{"title":"Pendampingan Asuhan Keperawatan Medikal Bedah pada Pasien dengan Gangguan Sistem Saraf (Vertigo) di Ruang Flamboyan RSU Banjar","authors":"Ikna Kurniawan","doi":"10.56359/kolaborasi.v2i1.48","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Introduction: Vertigo merupakan satu bentuk gangguan keseimbangan atau gangguan orientasi di ruangan atau lingkungan sekitar, seringkali dipicu karena menggerakkan kepala terlalu cepat, vertigo muncul karena adanya gangguan di indera pendengaran bagian dalam. Hal ini kemudian memicu masalah mekanisme keseimbangan tubuh\nObjective: Asistensi ini bertujuan untuk memberikan asuhan keperawatan kepada pasien Ny. S Dengan diagnosa medis vertigo di ruang flamboyan RSU kota banjar pada tahun 2022\nMethod: Kegiatan asistensi dilakukan dengan memberikan asuhan keperawatan melalui 5 proses antara lain asesmen, diagnosis, intervensi keperawatan, dan evaluasi\nResult: hasil yang diperoleh masalah utama yang muncul dengan diagnosa nyeri akut dan intoleransi aktifitas lalu di berikan intervensi selama 1 hari dengan hasil nyeri berkurang dan pasien mulai bisa melakukan aktifitas seperti makan, pergi ketoilet meskipun dengan bantuan keluarga.\nConclusion: pemberian asuhan keperawatan dengan diagnosa medis vertigo dapat teratasi","PeriodicalId":425713,"journal":{"name":"KOLABORASI JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"KOLABORASI JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56359/kolaborasi.v2i1.48","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Introduction: Vertigo merupakan satu bentuk gangguan keseimbangan atau gangguan orientasi di ruangan atau lingkungan sekitar, seringkali dipicu karena menggerakkan kepala terlalu cepat, vertigo muncul karena adanya gangguan di indera pendengaran bagian dalam. Hal ini kemudian memicu masalah mekanisme keseimbangan tubuh
Objective: Asistensi ini bertujuan untuk memberikan asuhan keperawatan kepada pasien Ny. S Dengan diagnosa medis vertigo di ruang flamboyan RSU kota banjar pada tahun 2022
Method: Kegiatan asistensi dilakukan dengan memberikan asuhan keperawatan melalui 5 proses antara lain asesmen, diagnosis, intervensi keperawatan, dan evaluasi
Result: hasil yang diperoleh masalah utama yang muncul dengan diagnosa nyeri akut dan intoleransi aktifitas lalu di berikan intervensi selama 1 hari dengan hasil nyeri berkurang dan pasien mulai bisa melakukan aktifitas seperti makan, pergi ketoilet meskipun dengan bantuan keluarga.
Conclusion: pemberian asuhan keperawatan dengan diagnosa medis vertigo dapat teratasi