Pengaruh Panjang Keratan terhadap Keberhasilan Cangkok Pamelo (Citrus maxima (Burm.) Merr

Antik Siti Latifah, Prof.Dr.Ir. H. Sahid Susanto, Dhika Prita Hapsari
{"title":"Pengaruh Panjang Keratan terhadap Keberhasilan Cangkok Pamelo (Citrus maxima (Burm.) Merr","authors":"Antik Siti Latifah, Prof.Dr.Ir. H. Sahid Susanto, Dhika Prita Hapsari","doi":"10.29244/agrob.v11i1.46575","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pamelo (Citrus maxima (Burm) Merr.) sangat potensial untuk dikembangakan karena memiliki karateristik yang khas. Pamelo (Citrus maxima) merupakan salah satu tanaman buah yang dapat diperbanyak dengan perbanyakan vegetatif cangkok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh panjang keratan terhadap keberhasilan cangkok dan memperoleh informasi mengenai panjang keratan optimal dalam mencangkok tanaman jeruk pamelo. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Cikabayan, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian IPB dan Laboratorium Pasca Panen IPB dari Februari hingga Juni 2022. Rancangan percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) faktor tunggal pengaruh panjang keratan diantaranya 1,5 cm, 3 cm, 4,5 cm, dan 6 cm. Hasil percobaan menunjukkan perbedaan yang nyata antar perlakuan pada variabel pengamatan jumlah daun muda cangkok, luas daun total cangkok, tingkat kehijauan daun, bobot basah akar, panjang akar rata-rata, dan jumlah tunas setelah pindah tanam. Panjang keratan 6 cm menunjukkan nilai beberapa parameter pengamatan yang lebih tinggi dibandingkan perlakuan lainnnya, walaupun demikian secara umum pada kenyataannya panjang keratan 1,5 cm, 3 cm, 4,5 cm, dan 6 cm merupakan panjang keratan yang cukup optimal karena menghasilkan persentase hidup yang tinggi, baik saat masih berada pada pohon induk maupun setelah ditanam ke dalam polibag. \nKata kunci: perbanyakan, vegetatif, akar, daun, rutaceae","PeriodicalId":121842,"journal":{"name":"Buletin Agrohorti","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Agrohorti","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29244/agrob.v11i1.46575","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pamelo (Citrus maxima (Burm) Merr.) sangat potensial untuk dikembangakan karena memiliki karateristik yang khas. Pamelo (Citrus maxima) merupakan salah satu tanaman buah yang dapat diperbanyak dengan perbanyakan vegetatif cangkok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh panjang keratan terhadap keberhasilan cangkok dan memperoleh informasi mengenai panjang keratan optimal dalam mencangkok tanaman jeruk pamelo. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Cikabayan, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian IPB dan Laboratorium Pasca Panen IPB dari Februari hingga Juni 2022. Rancangan percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) faktor tunggal pengaruh panjang keratan diantaranya 1,5 cm, 3 cm, 4,5 cm, dan 6 cm. Hasil percobaan menunjukkan perbedaan yang nyata antar perlakuan pada variabel pengamatan jumlah daun muda cangkok, luas daun total cangkok, tingkat kehijauan daun, bobot basah akar, panjang akar rata-rata, dan jumlah tunas setelah pindah tanam. Panjang keratan 6 cm menunjukkan nilai beberapa parameter pengamatan yang lebih tinggi dibandingkan perlakuan lainnnya, walaupun demikian secara umum pada kenyataannya panjang keratan 1,5 cm, 3 cm, 4,5 cm, dan 6 cm merupakan panjang keratan yang cukup optimal karena menghasilkan persentase hidup yang tinggi, baik saat masih berada pada pohon induk maupun setelah ditanam ke dalam polibag. Kata kunci: perbanyakan, vegetatif, akar, daun, rutaceae
对Pamelo (Citrus maxima)成功的长期影响。默尔
Pamelo (Citrus maxima, Burm)有潜力在具有典型特征的基础上发展。Pamelo (Citrus maxima)是一种通过移植植物的数量来繁殖的水果。本研究的目的是研究嫁接成功的长期影响,并获得关于嫁接帕梅洛柑橘的最佳硬度信息。这项研究是在Cikabayan,农学和园艺系,IPB农业学院,以及2022年2月至6月收获后的实验室进行的。用于设计的实验对象是一个单一的影响因素,其强度约为1.5厘米(1英寸)、3厘米(3厘米)、4.5厘米(4英寸)和6厘米(3英寸)。试验结果显示,观察的变量对植株的幼叶数量、总植株的面积、叶子的绿色程度、树根的水分、平均根的长度和芽的数量有明显的不同。keratan长6厘米的观测显示一些参数值高于其他待遇一般,然而事实上keratan 1.5厘米,3厘米,长4.5厘米,长6厘米是keratan相当,因为它能产生最佳的百分比高的生活,无论是控股还在树上时栽进polibag之后。关键词:改善,植物,根,叶,rutaceae
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信