KISAH ASHABUL KAHFI DALAM AL-QUR’AN: KAJIAN KOMPARATIF ANTARA TAFSIR AL-MISBAH DAN TAFSIR IBNU KATSIR

S. Istiqomah, Irma Rumtianing Uswatul Hanifah
{"title":"KISAH ASHABUL KAHFI DALAM AL-QUR’AN: KAJIAN KOMPARATIF ANTARA TAFSIR AL-MISBAH DAN TAFSIR IBNU KATSIR","authors":"S. Istiqomah, Irma Rumtianing Uswatul Hanifah","doi":"10.21154/jusma.v1i1.522","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kisah merupakan salah satu dari lima pokok kandungan Al-Qur’an. Selain itu kisah-kisah dalam Al-Qur’an memiliki keunikan dan keistimewaan dibandingkan dengan kisah lainnya. Pada penelitian ini penulis akan mengungkapkan salah satu kisah dalam Al-Qur’an, yaitu kisah Ashabul Kahfi yang mana kisah ini terdapat dalam surah Al-Kahfi ayat 9-26, kemudian dianalisis menggunakan studi komparatif perbandingan antara dua kitab tafsir yaitu kitab tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab dengan kitab tafsir Ibnu Katsir karya Ibnu Katsir. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pustaka (library research), yang akan membahas tentang kisah Ashabul Kahfi menurut dua mufasir terkenal yaitu M. Quraish Shihab dan Ibnu Katsir. Adapun dari penafsiran antara kedua kitab tafsir ini nantinya akan diperoleh suatu kesamaan maupun perbedaan dalam menafsirkan kisah Ashabul Kahfi. Selain itu hasil antara penafsiran keduanya juga dapat ditarik suatu relevansi/hubungan dengan masyarakat Indonesia masa kini. Karena seperti kisah-kisah pada umumnya kisah ini juga terdapat ibrah/keteladanan yang baik bagi kaum muda khususnya. Ashabul Kahfi merupakan pemuda yang teguh pendirian kala itu, mereka rela meninggalkan kampungnya demi akidah mereka. Mereka memohon pertolongan kepada Allah dan agar diberikan rahmat. Allah pun mengabulkan permintaan mereka dengan menunjukkan mereka ke sebuah gua kemudian, menidurkan mereka selama 309 Tahun, lalu membangunkan mereka dalam keadaan badan yang tidak berubah sedikit pun.","PeriodicalId":328404,"journal":{"name":"JUSMA: Jurnal Studi Islam dan Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JUSMA: Jurnal Studi Islam dan Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21154/jusma.v1i1.522","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Kisah merupakan salah satu dari lima pokok kandungan Al-Qur’an. Selain itu kisah-kisah dalam Al-Qur’an memiliki keunikan dan keistimewaan dibandingkan dengan kisah lainnya. Pada penelitian ini penulis akan mengungkapkan salah satu kisah dalam Al-Qur’an, yaitu kisah Ashabul Kahfi yang mana kisah ini terdapat dalam surah Al-Kahfi ayat 9-26, kemudian dianalisis menggunakan studi komparatif perbandingan antara dua kitab tafsir yaitu kitab tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab dengan kitab tafsir Ibnu Katsir karya Ibnu Katsir. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pustaka (library research), yang akan membahas tentang kisah Ashabul Kahfi menurut dua mufasir terkenal yaitu M. Quraish Shihab dan Ibnu Katsir. Adapun dari penafsiran antara kedua kitab tafsir ini nantinya akan diperoleh suatu kesamaan maupun perbedaan dalam menafsirkan kisah Ashabul Kahfi. Selain itu hasil antara penafsiran keduanya juga dapat ditarik suatu relevansi/hubungan dengan masyarakat Indonesia masa kini. Karena seperti kisah-kisah pada umumnya kisah ini juga terdapat ibrah/keteladanan yang baik bagi kaum muda khususnya. Ashabul Kahfi merupakan pemuda yang teguh pendirian kala itu, mereka rela meninggalkan kampungnya demi akidah mereka. Mereka memohon pertolongan kepada Allah dan agar diberikan rahmat. Allah pun mengabulkan permintaan mereka dengan menunjukkan mereka ke sebuah gua kemudian, menidurkan mereka selama 309 Tahun, lalu membangunkan mereka dalam keadaan badan yang tidak berubah sedikit pun.
故事是古兰经的五大要点之一。此外,古兰经的故事与其他故事相比是独特和独特的。这项研究的作者将揭示了伊斯兰教中的一个故事'an,即故事Ashabul Kahfi苏拉Al-Kahfi 9-26节中哪个是这个故事,然后使用比较研究之间的比较分析两《解释》即《口译Al-Misbah M的作品。《古兰经》和《伊本·麦卡弗蒂Shihab Katsir ibn Katsir作品。至于所使用的研究类型,是图书馆研究,根据著名的两位muraish Shihab和ibn Katsir的故事来讨论Ashabul Kahfi的故事。至于这两本书之间的解释,那么在解释Ashabul Kahfi的故事时,将会有相似之处和不同之处。除此之外,这两种解释的结果也可能与今天的印尼社会有关联。因为这些故事在很大程度上也为年轻人提供了很好的榜样。Ashabul Kahfi是一个坚定的年轻人,他们愿意为自己的孩子离开家乡。他们祈求上帝的帮助,使赐恩典。上帝也要求他们通过展示到一个山洞里,然后,哄他们前309年,唤醒状态一点也没变的司法机构。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信