{"title":"Pengaruh Budaya Organisasi, Patisipasi Anggota dan Komunikasi Terhadap Keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat","authors":"Erman","doi":"10.56971/jwi.v4i2.18","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menemukan : 1) pengaruh budaya organisasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, 2) pengaruh partisipasi anggota terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, 3) pengaruh komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat 4) pengaruh budaya organisasi, partisipasi anggota dan komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, Jenis penelitian yang dilakukan adalah Expost-Facto, populasi penelitian adalah anggota Koperasi Albasiko II sebanyak 698 orang. Sampel berjumlah 175 orang. Data primer dikumpulkan melalui angket dengan menggunakan model skala Likert yang telah diuji kesahihan dan kehandalannya. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Berganda Hasil penelitian adalah : 1) Terdapat pengaruh positif dan signifikan budaya organisasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, 2) Terdapat pengaruh positif dan signifikan partisipasi anggota terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, 3) Terdapat pengaruh positif dan signifikan komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat 4) Terdapat pengaruh positif dan signifikan budaya organisasi, partisipasi anggota dan komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat. Hasil analisis diketahui bahwa nila R2 (R-Square) adalah sebesar 0.759, hal ini berarti besarnya pengaruh budaya organisasi, partisipasi anggota dan komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat adalah 75,9 % dan sisanya sebesar 24,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak masuk dalam model penelitian.","PeriodicalId":284440,"journal":{"name":"Jurnal Kewidyaiswaraan","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kewidyaiswaraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56971/jwi.v4i2.18","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan : 1) pengaruh budaya organisasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, 2) pengaruh partisipasi anggota terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, 3) pengaruh komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat 4) pengaruh budaya organisasi, partisipasi anggota dan komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, Jenis penelitian yang dilakukan adalah Expost-Facto, populasi penelitian adalah anggota Koperasi Albasiko II sebanyak 698 orang. Sampel berjumlah 175 orang. Data primer dikumpulkan melalui angket dengan menggunakan model skala Likert yang telah diuji kesahihan dan kehandalannya. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Berganda Hasil penelitian adalah : 1) Terdapat pengaruh positif dan signifikan budaya organisasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, 2) Terdapat pengaruh positif dan signifikan partisipasi anggota terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat, 3) Terdapat pengaruh positif dan signifikan komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat 4) Terdapat pengaruh positif dan signifikan budaya organisasi, partisipasi anggota dan komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat. Hasil analisis diketahui bahwa nila R2 (R-Square) adalah sebesar 0.759, hal ini berarti besarnya pengaruh budaya organisasi, partisipasi anggota dan komunikasi terhadap keberhasilan Koperasi Albasiko II di Pasaman Barat adalah 75,9 % dan sisanya sebesar 24,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak masuk dalam model penelitian.