Daya Hambat Terendah Ekstrak Kulit Apael Manalagi (Malus Sylvestris Mill.) Terhadap Bakteri Eschericia coli

Yulia Rohman, Desgita Rica Rahma Edi Putri, Nuzulia Farah Ardhila, Fathimah Fathimah
{"title":"Daya Hambat Terendah Ekstrak Kulit Apael Manalagi (Malus Sylvestris Mill.) Terhadap Bakteri Eschericia coli","authors":"Yulia Rohman, Desgita Rica Rahma Edi Putri, Nuzulia Farah Ardhila, Fathimah Fathimah","doi":"10.21111/JOIN.V1I1.2277","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyakit diare merupakan penyakit yang sering terjadi pada masyarakat dan menjadi salah satu penyebab kematian terbesar di dunia. Penyakit ini biasanya disebabkan adanya bakteri Eschericia coli yang berada pada saluran cerna manusia dan mempunyai sifat patogen. Pengaruh lingkungan dan kurangnya hygiene menyebabkan peningkatan jumlah bakteri Eschericia coli dalam tubuh sehingga aktivitas kerja organ tubuh menurun. Kulit apel manalagi mengandung senyawa flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan dan antiaging. Dalam penanganan limbah kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dapat digunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri Eschericia coli. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya antibakteri dan konsentrasi terendah ekstrak kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Eschericia coli menggunakan metode cawan sebar cara cakram dengan menggunakan 3 sampel pada setiap perlakuan. Sampel terdiri dari 7 kelompok perlakuan yaitu ekstrak kulit apel manalagi konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80%, 100%, kelompok kontrol positif ( chloramphenicol 1%), dan kelompok kontrol negatif  (aquades steril). Media yang digunakan adalah Nutrient Agar (NA). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak kulit apel manalagi mempunyai daya antibakteri terhadap pertumbuhan Eschericia coli. Konsentrasi terendah yang dapat menghambat pertumbuhan Eschericia coli adalah konsentrasi 40% dengan diameter 8 mm.","PeriodicalId":423077,"journal":{"name":"Journal of Islamic Nutrition","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Islamic Nutrition","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21111/JOIN.V1I1.2277","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penyakit diare merupakan penyakit yang sering terjadi pada masyarakat dan menjadi salah satu penyebab kematian terbesar di dunia. Penyakit ini biasanya disebabkan adanya bakteri Eschericia coli yang berada pada saluran cerna manusia dan mempunyai sifat patogen. Pengaruh lingkungan dan kurangnya hygiene menyebabkan peningkatan jumlah bakteri Eschericia coli dalam tubuh sehingga aktivitas kerja organ tubuh menurun. Kulit apel manalagi mengandung senyawa flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan dan antiaging. Dalam penanganan limbah kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dapat digunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri Eschericia coli. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya antibakteri dan konsentrasi terendah ekstrak kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Eschericia coli menggunakan metode cawan sebar cara cakram dengan menggunakan 3 sampel pada setiap perlakuan. Sampel terdiri dari 7 kelompok perlakuan yaitu ekstrak kulit apel manalagi konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80%, 100%, kelompok kontrol positif ( chloramphenicol 1%), dan kelompok kontrol negatif  (aquades steril). Media yang digunakan adalah Nutrient Agar (NA). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak kulit apel manalagi mempunyai daya antibakteri terhadap pertumbuhan Eschericia coli. Konsentrasi terendah yang dapat menghambat pertumbuhan Eschericia coli adalah konsentrasi 40% dengan diameter 8 mm.
最轻的皮肤萃取物。大肠杆菌
腹泻是社会上很常见的疾病,是世界上最大的死亡原因之一。这种疾病通常是由人类消化道口中的大肠杆菌引起的。环境影响和缺乏hygiene导致体内大肠杆菌数量的增加,导致器官工作活动的减少。苹果皮中含有一种用作抗氧化剂和抗冻剂的类黄酮。用于抑制大肠杆菌杆菌的生长。这项研究的目的是确定抗菌能力和苹果皮提取物(Malus sylvestris Mill)的最低浓度,以抑制Eschericia大肠杆菌的生长。样本由7种治疗方法组成,即苹果皮提取物的浓度为20%、40%、60%、80%、100%、正控制组(氯胺酮1%)和负控制组(无菌菌)。使用的媒介是营养物质。这项研究表明,马龙皮提取物对大肠杆菌的生长具有抗菌作用。抑制Eschericia大肠生长的最低浓度是直径8毫米的40%。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信