Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dan Stunting Remaja Melalui Metode Bimbingan Klasikal Dengan Media Teka Teki Silang Pada Peserta di SMA Negeri 5 Tegal
{"title":"Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dan Stunting Remaja Melalui Metode Bimbingan Klasikal Dengan Media Teka Teki Silang Pada Peserta di SMA Negeri 5 Tegal","authors":"Novita Sagitarani","doi":"10.24905/jcose.v5i1.122","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Peningkatkan pengetahuan hari tua menggunakan metode bilang, Pra siklus data menggunakan data kualitatif berupa aspek tindakan guru maupun pemahaman peserta didik pada saat awal pemberian layanan belum memberikan hasil memuaskan dikarenakan masih banyak peserta didik belum memahami kesehatan reproduksi dan stunting, peserta didik masih belum antusias dalam mengikuti layanan karena belum memahami pentingnya pengetahuan kesehatan reproduksi dan stunting pada remaja. skor tindakan guru pada siklus I sebesar 72% artinya bahwa guru sudah cukup memberikan tindakan sesuai layanan meskipun masih banyak yang perlu ditingkatkan lagi dan perolehan prosentase pada kuesioner kesehatan reproduksi dan stunting pada indikator pengetahuan sebesar 72,6% termasuk kategori baik karena termasuk dalam rentang 61,00 – 80,00%., indikator sikap menunjukkan prosentase sebesar 76,00% termasuk kategori baik karena masuk rentang 61,00 – 80,00%, dan indikator kebutuhan mendapatkan prosentase 72,00% termasuk kategori baik karena masuk rentang 61,00 – 80,00%.. Skor tindakan guru yang diperoleh pada siklus II menunjukkan prosentase sebesar 88% artinya bahwa guru telah melakukan tindakan baik dan sudah mendapatkan peningkatan hasil layanan, pada pengisian kuesioner kesehatan reproduksi dan stunting menunjukkan peningkatan hasil yang lebih baik yaitu pada indikator pengetahuan 98,88%, sikap 99,86%, dan kebutuhan 98,30% kategori sangat baik karena masuk rentang 76 – 100 %, sehingga penelitian sudah menunjukkan hasil yang signifikan. \n. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa dengan layanan bimbingan konseling menggunakan metode bilang dapat meningkatkan pengetahuan hari tua kelas X.8 SMA Negeri 5 Tegal Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2022/ 2023.","PeriodicalId":269102,"journal":{"name":"JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"87 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24905/jcose.v5i1.122","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Peningkatkan pengetahuan hari tua menggunakan metode bilang, Pra siklus data menggunakan data kualitatif berupa aspek tindakan guru maupun pemahaman peserta didik pada saat awal pemberian layanan belum memberikan hasil memuaskan dikarenakan masih banyak peserta didik belum memahami kesehatan reproduksi dan stunting, peserta didik masih belum antusias dalam mengikuti layanan karena belum memahami pentingnya pengetahuan kesehatan reproduksi dan stunting pada remaja. skor tindakan guru pada siklus I sebesar 72% artinya bahwa guru sudah cukup memberikan tindakan sesuai layanan meskipun masih banyak yang perlu ditingkatkan lagi dan perolehan prosentase pada kuesioner kesehatan reproduksi dan stunting pada indikator pengetahuan sebesar 72,6% termasuk kategori baik karena termasuk dalam rentang 61,00 – 80,00%., indikator sikap menunjukkan prosentase sebesar 76,00% termasuk kategori baik karena masuk rentang 61,00 – 80,00%, dan indikator kebutuhan mendapatkan prosentase 72,00% termasuk kategori baik karena masuk rentang 61,00 – 80,00%.. Skor tindakan guru yang diperoleh pada siklus II menunjukkan prosentase sebesar 88% artinya bahwa guru telah melakukan tindakan baik dan sudah mendapatkan peningkatan hasil layanan, pada pengisian kuesioner kesehatan reproduksi dan stunting menunjukkan peningkatan hasil yang lebih baik yaitu pada indikator pengetahuan 98,88%, sikap 99,86%, dan kebutuhan 98,30% kategori sangat baik karena masuk rentang 76 – 100 %, sehingga penelitian sudah menunjukkan hasil yang signifikan.
. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa dengan layanan bimbingan konseling menggunakan metode bilang dapat meningkatkan pengetahuan hari tua kelas X.8 SMA Negeri 5 Tegal Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2022/ 2023.