{"title":"Peningkatan Hasil Produksi dan Kemampuan Manajemen Keuangan Pada Usaha Penek Desa Pelaga Kecamatan Petang","authors":"Ni Luh Ratniasih, I Gst Agung Ayu Uttami Vishnu","doi":"10.36312/linov.v8i2.1278","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Banten atau sesajen memiliki makna, fungsi dan bentuk yang berbeda – beda namun memiliki tujuan yang sama yaitu sebagai bentuk rasa syukur dan terima kasih kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Salah satu bahan utama banten adalah penek, tumpeng, dan gibungan dan hampir semua banten menggunakan bahan tersebut. Kegiatan persembahyangan menggunakan banten atau sesajen oleh umat agama Hindu hampir dilakukan setiap hari sehingga kebutuhan akan penek, tumpeng, dan gibungan sangat tinggi. Berdasarkan kondisi tersebut, usaha penek, tumpeng, dan gibungan sangat berpeluang tinggi seperti usaha penek yang dimiliki oleh Ibu Wayan Ceraki. Usaha penek Ibu Wayan Ceraki merupakan salah satu usaha penek yang beralamat di Banjar Bukian, Desa Pelaga, Kecamatan Petang. Permasalahan utama yang ditangani dalam kegiatan ini adalah minim dan terbatasnya alat produksi, kurangnya pengetahuan mitra tentang manajemen keuangan. Permasalahan tersebut akan ditangani dengan pemberian alat produksi dan pelatihan manajemen keuangan. Indikator capaian adalah meningkatkan jumlah produksi mitra serta meminimalkan waktu produksi hingga 50%, mampu meningkatkan pengetahuan mitra dalam manajemen keuangan hingga 100%.","PeriodicalId":473057,"journal":{"name":"Lumbung inovasi: jurnal pengabdian kepada masyarakat","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Lumbung inovasi: jurnal pengabdian kepada masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36312/linov.v8i2.1278","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Banten atau sesajen memiliki makna, fungsi dan bentuk yang berbeda – beda namun memiliki tujuan yang sama yaitu sebagai bentuk rasa syukur dan terima kasih kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Salah satu bahan utama banten adalah penek, tumpeng, dan gibungan dan hampir semua banten menggunakan bahan tersebut. Kegiatan persembahyangan menggunakan banten atau sesajen oleh umat agama Hindu hampir dilakukan setiap hari sehingga kebutuhan akan penek, tumpeng, dan gibungan sangat tinggi. Berdasarkan kondisi tersebut, usaha penek, tumpeng, dan gibungan sangat berpeluang tinggi seperti usaha penek yang dimiliki oleh Ibu Wayan Ceraki. Usaha penek Ibu Wayan Ceraki merupakan salah satu usaha penek yang beralamat di Banjar Bukian, Desa Pelaga, Kecamatan Petang. Permasalahan utama yang ditangani dalam kegiatan ini adalah minim dan terbatasnya alat produksi, kurangnya pengetahuan mitra tentang manajemen keuangan. Permasalahan tersebut akan ditangani dengan pemberian alat produksi dan pelatihan manajemen keuangan. Indikator capaian adalah meningkatkan jumlah produksi mitra serta meminimalkan waktu produksi hingga 50%, mampu meningkatkan pengetahuan mitra dalam manajemen keuangan hingga 100%.