{"title":"PENERAPAN BUDAYA ISLAMI DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN PERILAKU ISLAMI SEBAGAI HASIL BELAJAR DI MAITREECHIT WITAYATHAN SCHOOL BANGKOK","authors":"Eni Miftahul Jannah Eni, Abd Rahman","doi":"10.56146/edusifa.v9i2.149","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui dan memperoleh informasi dengan objektif mengenai penerapan budaya Islami dalam mengimplementasik perilaku Islami sebagai hasil belajar di Maitreechit Witayathan School Bangkok. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan strategi studi kasus. Penelitian kualitatif berkaitan dengan penilaian secara subyektif dari sikap, pendapat dan perilaku. Penelitian dengan kesan seperti ini adalah fungsi dari kesan dan wawasan peneliti. Strategi studi kasus dalam penelitian kualitatif merupakan strategi penelitian yang mana peneliti menyelidiki dengan cermat atas suatu program, peristiwa, aktivitas, proses, atau sekelompok individu. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer yang didapatkan melalui metode wawancara dengan beberapa guru dan juga kepala sekolah serta observasi. Temuan hasil dalam penelitian ini adalah menerapkan kebiasaan senyum, salam, sapa, sopan dan santun. Hal ini dilaksanakan oleh peserta didik, dan guru, disiplin, menerapkan wajib menggunakan jilbab yang menutup dada dengan benar, memberi jarak atau batasan aurat antara laki-laki dan perempuan, membiasakan menjalin silaturahmi dengan makan bersama pada saat jam istirahat ruang makan, baik guru maupun peserta didik, hanya meja makan guru dikhususkan tepat disamping jalan menuju dapur dan masih terlihat oleh peserta didik. Keakraban dan kehangatan murid dengan guru dinilai sangat baik dan bersemangat pada saat pembelajaran maupun di luar pembelajaran namun tetap tegas, hal ini patut menjadi contoh bagi guru-guru yang ingin mendapati dan mengevaluasi perkembangan peserta didik dengan baik.","PeriodicalId":500518,"journal":{"name":"Edusifa Jurnal Pendidikan Islam","volume":"21 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Edusifa Jurnal Pendidikan Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56146/edusifa.v9i2.149","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui dan memperoleh informasi dengan objektif mengenai penerapan budaya Islami dalam mengimplementasik perilaku Islami sebagai hasil belajar di Maitreechit Witayathan School Bangkok. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan strategi studi kasus. Penelitian kualitatif berkaitan dengan penilaian secara subyektif dari sikap, pendapat dan perilaku. Penelitian dengan kesan seperti ini adalah fungsi dari kesan dan wawasan peneliti. Strategi studi kasus dalam penelitian kualitatif merupakan strategi penelitian yang mana peneliti menyelidiki dengan cermat atas suatu program, peristiwa, aktivitas, proses, atau sekelompok individu. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer yang didapatkan melalui metode wawancara dengan beberapa guru dan juga kepala sekolah serta observasi. Temuan hasil dalam penelitian ini adalah menerapkan kebiasaan senyum, salam, sapa, sopan dan santun. Hal ini dilaksanakan oleh peserta didik, dan guru, disiplin, menerapkan wajib menggunakan jilbab yang menutup dada dengan benar, memberi jarak atau batasan aurat antara laki-laki dan perempuan, membiasakan menjalin silaturahmi dengan makan bersama pada saat jam istirahat ruang makan, baik guru maupun peserta didik, hanya meja makan guru dikhususkan tepat disamping jalan menuju dapur dan masih terlihat oleh peserta didik. Keakraban dan kehangatan murid dengan guru dinilai sangat baik dan bersemangat pada saat pembelajaran maupun di luar pembelajaran namun tetap tegas, hal ini patut menjadi contoh bagi guru-guru yang ingin mendapati dan mengevaluasi perkembangan peserta didik dengan baik.