Pendekatan Teaching at The Right Level (TaRL) dengan Model PBL Berbantuan Gallery Walk Untuk Meningkatkan Minat Belajar Biologi Siswa Kelas XI MIPA 2 di SMAN 1 Muncar
Risvi Revita Yuli, Agus Prasetyo Utomo, Sukoco Sukoco
{"title":"Pendekatan Teaching at The Right Level (TaRL) dengan Model PBL Berbantuan Gallery Walk Untuk Meningkatkan Minat Belajar Biologi Siswa Kelas XI MIPA 2 di SMAN 1 Muncar","authors":"Risvi Revita Yuli, Agus Prasetyo Utomo, Sukoco Sukoco","doi":"10.31537/ej.v7i2.1285","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya minat belajar biologi peserta didik di kelas XI MIPA 2 SMA Negeri 1 Muncar. Kondisi ini disebabkan oleh rasa bosan dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi kemampuan kognitif peserta didik. Penerapan Teaching at the Right Level (TaRL) dengan model PBL berbantuan Gallery Walk dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif solusi dalam mengatasi rasa bosan yang dialami oleh peserta didik akibat kurangnya kesesuaian antara permasalahan yang disajikan dengan kebutuhan belajar mereka serta keinginan dari peserta didik untuk belajar dengan cara yang berbeda. Penelitian ini dilakukan selama dua siklus dengan prosedur Penelitian Tindakan Kelas (PTK) mengikuti skema Kemmis dan McTagart yakni perencanaan, (planning), tindakan (action), pengamatan/observasi (evaluation), dan refleksi (reflection). Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 2 di SMA Negeri 1 Muncar tahun ajaran 2022/2023 sebanyak 34 orang. Teknik pengumpulan data diambil melalui wawancara, observasi, dan angket. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif melalui hasil wawancara dan observasi, serta data kuantitatif berdasarkan angket minat belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase minat belajar biologi peserta didik meningkat dari tindakan prasiklus hingga siklus II. Selama 2 siklus, persentase minat belajar peserta didik pada kriteria Sangat Tinggi meningkat sebesar 2,9%. Persentase kriteria Cukup (C) juga meningkat dari prasiklus ke siklus I sebesar 23,5%, sedangkan dari siklus I ke siklus II meningkat sebesar 3%. Persentase kriteria Kurang (K) menurun dari prasiklus ke siklus I yaitu sebesar 23,5%. Hasil penelitian ini dinilai berhasil karena persentase minat belajar peserta didik seluruhnya berada pada kategori Cukup dan Sangat Tinggi.","PeriodicalId":110370,"journal":{"name":"Education Journal : Journal Educational Research and Development","volume":"241 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Education Journal : Journal Educational Research and Development","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31537/ej.v7i2.1285","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya minat belajar biologi peserta didik di kelas XI MIPA 2 SMA Negeri 1 Muncar. Kondisi ini disebabkan oleh rasa bosan dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi kemampuan kognitif peserta didik. Penerapan Teaching at the Right Level (TaRL) dengan model PBL berbantuan Gallery Walk dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif solusi dalam mengatasi rasa bosan yang dialami oleh peserta didik akibat kurangnya kesesuaian antara permasalahan yang disajikan dengan kebutuhan belajar mereka serta keinginan dari peserta didik untuk belajar dengan cara yang berbeda. Penelitian ini dilakukan selama dua siklus dengan prosedur Penelitian Tindakan Kelas (PTK) mengikuti skema Kemmis dan McTagart yakni perencanaan, (planning), tindakan (action), pengamatan/observasi (evaluation), dan refleksi (reflection). Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 2 di SMA Negeri 1 Muncar tahun ajaran 2022/2023 sebanyak 34 orang. Teknik pengumpulan data diambil melalui wawancara, observasi, dan angket. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif melalui hasil wawancara dan observasi, serta data kuantitatif berdasarkan angket minat belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase minat belajar biologi peserta didik meningkat dari tindakan prasiklus hingga siklus II. Selama 2 siklus, persentase minat belajar peserta didik pada kriteria Sangat Tinggi meningkat sebesar 2,9%. Persentase kriteria Cukup (C) juga meningkat dari prasiklus ke siklus I sebesar 23,5%, sedangkan dari siklus I ke siklus II meningkat sebesar 3%. Persentase kriteria Kurang (K) menurun dari prasiklus ke siklus I yaitu sebesar 23,5%. Hasil penelitian ini dinilai berhasil karena persentase minat belajar peserta didik seluruhnya berada pada kategori Cukup dan Sangat Tinggi.
这种情况是由无聊和担心引起的,会影响学习者的认知能力。应用教书at the coming Right (TaRL级)的PBL模型berbantuan画廊走可以作为替代的解决方案之一学习者所经历的无聊问题之间缺乏一致性的结果,呈现他们的学习需求和欲望来自不同学习者的学习方式。这项研究是在两个周期内进行的,根据kemtk和McTagart的计划(计划)、行动(行动)、观察/观察(评估)和反射等类行为研究程序(PTK)进行的。本研究对象是SMA Negeri 1 Muncar 2班的一名学生,共34人。数据收集技术是通过采访、观察和扣篮获取的。数据分析是通过采访和观察结果进行的定性分析,以及基于学习兴趣的定量数据。研究结果表明,学习者对生物学习兴趣的百分比从学前循环到二循环。在两个周期中,学习者对高标准学习兴趣的比例增加了2.9%。足够的标准百分比(C)还从循环前期增加到I循环3.5%,而从I周期增加到II周期增加了3%。较低的标准百分比(K)从循环前期下降到I循环为23.5%。这项研究的结果被认为是成功的,因为学习者学习兴趣的总比例是相当高的。