{"title":"Review Artikel: Aktivitas Antijamur dari Tanaman Marga Ocimum","authors":"Nia Epawati, Lanny Mulqie","doi":"10.29313/jrf.v2i1.845","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. The Ocimum genus can empirically be used as an anti-infective, one of which is an antifungal. Fungi that cause infection include Candida albicans and Aspergillus niger. As for other options that can be used as an antifungal alternative, namely plants from the Ocimum clan such as basil, nimma tulsi, lemon basil, and camphor basil. The purpose of this article review is to determine the antifungal activity and determine the chemical content of any compounds contained in the Ocimum plant. This research method is carried out using a Systematic Literature Review (SLR) through reputable research journals. Based on the data obtained that plants from the Ocimum genus have the potential to inhibit the growth of Candida albicans and Aspergillus niger fungi with a range of MIC values (mg/mL) in basil against Candida albicans and Aspergillus niger respectively 0.000028-1,56 and 0,05-0,15. Nimma tulsi 0,5-2 and 0,075. Camphor basil 0,00173-6,25 and 0,00156. Lemon Bacil against Candida albicans 1,56-20. The chemical constituents obtained from Ocimum are linalool, geraniol, p-allylanisole, 1,8-cineol, thymol, γ -terpinene, borneol, p-cymene, neryl acetate, limonene, eugenol, β-Caryophyllene, Germacrene D, γ-cardinene, trans-sabinene hydrate, eugenol, and methyl eugenol. \nAbstrak. Tanaman marga Ocimum secara empiris digunakan sebagai anti infeksi salah satunya sebagai antijamur. Jamur penyebab infeksi diantaranya yaitu Candida albicans dan Aspergillus niger. Adapun pilihan lain yang dapat digunakan alternatif sebagai antijamur yaitu tanaman dari marga Ocimum seperti kemangi, selasih mekah, ruku-ruku, dan kemangi kamfer. Tujuan review artikel ini yaitu untuk mengetahui aktivitas antijamur dan mengetahui kandungan kimia senyawa apa saja yang terdapat pada tanaman Ocimum. Metode penelitian ini dilakukan secara Systematic Literatur Review (SLR) melalui jurnal penelitian bereputasi. Berdasarkan data yang diperoleh bahwa tanaman dari marga Ocimum mempunyai potensi dalam menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans dan Aspergillus niger dengan diperoleh rentang nilai KHM (mg/mL) pada kemangi terhadap Candida albicans dan Aspergillus niger masing-masing 0,000028-1,56 dan 0,05-0,15. Ruku-ruku masing-masing 0,5-2 dan 0,075. Kemangi kamfer masing-masing 0,00173-6,25 dan 0,00156. Selasih mekah terhadap Candida albicans 1,56-20. Kandungan kimia yang diperoleh dari Ocimum yaitu linalool, geraniol, p-allylanisole, 1,8-sineol, thymol, γ-terpinene, borneol, p-cymene, neryl acetate, limonen, β-Caryophyllene, Germacrene D, γ-cardinene, trans‐sabinene hydrate, eugenol dan methyl eugenol.","PeriodicalId":254582,"journal":{"name":"Jurnal Riset Farmasi","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Riset Farmasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/jrf.v2i1.845","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstract. The Ocimum genus can empirically be used as an anti-infective, one of which is an antifungal. Fungi that cause infection include Candida albicans and Aspergillus niger. As for other options that can be used as an antifungal alternative, namely plants from the Ocimum clan such as basil, nimma tulsi, lemon basil, and camphor basil. The purpose of this article review is to determine the antifungal activity and determine the chemical content of any compounds contained in the Ocimum plant. This research method is carried out using a Systematic Literature Review (SLR) through reputable research journals. Based on the data obtained that plants from the Ocimum genus have the potential to inhibit the growth of Candida albicans and Aspergillus niger fungi with a range of MIC values (mg/mL) in basil against Candida albicans and Aspergillus niger respectively 0.000028-1,56 and 0,05-0,15. Nimma tulsi 0,5-2 and 0,075. Camphor basil 0,00173-6,25 and 0,00156. Lemon Bacil against Candida albicans 1,56-20. The chemical constituents obtained from Ocimum are linalool, geraniol, p-allylanisole, 1,8-cineol, thymol, γ -terpinene, borneol, p-cymene, neryl acetate, limonene, eugenol, β-Caryophyllene, Germacrene D, γ-cardinene, trans-sabinene hydrate, eugenol, and methyl eugenol.
