KAJIAN POTENSI PENGGUNA JALAN BEBAS HAMBATAN MALANG – KEPANJEN DAN DAMPAK PENGOPERASIAN TERHADAP JALAN EKSISTING

None Yunitasari, Aji Suraji, Abdul Halim
{"title":"KAJIAN POTENSI PENGGUNA JALAN BEBAS HAMBATAN MALANG – KEPANJEN DAN DAMPAK PENGOPERASIAN TERHADAP JALAN EKSISTING","authors":"None Yunitasari, Aji Suraji, Abdul Halim","doi":"10.31328/bouwplank.v3i1.436","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Lalu lintas pada ruas jalan perkotaan Malang merupakan lalu lintas menerus dari/menuju Surabaya dan wilayah di sisi selatan Malang Raya, selain itu lalu lintas menerus pada jalan nasional di Kota Malang juga bercampur dengan pergerakan lokal Kota Malang yang mengakibatkan penurunan kinerja jalan. Dengan adanya jalan bebas hambatan diharapkan dapat memisahkan lalu lintas menerus antar kota yang melalui perkotaan sehingga dapat meningkatkan kinerja ruas jalan perkotaan.Analisis potensi pengguna bebas hambatan dilakukan dengan metode diversi berbasis waktu tempuh. Data yang digunakan adalah data volume lalu lintas dan data kecepatan atau waktu tempuh. Sedangkan data sekunder yang digunakan yaitu data asal tujuan dan data tingkat pertumbuhan yang didapat dari BPS Kabupaten Malang Dalam Angka.Dari hasil analisis yang telah dilakukan, tingkat pelayanan jalan pada ruas jalan Bts. Kota Malang – Turen termasuk dalam kategori C dengan derajat kejenuhan 67%, sedangkan ruas jalan Bts. Kota Malang – Kepanjen termasuk dalam kategori F dengan derajat kejenuhan 103%. Dari hasil analisis kurva diversi didapatkan jumlah volume lalu lintas yang terdiversi pada segmen Sawojajar - Kendalpayak sebesar 47% atau 3.176 kendaraan per hari, sedangkan pada segmen Kendalpayak – Kepanjen sebesar 35% atau 5.018 kendaraan per hari. Dampak dari adanya jalan bebas hambatan yaitu dapat mengalihkan arus pada jalan perkotaan dan mengurangi kemacetan pada ruas jalan eksisting. Tingkat pelayanan pada ruas jalan Bts. Kota Malang – Turen di tahun 2023 mengalami peningkatan dengan ditunjukkan nilai derajat kejenuhan dari 84% menjadi 72%, sedangkan pada ruas Bts. Kota Malang – Kepanjen juga mengalami peningkatan dengan nilai derajat kejenuhan dari 130% menjadi 108%.","PeriodicalId":492976,"journal":{"name":"BOUWPLANK Jurnal Ilmiah Teknik Sipil dan Lingkungan","volume":"11 14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"BOUWPLANK Jurnal Ilmiah Teknik Sipil dan Lingkungan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31328/bouwplank.v3i1.436","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Lalu lintas pada ruas jalan perkotaan Malang merupakan lalu lintas menerus dari/menuju Surabaya dan wilayah di sisi selatan Malang Raya, selain itu lalu lintas menerus pada jalan nasional di Kota Malang juga bercampur dengan pergerakan lokal Kota Malang yang mengakibatkan penurunan kinerja jalan. Dengan adanya jalan bebas hambatan diharapkan dapat memisahkan lalu lintas menerus antar kota yang melalui perkotaan sehingga dapat meningkatkan kinerja ruas jalan perkotaan.Analisis potensi pengguna bebas hambatan dilakukan dengan metode diversi berbasis waktu tempuh. Data yang digunakan adalah data volume lalu lintas dan data kecepatan atau waktu tempuh. Sedangkan data sekunder yang digunakan yaitu data asal tujuan dan data tingkat pertumbuhan yang didapat dari BPS Kabupaten Malang Dalam Angka.Dari hasil analisis yang telah dilakukan, tingkat pelayanan jalan pada ruas jalan Bts. Kota Malang – Turen termasuk dalam kategori C dengan derajat kejenuhan 67%, sedangkan ruas jalan Bts. Kota Malang – Kepanjen termasuk dalam kategori F dengan derajat kejenuhan 103%. Dari hasil analisis kurva diversi didapatkan jumlah volume lalu lintas yang terdiversi pada segmen Sawojajar - Kendalpayak sebesar 47% atau 3.176 kendaraan per hari, sedangkan pada segmen Kendalpayak – Kepanjen sebesar 35% atau 5.018 kendaraan per hari. Dampak dari adanya jalan bebas hambatan yaitu dapat mengalihkan arus pada jalan perkotaan dan mengurangi kemacetan pada ruas jalan eksisting. Tingkat pelayanan pada ruas jalan Bts. Kota Malang – Turen di tahun 2023 mengalami peningkatan dengan ditunjukkan nilai derajat kejenuhan dari 84% menjadi 72%, sedangkan pada ruas Bts. Kota Malang – Kepanjen juga mengalami peningkatan dengan nilai derajat kejenuhan dari 130% menjadi 108%.
“不幸高速公路用户潜力研究——现有道路的恐慌和操作影响。
马朗城市街道上的交通状况是从泗水到马哈拉尔南部地区的交通状况,此外,马朗市的国家道路交通状况也与马朗市的局部交通状况混合在一起,导致了道路效率的下降。预计高速公路将使城市之间的连续交通通过城市,从而提高城市道路的绩效。使用基于里程时间的消声器分析潜力。使用的数据是交通量、旅行速度或时间的数据。而次要数据是目标数据和从数字BPS区获得的增长率数据。根据所做的分析,Bts街的街道服务水平。马朗市——Turen属于C级,饱经67%的饱经度,而Bts街则属于ruas street。马朗市——《库珍》属于F类别,饱和度为103%。通过对曲线的分析,人们发现Sawojajar - control - payak段中混合的交通量为47%或3176辆,而control lpayak段则为35%或5018辆日用汽车。高速公路的影响是将电流转移到城市道路,减少现有路段的交通堵塞。Bts街的服务级别。马朗市——2023年的Turen的饱新率从84%上升到72%,而ruas Bts的饱新率则有所上升。马郎市——关税还增加了130%到108%的饱和度。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信