{"title":"ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. N DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN Y KABUPATEN CIANJUR","authors":"Depi pitri Rahmawati, Djudju Sriwenda","doi":"10.34011/jks.v3i3.1318","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Wanita hamil memiliki hak untuk mendapatkan pelayanan kebidanan yang komprehensif, bermutu, terjangkau, dan berhak memutuskan tentang kehamilannya. Masa kehamilan, persalinan, nifas, dan bayi batu lahir (BBL) merupakan kondisi fisiologis. Kondisi fisiologis tetap harus mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik, karena dapat menjadi kondisi patologis yang akan mengancam jiwa bahkan berujung pada kematian. Banyak program yang dilakukan oleh Pemerintah untuk menurunkan angka kematian, salah satunya yaitu dengan melakukan asuhan kebidanan komprehensif. Asuhan kebidanan komprehensif dapat mendeteksi resiko tinggi maternal dan neonatal secara optimal. Asuhan Kebidanan Komprehensif dapat melibatkan berbagai pihak seperti pendampingan pada ibu hamil sebagai upaya tindakan peningkatan dan pencegahan yang berlangsung sejak dinyatakan hamil hingga masa nifas. Tujuan penelitian yaitu memberikan asuhan komprehensif pada klien dengan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan . Metode penelitian yang dipilih adalah studi kasus yaitu Wanita hamil dilanjutkan ke masa persalinan, masa nifas, dan neonatus. Responden adalah seorang wanita hamil usia kehamilan 37 minggu yang diberikan asuhan secara komprehensif dan berkelanjutan dimulai saat hamil, kemudian dilanjutkan dengan masa persalinan, masa nifas, dan asuhan neonatus di Kabupaten Cianjur. Masalah fisiologis yang dirasakan pada trimester III yaitu sering buang air kecil BAK) terutama pada malam hari. Klien diberikan konseling ketidaknyamanan trimester III serta cara mengatur BAK. Masalah yang dialami oleh klien dapat teratasi. Saat masa persalinan, nifas, dan bayi baru lahir tidak ditemukan adanya masalah. Asuhan kebidanan komprehensif yang telah dilakukan membuat ibu dapat menjalani masa kehamilan, persalinan, nifas, dan BBL secara normal tanpa ada penyulit dan komplikasi, serta penanganan ketidaknyamanan klien dapat teratasi. Saran: pelayanan asuhan kebidanan komprehensif hendaknya dilakukan sesuai dengan teori dan standar pelayanan serta kewenangan bidan.","PeriodicalId":485404,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34011/jks.v3i3.1318","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Wanita hamil memiliki hak untuk mendapatkan pelayanan kebidanan yang komprehensif, bermutu, terjangkau, dan berhak memutuskan tentang kehamilannya. Masa kehamilan, persalinan, nifas, dan bayi batu lahir (BBL) merupakan kondisi fisiologis. Kondisi fisiologis tetap harus mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik, karena dapat menjadi kondisi patologis yang akan mengancam jiwa bahkan berujung pada kematian. Banyak program yang dilakukan oleh Pemerintah untuk menurunkan angka kematian, salah satunya yaitu dengan melakukan asuhan kebidanan komprehensif. Asuhan kebidanan komprehensif dapat mendeteksi resiko tinggi maternal dan neonatal secara optimal. Asuhan Kebidanan Komprehensif dapat melibatkan berbagai pihak seperti pendampingan pada ibu hamil sebagai upaya tindakan peningkatan dan pencegahan yang berlangsung sejak dinyatakan hamil hingga masa nifas. Tujuan penelitian yaitu memberikan asuhan komprehensif pada klien dengan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan . Metode penelitian yang dipilih adalah studi kasus yaitu Wanita hamil dilanjutkan ke masa persalinan, masa nifas, dan neonatus. Responden adalah seorang wanita hamil usia kehamilan 37 minggu yang diberikan asuhan secara komprehensif dan berkelanjutan dimulai saat hamil, kemudian dilanjutkan dengan masa persalinan, masa nifas, dan asuhan neonatus di Kabupaten Cianjur. Masalah fisiologis yang dirasakan pada trimester III yaitu sering buang air kecil BAK) terutama pada malam hari. Klien diberikan konseling ketidaknyamanan trimester III serta cara mengatur BAK. Masalah yang dialami oleh klien dapat teratasi. Saat masa persalinan, nifas, dan bayi baru lahir tidak ditemukan adanya masalah. Asuhan kebidanan komprehensif yang telah dilakukan membuat ibu dapat menjalani masa kehamilan, persalinan, nifas, dan BBL secara normal tanpa ada penyulit dan komplikasi, serta penanganan ketidaknyamanan klien dapat teratasi. Saran: pelayanan asuhan kebidanan komprehensif hendaknya dilakukan sesuai dengan teori dan standar pelayanan serta kewenangan bidan.