salah satu kelompok utama phycobiliprotein yang larut dalam air dan didistribusikan secara luas di spirulina. Tujuan dilakukannya penulisan tinjauan pustaka ini adalah untuk mengetahui potensi aktivitas antioksidan Spirulina platensis terhadap penyakit-penyakit metabolik dan proses degeneratif. Penulisan ini dalam bentuk studi literatur dengan mencari data menggunakan dua database, Pudmed dan Google Scholar. Kata kunci yang digunakan yaitu, Spirulina platensis, aktivitas antioksidan, penyakit metabolik dan degeneratif. Setelah di seleksi berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi, diperoleh 21 referensi untuk ditinjau. Spirulina platensis telah menunjukkan efek aktioksidan, antidiabetik dan antihipertensi in vitro dan in vivo. Kandungan C-Phycocyanin Spirulina platensis sebagai antioksidan yang dapat berperan sebagai mekanisme pertahanan terhadap radikal bebas. Singkatnya, kandungan C-phycocyanin Spirulina platensis memiliki sifat antioksidan.