Abstrak. Tanaman marga Ocimum secara empiris digunakan sebagai anti infeksi salah satunya sebagai antijamur. Jamur penyebab infeksi diantaranya yaitu Candida albicans dan Aspergillus niger. Adapun pilihan lain yang dapat digunakan alternatif sebagai antijamur yaitu tanaman dari marga Ocimum seperti kemangi, selasih mekah, ruku-ruku, dan kemangi kamfer. Tujuan review artikel ini yaitu untuk mengetahui aktivitas antijamur dan mengetahui kandungan kimia senyawa apa saja yang terdapat pada tanaman Ocimum. Metode penelitian ini dilakukan secara Systematic Literatur Review (SLR) melalui jurnal penelitian bereputasi. Berdasarkan data yang diperoleh bahwa tanaman dari marga Ocimum mempunyai potensi dalam menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans dan Aspergillus niger dengan diperoleh rentang nilai KHM (mg/mL) pada kemangi terhadap Candida albicans dan Aspergillus niger masing-masing 0,000028-1,56 dan 0,05-0,15. Ruku-ruku masing-masing 0,5-2 dan 0,075. Kemangi kamfer masing-masing 0,00173-6,25 dan 0,00156. Selasih mekah terhadap Candida albicans 1,56-20. Kandungan kimia yang diperoleh dari Ocimum yaitu linalool, geraniol, p-allylanisole, 1,8-sineol, thymol, γ-terpinene, borneol, p-cymene, neryl acetate, limonen, β-Caryophyllene, Germacrene D, γ-cardinene, trans‐sabinene hydrate, eugenol dan methyl eugenol.
摘要从经验上看,茴香属可以用作抗感染药,其中一种是抗真菌药。引起感染的真菌包括白色念珠菌和黑曲霉。至于其他可以作为抗真菌替代品的选择,即来自罗勒科的植物,如罗勒、尼玛·图尔西、柠檬罗勒和樟脑罗勒。本文综述的目的是测定茜草属植物的抗真菌活性和化学成分。本研究方法采用系统性文献综述(SLR),通过知名研究期刊进行。根据得到的数据,罗勒对白色念珠菌和黑曲霉的MIC值(mg/mL)范围分别为0.000028-1,56和0,05-0,15,具有抑制白色念珠菌和黑曲霉生长的潜力。Nimma tulsi 0,5-2和0,075。樟脑罗勒,00173-6,25和00156。柠檬芽孢杆菌抗白色念珠菌1,56-20。从香树中提取的化学成分有芳樟醇、香叶醇、对烯丙基茴香醇、1,8-桉叶醇、百里香酚、γ-萜烯、龙脑、对伞花素、醋酸橙酯、柠檬烯、丁香酚、β-石竹烯、德国香烯D、γ-红雀烯、水合反式sabinene、丁香酚和甲基丁香酚。Abstrak。在此基础上,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是。白色念珠菌和黑曲霉。apadapun pilihan lain yang dapat digunakan alternatif sebagai antijamur yitu tanaman dari marga ocum seperti kemangi, selasih mekah, ruku-ruku, dan kemangi kamfer。土娟综述文章:《中国日报》、《中国日报》、《中国日报》、《中国日报》、《中国日报》、《中国日报》。系统文献综述(SLR) [j] .中华泌尿外科杂志。Berdasarkan数据yang diperoleh bahwa tanaman dari marga Ocimum mempunyai potensi dalam menghambat pertumbuhan jamur白色念珠菌和黑曲霉dengan diperoleh rentang nilai KHM (mg/mL) pada kemangi terhadap白色念珠菌和黑曲霉masing-masing, 0,0028 -1,56, 0,05-0,15。Ruku-ruku - masing-masing 0,5-2 dan 0,075。Kemangi kamfer - masing-masing 00173-6,25 dan 00156。Selasih mekah terhahadap白色念珠菌1,56-20。Kandungan kimia yang diperoleh dari Ocimum yaitu芳樟醇、香叶醇、对烯丙基茴香醇、1,8-辛油醇、百里香酚、γ-萜烯、冰片、对伞花烃、醋酸neryl、柠檬烯、β-石竹烯、Germacrene D、γ-红雀烯、水合反式sabinene、丁香酚和甲基丁香酚。