Luthfianisa Rayyani, Y. Yuniarti, Caecielia Wagiono, Susan Fitriyana, Budiman Budiman
{"title":"Gambaran Postur Kerja dan Keluhan Muskuloskeletal pada Pegawai Tata Laksana di Universitas Islam Bandung","authors":"Luthfianisa Rayyani, Y. Yuniarti, Caecielia Wagiono, Susan Fitriyana, Budiman Budiman","doi":"10.29313/JIKS.V2I1.4342","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ketidaksesuaian faktor ergonomi akan mengakibatkan kesalahan dalam postur kerja dan umumnya disertai gejala Musculoskeletal Disorder yang merupakan gangguan pada sendi, otot, tendon, kerangka, tulang rawan, ligamen, dan syaraf yang umumnya berupa rasa nyeri. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran postur kerja dan keluhan muskuloskeletal pada pegawai tata laksana di Universitas Islam Bandung. Jenis penelitian merupakan observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian sebanyak 50 orang pegawai tata laksana di Universitas Islam Bandung yang berada di bawah naungan Kopsyakardos dan sudah bekerja lebih dari 1 tahun. Sampel penelitian diambil dengan cara melakukan observasi dengan mengggunakan Employee Rapid Entire Body Assessment (REBA) working sheet untuk menilai postur kerja, kemudian melakukan pengisian kuesioner dengan menggunakan Nordic Body Map (NBM) untuk menilai keluhan muskuloskeletal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar postur kerja responden berada pada kelompok risiko sedang sebanyak 39 orang (78%), kelompok risiko tinggi sebanyak 6 orang (12%), dan kelompok risiko rendah sebanyak 5 orang (10%). Keluhan muskuloskeletal paling banyak mengeluh sakit pada bahu kanan, bahu kiri, dan pinggang. Kesalahan postur kerja yang tidak sesuai dengan kaidah ergonomi, dilakukan secara berulang-ulang, dan dalam jangka waktu yang lama akan menimbulkan keluhan muskuloskeletal.","PeriodicalId":161042,"journal":{"name":"Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/JIKS.V2I1.4342","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Ketidaksesuaian faktor ergonomi akan mengakibatkan kesalahan dalam postur kerja dan umumnya disertai gejala Musculoskeletal Disorder yang merupakan gangguan pada sendi, otot, tendon, kerangka, tulang rawan, ligamen, dan syaraf yang umumnya berupa rasa nyeri. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran postur kerja dan keluhan muskuloskeletal pada pegawai tata laksana di Universitas Islam Bandung. Jenis penelitian merupakan observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian sebanyak 50 orang pegawai tata laksana di Universitas Islam Bandung yang berada di bawah naungan Kopsyakardos dan sudah bekerja lebih dari 1 tahun. Sampel penelitian diambil dengan cara melakukan observasi dengan mengggunakan Employee Rapid Entire Body Assessment (REBA) working sheet untuk menilai postur kerja, kemudian melakukan pengisian kuesioner dengan menggunakan Nordic Body Map (NBM) untuk menilai keluhan muskuloskeletal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar postur kerja responden berada pada kelompok risiko sedang sebanyak 39 orang (78%), kelompok risiko tinggi sebanyak 6 orang (12%), dan kelompok risiko rendah sebanyak 5 orang (10%). Keluhan muskuloskeletal paling banyak mengeluh sakit pada bahu kanan, bahu kiri, dan pinggang. Kesalahan postur kerja yang tidak sesuai dengan kaidah ergonomi, dilakukan secara berulang-ulang, dan dalam jangka waktu yang lama akan menimbulkan keluhan muskuloskeletal.
ergonomi因素的不匹配将导致工作姿势的错误,通常伴随着肌肉、肌肉、肌腱、骨骼、软骨、韧带和神经疼痛的紊乱。研究的目的是确定万隆伊斯兰大学技术人员的工作姿势图和抱怨。这种研究是通过跨部门方法进行的描述性观察。该研究对象是万隆伊斯兰大学50名法务人员,他们被科普特人照顾,工作了一年多。研究样本是通过使用临时工作表来评估工作姿势而提取的,然后用Nordic Body Map (NBM)进行调查问卷来评估muskuloskeletal的抱怨。研究结果显示,大多数受访者的工作姿势是:39人(78%)、6人高(12%)和5人低(10%)。右肩、左肩和腰部疼痛最严重。一般的工作错误是重复的,并在很长一段时间内引起肌肉骨骼的投诉。