Siti Nur Lenny RR, Nani Kurnaeni, Ani Riyani, Dewi Nurhayati
{"title":"Stability of Total Cholesterol Measurement CHOD-PAP Method in K3EDTA Plasma with Variations in Incubation Period","authors":"Siti Nur Lenny RR, Nani Kurnaeni, Ani Riyani, Dewi Nurhayati","doi":"10.34011/jks.v4i1.1428","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemeriksaan kolesterol total berguna untuk membantu diagnosis penyakit jantung, atherosclerosis, stroke, hipertensi, obesitas dan Diabetes Melitus (DM). Spesimen yang dapat digunakan adalah serum atau plasma dengan antikoagulan yang dianjurkan adalah Etilen Diamin Tetra Acetat (EDTA). Kenyataan di lapangan seringkali pembacaan hasil tidak dapat dilakukan sesuai prosedur yang disebabkan karena beberapa faktor yang mengakibatkan waktu inkubasinya menjadi lebih dari 10 menit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stabilitas kadar kolesterol total pada spesimen plasma K3EDTA dengan variasi waktu inkubasi. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi experiment. Sampel yang digunakan adalah 4 orang mahasiswa/i Jurusan TLM Poltekkes Kemenkes Bandung. Perlakuan berjumlah 6 yaitu inkubasi 10, 30, 60, 90, 120 dan 150 menit pada masing-masing spesimen plasma K3EDTA. Hasil rata-rata kadar kolesterol total pada waktu inkubasi 10 menit (sebagai standar) 155 mg/dL, dibandingkan dengan inkubasi 30 menit 147 mg/dL perbedaannya 5,1%; 60 menit 140 mg/dL perbedaannya 9,6%; 90 menit 130 mg/dL perbedaannya 16,1%; 120 menit 123 mg/dL perbedaannya 20,6%; dan inkubasi 150 menit 119 mg/dL perbedaannya 23,2%. Data yang diperoleh dianalisis statistik menggunakan uji GLM dan uji Pairwise Comparisons, hasilnya menunjukkan adanya perbedaan signifikan (Sig.0,000<0,05) antara kelompok inkubasi 10 menit dengan kelompok perlakuan inkubasi 30, 60, 90, 120, dan 150 menit. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kadar kolesterol total pada plasma K3EDTA secara statistik sudah tidak stabil pada waktu inkubasi 30 menit.","PeriodicalId":485404,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34011/jks.v4i1.1428","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pemeriksaan kolesterol total berguna untuk membantu diagnosis penyakit jantung, atherosclerosis, stroke, hipertensi, obesitas dan Diabetes Melitus (DM). Spesimen yang dapat digunakan adalah serum atau plasma dengan antikoagulan yang dianjurkan adalah Etilen Diamin Tetra Acetat (EDTA). Kenyataan di lapangan seringkali pembacaan hasil tidak dapat dilakukan sesuai prosedur yang disebabkan karena beberapa faktor yang mengakibatkan waktu inkubasinya menjadi lebih dari 10 menit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stabilitas kadar kolesterol total pada spesimen plasma K3EDTA dengan variasi waktu inkubasi. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi experiment. Sampel yang digunakan adalah 4 orang mahasiswa/i Jurusan TLM Poltekkes Kemenkes Bandung. Perlakuan berjumlah 6 yaitu inkubasi 10, 30, 60, 90, 120 dan 150 menit pada masing-masing spesimen plasma K3EDTA. Hasil rata-rata kadar kolesterol total pada waktu inkubasi 10 menit (sebagai standar) 155 mg/dL, dibandingkan dengan inkubasi 30 menit 147 mg/dL perbedaannya 5,1%; 60 menit 140 mg/dL perbedaannya 9,6%; 90 menit 130 mg/dL perbedaannya 16,1%; 120 menit 123 mg/dL perbedaannya 20,6%; dan inkubasi 150 menit 119 mg/dL perbedaannya 23,2%. Data yang diperoleh dianalisis statistik menggunakan uji GLM dan uji Pairwise Comparisons, hasilnya menunjukkan adanya perbedaan signifikan (Sig.0,000<0,05) antara kelompok inkubasi 10 menit dengan kelompok perlakuan inkubasi 30, 60, 90, 120, dan 150 menit. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kadar kolesterol total pada plasma K3EDTA secara statistik sudah tidak stabil pada waktu inkubasi 30 menit.