{"title":"WILLINGNESS TO PAY TEH HERBAL TAKOKAK MASA PANDEMI COVID-19 DI KOTA KEDIRI","authors":"Heru Setiyadi, Nunuk Helilusiatiningsih","doi":"10.24929/fp.v18i1.1245","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Konsumen mulai beralih menggunakan produk herbal yang terbukti mempunyai khasiat untuk tubuh bagi yang mengonsumsinya, termasuk minuman herbal. Salah satu jenis minuman herbal dengan keunggulan manfaat kesehatan adalah Teh Herbal Takokak yang berasal dari pengolahan buah takokak. Pada masa pandemi Covid- 19 seperti saat ini, tentunya teh herbal takokak bisa menjadi alternatif konsumen dalam mengoonsumsi minuman dengan orientasi kesehatan karena bisa meningkatkan imunitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai willingness to pay (WTP) terhadap Teh Herbal Takokak serta mengetahui hubungan karakteristik responden dengan WTP Teh Herbal Takokak pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Kediri. Penelitian ini dilaksanakan pada September hingga Desember 2020 di Kota Kediri. Penelitian ini menggunakan populasi yaitu seluruh penduduk Kota Kediri dengan usia 30 tahun ke atas dengan sampel yang digunakan sebanyak 100 responden. Untuk mengetahui nilai WTP Teh Herbal Takokak pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Kediri menggunakan pendekatan Contingent Valuation Method (CVM) yang menanyakan langsung kepada responden mengenai nilai kesediaan membayar (harga) Teh Herbal Takokak di Kota Kediri. Sedangkan analisis hubungan karakteristik responden dengan kesediaan membayar WTP Teh Herbal Takokak pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Kediri menggunakan metode uji Chi-Square dengan SPSS. Dari penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa 1) nilai rataan WTP responden Teh Herbal Takokak sebesar Rp31.150 per 80 gram dan responden yang mempunyai WTP Teh Herbal Takokak sebesar 72 responden (72%) dengan harga lebih dari sama dengan Rp30.000,00 per 80 gram; 2) karakteristik responden yang mempunyai hubungan siginifikan terhadap WTP Teh Herbal Takokak adalah status usia, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, status pekerjaan, dan status pengetahuan.","PeriodicalId":177435,"journal":{"name":"JURNAL PERTANIAN CEMARA","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL PERTANIAN CEMARA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24929/fp.v18i1.1245","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Konsumen mulai beralih menggunakan produk herbal yang terbukti mempunyai khasiat untuk tubuh bagi yang mengonsumsinya, termasuk minuman herbal. Salah satu jenis minuman herbal dengan keunggulan manfaat kesehatan adalah Teh Herbal Takokak yang berasal dari pengolahan buah takokak. Pada masa pandemi Covid- 19 seperti saat ini, tentunya teh herbal takokak bisa menjadi alternatif konsumen dalam mengoonsumsi minuman dengan orientasi kesehatan karena bisa meningkatkan imunitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai willingness to pay (WTP) terhadap Teh Herbal Takokak serta mengetahui hubungan karakteristik responden dengan WTP Teh Herbal Takokak pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Kediri. Penelitian ini dilaksanakan pada September hingga Desember 2020 di Kota Kediri. Penelitian ini menggunakan populasi yaitu seluruh penduduk Kota Kediri dengan usia 30 tahun ke atas dengan sampel yang digunakan sebanyak 100 responden. Untuk mengetahui nilai WTP Teh Herbal Takokak pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Kediri menggunakan pendekatan Contingent Valuation Method (CVM) yang menanyakan langsung kepada responden mengenai nilai kesediaan membayar (harga) Teh Herbal Takokak di Kota Kediri. Sedangkan analisis hubungan karakteristik responden dengan kesediaan membayar WTP Teh Herbal Takokak pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Kediri menggunakan metode uji Chi-Square dengan SPSS. Dari penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa 1) nilai rataan WTP responden Teh Herbal Takokak sebesar Rp31.150 per 80 gram dan responden yang mempunyai WTP Teh Herbal Takokak sebesar 72 responden (72%) dengan harga lebih dari sama dengan Rp30.000,00 per 80 gram; 2) karakteristik responden yang mempunyai hubungan siginifikan terhadap WTP Teh Herbal Takokak adalah status usia, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, status pekerjaan, dan status pengetahuan.