{"title":"INTERFERENSI BAHASA JAWA TERHADAP BAHASA INDONESIA DALAM TIKTOK MAS RISKI OFFICIAL","authors":"Edo Bagus Setiawan, Dwi Kuncorowati","doi":"10.55933/jpd.v9i2.531","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masuknya unsur Bahasa Jawa dalam struktur Bahasa Indonesia dianggap sebagai sebuah penyimpangan. Hal itu disebut interferensi dalam berbahasa. Penelitian ini memfokuskan bentuk interferensi yang terjadi pada konten TikTok Mas Riski Official yang menggunakan pencampuran antara Bahasa Jawa dan Bahasa Indonesia sebagai bahan obrolan di konten TikToknya. Penelitian ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan pemahaman masyarakat mengenai interferensi Bahasa Jawa terhadap Bahasa Indonesia dalam TikTok Mas Riski Official. Peneliti merumuskan masalah yang akan diteliti, yaitu berupa (1) interferensi dalam bidang fonologi, (2) interferensi dalam bidang leksikal, dan (3) interferensi dalam bidang gramatikal. Peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Metode pengumpulan datanya menggunakan metode pengumpulan data dokumentasi dan metode analisis data tekstual, yaitu menganalisis atau menafsirkan data berdasarkan klasifikasinya. Peneliti harus menonton video konten TikTok Mas Riski Official, mengtranskrip atau menyalin percakapan dari video menjadi sebuah naskah atau dokumen, menandai kata-kata atau kalimat yang menunjukkan interferensi fonologi, leksikal, dan gramatikal, menyajikan hasil penelitian dan penjelasannya ke dalam bentuk tulisan, kemudian membuat kesimpulan dari hasil penelitian yang sudah diperoleh. Dari hasil penelitian ini, secara umum dapat disimpulkan bahwa bahasa pertama atau bahasa ibu penutur (Mas Riski), yaitu Bahasa Jawa dalam konteks berbahasa Indonesia, ternyata dapat menginterferensi Bahasa Indonesia.","PeriodicalId":55729,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Didaktika Media Ilmiah Pendidikan dan Pengajaran","volume":"44 3","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Didaktika Media Ilmiah Pendidikan dan Pengajaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55933/jpd.v9i2.531","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Masuknya unsur Bahasa Jawa dalam struktur Bahasa Indonesia dianggap sebagai sebuah penyimpangan. Hal itu disebut interferensi dalam berbahasa. Penelitian ini memfokuskan bentuk interferensi yang terjadi pada konten TikTok Mas Riski Official yang menggunakan pencampuran antara Bahasa Jawa dan Bahasa Indonesia sebagai bahan obrolan di konten TikToknya. Penelitian ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan pemahaman masyarakat mengenai interferensi Bahasa Jawa terhadap Bahasa Indonesia dalam TikTok Mas Riski Official. Peneliti merumuskan masalah yang akan diteliti, yaitu berupa (1) interferensi dalam bidang fonologi, (2) interferensi dalam bidang leksikal, dan (3) interferensi dalam bidang gramatikal. Peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Metode pengumpulan datanya menggunakan metode pengumpulan data dokumentasi dan metode analisis data tekstual, yaitu menganalisis atau menafsirkan data berdasarkan klasifikasinya. Peneliti harus menonton video konten TikTok Mas Riski Official, mengtranskrip atau menyalin percakapan dari video menjadi sebuah naskah atau dokumen, menandai kata-kata atau kalimat yang menunjukkan interferensi fonologi, leksikal, dan gramatikal, menyajikan hasil penelitian dan penjelasannya ke dalam bentuk tulisan, kemudian membuat kesimpulan dari hasil penelitian yang sudah diperoleh. Dari hasil penelitian ini, secara umum dapat disimpulkan bahwa bahasa pertama atau bahasa ibu penutur (Mas Riski), yaitu Bahasa Jawa dalam konteks berbahasa Indonesia, ternyata dapat menginterferensi Bahasa Indonesia.