Faktor Munculnya Thariqat Khurasan Dan Iraq Beserta Pengaruhnya Terhadap Madzhab Syafi’i

None Musliadi
{"title":"Faktor Munculnya Thariqat Khurasan Dan Iraq Beserta Pengaruhnya Terhadap Madzhab Syafi’i","authors":"None Musliadi","doi":"10.61433/alnadhair.v2i1.27","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Madzhab Syafi’i merupakan madzhab yang tersebar luas ke berbagai pelosok dunia. Imam Syafi’i mempunyai murid-murid yang menyebarkan Mazhabnya keberbagai daerah. Pada akhir abad ke-3 muncullah thariqat Khurasan dan Iraq. Tentang faktor munculnya thariqat ini beserta pengaruhnya terhadap madzhab Syafi’i dan kenapa hanya ada dua thariqat ini, belum ada pembahasan khusus dari kitab-kitab klasik dan kontemporer. Karena itu penulis ingin mengkaji faktor munculnya thariqat Khurasan dan Iraq beserta Pengaruhnya Terhadap mazhab Syafi’i, agar bisa di pahami oleh pembaca. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang memfokuskan pada penelitian perkembangan fiqh berkaitan thariqat Khurasan dan Iraq. Teknik Analisa data dilakukan dengan pendekatan content analisis. Adapun kesimpulannya ada 4 yaitu: 1) Faktor munculnya thariqat Khurasan dan Iraq ada empat yaitu: Banyaknya para ulama dan karangan dalam madzhab Syafi’i, Imam Syafi’i sering melakukan rihlah untuk mencari ilmu dan menyebarkan mazhabnya sendiri, tersebarnya murid Imam Syafi’i di berbagai tempat, berjauhan tempat tinggal para fuqaha syafi’iyyah, konsistennya para Ashhab dalam menyebarkan madzhab. Kemudian terkhususnya thariqat hanya kepada Khurasan dan Iraq karena ada empat alasan: Negara Islam pada masa itu tidak terpisah, Islam Ketika adalah satu negara besar yang tidak ada pembatasan-pembatasan, Rihlah dalam mencari ilmu adalah kebiasan ulama kita, Murid Imam Syafi’i bukan cuma orang Mesir. Namun, banyak dari luar mesir yang belajar ke Mesir. Dan tidak semuanya menetap di Mesir. 2) Pengaruh dari munculnya thariqat Khurasan dan Irak ada tiga yaitu: Terjadi kontradiksi dalam meriwayatkan pendapat dalam madzhab, terjadi kontradiksi dalam mentarjih pendapat dalam madzhab, dan bertambahnya bahan kajian terkait perkembangan madzhab Syafi’i.","PeriodicalId":474473,"journal":{"name":"Jurnal Al-Nadhair","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Al-Nadhair","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.61433/alnadhair.v2i1.27","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Madzhab Syafi’i merupakan madzhab yang tersebar luas ke berbagai pelosok dunia. Imam Syafi’i mempunyai murid-murid yang menyebarkan Mazhabnya keberbagai daerah. Pada akhir abad ke-3 muncullah thariqat Khurasan dan Iraq. Tentang faktor munculnya thariqat ini beserta pengaruhnya terhadap madzhab Syafi’i dan kenapa hanya ada dua thariqat ini, belum ada pembahasan khusus dari kitab-kitab klasik dan kontemporer. Karena itu penulis ingin mengkaji faktor munculnya thariqat Khurasan dan Iraq beserta Pengaruhnya Terhadap mazhab Syafi’i, agar bisa di pahami oleh pembaca. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang memfokuskan pada penelitian perkembangan fiqh berkaitan thariqat Khurasan dan Iraq. Teknik Analisa data dilakukan dengan pendekatan content analisis. Adapun kesimpulannya ada 4 yaitu: 1) Faktor munculnya thariqat Khurasan dan Iraq ada empat yaitu: Banyaknya para ulama dan karangan dalam madzhab Syafi’i, Imam Syafi’i sering melakukan rihlah untuk mencari ilmu dan menyebarkan mazhabnya sendiri, tersebarnya murid Imam Syafi’i di berbagai tempat, berjauhan tempat tinggal para fuqaha syafi’iyyah, konsistennya para Ashhab dalam menyebarkan madzhab. Kemudian terkhususnya thariqat hanya kepada Khurasan dan Iraq karena ada empat alasan: Negara Islam pada masa itu tidak terpisah, Islam Ketika adalah satu negara besar yang tidak ada pembatasan-pembatasan, Rihlah dalam mencari ilmu adalah kebiasan ulama kita, Murid Imam Syafi’i bukan cuma orang Mesir. Namun, banyak dari luar mesir yang belajar ke Mesir. Dan tidak semuanya menetap di Mesir. 2) Pengaruh dari munculnya thariqat Khurasan dan Irak ada tiga yaitu: Terjadi kontradiksi dalam meriwayatkan pendapat dalam madzhab, terjadi kontradiksi dalam mentarjih pendapat dalam madzhab, dan bertambahnya bahan kajian terkait perkembangan madzhab Syafi’i.
恰哈里卡特•库拉桑(Thariqat Khurasan)和伊拉克崛起的因素及其对Madzhab shafi•沙菲(Madzhab shafi i)的影响
我是一个飞向世界各地的Madzhab shafi。教士沙菲有门徒把不同的地方加以分布。三世纪末,伊拉克出现了thariqat Khurasan和伊拉克。关于塔利卡特的兴起以及它对萨菲的影响这就是为什么作者想要研究塔哈里卡特。库拉桑和伊拉克该研究采用了一种定性研究方法,重点是关于Khurasan thariqat和伊拉克相关的fiqh发展研究。数据分析技术是通过包容分析方法进行的。至于结论有四个因素:1)出现thariqat Khurasan和伊拉克有四个:许多学者和一束madzhab Syafi 'i、祭司Syafi 'i经常为自己寻求知识和传播mazhabnya rihlah,伊玛目的门徒传播'i在不同的地方,相隔万里的居所fuqaha Syafi 'iyyah Ashhab在传播madzhab们有多,一致。最重要的是,提利卡特只因给了库拉桑和伊拉克只有四个原因:当时的伊斯兰国不是分裂的,当时的伊斯兰国是一个没有限制的大国然而,许多非埃及人正在向埃及学习。2) thariqat Khurasan和伊拉克出现的影响有三种:在madzhab问题上存在矛盾,在madzhab问题上存在矛盾,以及关于madzhab shafi发展的研究越来越多。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信