Belinda Carolina, Georgius Soetjipto Soegiharto, Endang Evacuasiany
{"title":"Pengaruh Mengonsumsi Tomat Ceri (Solanum lycopersicum L. var. cerasiforme) Terhadap Indeks Gingiva","authors":"Belinda Carolina, Georgius Soetjipto Soegiharto, Endang Evacuasiany","doi":"10.28932/sod.v3i1.1777","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyakit periodontal adalah suatu proses peradangan akibat interaksi antara serangan bakteri dan host respon inflamasi. Gingivitis adalah peradangan di dalam jaringan periodonsium yang terbatas pada gingiva. Senyawa yang dapat mengurangi inflamasi dapat ditemukan pada senyawa yang terkandung dalam buah tomat. Likopen adalah salah satu senyawa yang terkandung dalam buah tomat yang memiliki peran antioksidan dan memiliki efek anti-inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sesudah mengonsumsi tomat ceri (Solanum lycopersicum L. var. cerasiforme) terhadap indeks gingiva. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental semu dengan desain pre dan post test terhadap indeks gingiva yang dilakukan dengan menggunakan metode Modified Gingival Index (MGI). Data yang diukur adalah selisih skor indeks gingiva sebelum dan sesudah mengonsumsi tomat. Subjek penelitian terdiri dari 26 orang. Penelitian dilakukan selama 7 hari dengan 3 kali pemeriksaan yaitu pada hari pertama, hari ke-3, dan hari ke-7. Analisis data indeks gingiva dilakukan dengan menggunakan Wilcoxon sign rank test dan Kruskal-Wallis test. Hasil penelitian rerata indeks gingiva setelah mengonsumsi tomat ceri (Solanum lycopersicum L. var. cerasiforme) pada hari ke-1 sebesar 0.35, pada hari ke-3 sebesar 0.25, dan pada hari ke-7 sebesar 0.12. Hasil analisis data didapatkan nilai p<0.05 yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata indeks gingiva pada hari ke-1, hari ke-3, dan hari ke-7. \nSimpulan penelitian ini adalah mengonsumsi tomat ceri (Solanum lycopersicum L. var. cerasiforme) dapat menurunkan indeks gingiva.","PeriodicalId":388423,"journal":{"name":"SONDE (Sound of Dentistry)","volume":"100 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SONDE (Sound of Dentistry)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.28932/sod.v3i1.1777","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penyakit periodontal adalah suatu proses peradangan akibat interaksi antara serangan bakteri dan host respon inflamasi. Gingivitis adalah peradangan di dalam jaringan periodonsium yang terbatas pada gingiva. Senyawa yang dapat mengurangi inflamasi dapat ditemukan pada senyawa yang terkandung dalam buah tomat. Likopen adalah salah satu senyawa yang terkandung dalam buah tomat yang memiliki peran antioksidan dan memiliki efek anti-inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sesudah mengonsumsi tomat ceri (Solanum lycopersicum L. var. cerasiforme) terhadap indeks gingiva. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental semu dengan desain pre dan post test terhadap indeks gingiva yang dilakukan dengan menggunakan metode Modified Gingival Index (MGI). Data yang diukur adalah selisih skor indeks gingiva sebelum dan sesudah mengonsumsi tomat. Subjek penelitian terdiri dari 26 orang. Penelitian dilakukan selama 7 hari dengan 3 kali pemeriksaan yaitu pada hari pertama, hari ke-3, dan hari ke-7. Analisis data indeks gingiva dilakukan dengan menggunakan Wilcoxon sign rank test dan Kruskal-Wallis test. Hasil penelitian rerata indeks gingiva setelah mengonsumsi tomat ceri (Solanum lycopersicum L. var. cerasiforme) pada hari ke-1 sebesar 0.35, pada hari ke-3 sebesar 0.25, dan pada hari ke-7 sebesar 0.12. Hasil analisis data didapatkan nilai p<0.05 yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata indeks gingiva pada hari ke-1, hari ke-3, dan hari ke-7.
Simpulan penelitian ini adalah mengonsumsi tomat ceri (Solanum lycopersicum L. var. cerasiforme) dapat menurunkan indeks gingiva.
摄入樱桃番茄(Solanum lycopercum L. var. cerasiforme)对姜属指数的影响
牙周病是细菌攻击和炎症反应宿主之间相互作用的炎症过程。牙龈炎是牙周组织内的炎症,这种炎症仅限于姜属。可以在西红柿果实中的化合物中找到消炎药。番茄红素是一种含有抗氧化剂和消炎药作用的化合物。这项研究的目的是确定摄入樱桃番茄(Solanum lycopercum L. var. cerasiforme)对姜属指数的影响。本研究采用了一种使用改良过的姜基文指数(MGI)设计的预测和后测设计的伪实验方法。测量的数据是姜饼番茄前后的指数差异。该研究对象由26人组成。这项研究在第一天、第三天和第7天进行了为期7天的检查。姜饼索引分析是使用Wilcoxon mark test和Kruskal-Wallis测试进行的。在姜饼甘薯(Solanum lycopersicum L. var cerasforme)的第一天吃过樱桃番茄后的研究结果,分别是0.35天,第三天是0.25天,第七天是0.12天。数据分析的结果获得了p<0.05值,这意味着姜属指数在第一天、第三天和第7天的平均指数之间存在显著差异。其结论是食用樱桃番茄(Solanum lycopersicum L. var. cerasiforme)可以降低姜饼指数。