PERAN WALI KELAS DALAM PENGELOLAAN PROBLEM SOLVING

Minggusta Juliadarma, Kartini Limatahu, Andy Andy, Umi Salamah Tianotak, Murniyanti Murniyanti, Nadi Osamalu, M. Abdul Malik
{"title":"PERAN WALI KELAS DALAM PENGELOLAAN PROBLEM SOLVING","authors":"Minggusta Juliadarma, Kartini Limatahu, Andy Andy, Umi Salamah Tianotak, Murniyanti Murniyanti, Nadi Osamalu, M. Abdul Malik","doi":"10.32529/glasser.v7i1.2232","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Wali kelas merupakan guru mata pelajaran yang yang diberikan amanah oleh kepala sekolah untuk mengatur kelas dan mengendalikan siswa ketika kegiatan belajar mengajar dan saat siswa mendapat masalah, baik permasalahan pribadi, sosial, atau permasalahan akademis. Sesuai dengan pemikiran di atas, dapat disimpulkan bahwa peran wali kelas dalam pengelolaan problem solving sangat urgen, dikarenakan dapat menopang kelancaran dan keefektifan kegiatan belajar mengajar. Sehingga membawa siswa kepada bakat, minat, dan semangat yang baik agar lebih serius dalam belajar. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi pengelolaan problem solving di SMAN 5 Tidore Kepulauan dan menganalisis peran wali kelas dalam pengelolaan problem solving di SMAN 5 Tidore Kepulauan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian eksplanatori yang bersifat menceritakan dan menggambarkan fakta temuan lapangan yang ditemukan peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengelolaan problem solving di SMAN 5 Tidore Kepulauan terdiri dari beberapa pengelolaan, diantaranya adalah kebijakan tata tertib siswa, alur pengelolaan problem solving, penghargaan (reward) dan hukuman (punishment), rapat koordinasi, pelibatan guru bimbingan konseling, pelibatan pengurus kelas, pelibatan pihak internal dan eksternal. Sedangkan Peran Wali Kelas Dalam Pengelolaan Problem Solving Di SMA Negeri 5 Tidore Kepulauan diantaranya mengidentifikasi permasalahan, melaksanakan bimbingan dan pembinaan, memberikan nasihat, memberikan motivasi, melakukan kunjungan rumah (home visit), melibatkan pengurus kelas,  membuat grup What’s App untuk siswa dan orang tua siswa, eksekutor sanksi skala ringan, pemberi stimulus, dan melakukan komunikasi pada pihak-pihak yang terkait dalam permasalahan siswa.","PeriodicalId":262006,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN GLASSER","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL PENDIDIKAN GLASSER","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32529/glasser.v7i1.2232","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Wali kelas merupakan guru mata pelajaran yang yang diberikan amanah oleh kepala sekolah untuk mengatur kelas dan mengendalikan siswa ketika kegiatan belajar mengajar dan saat siswa mendapat masalah, baik permasalahan pribadi, sosial, atau permasalahan akademis. Sesuai dengan pemikiran di atas, dapat disimpulkan bahwa peran wali kelas dalam pengelolaan problem solving sangat urgen, dikarenakan dapat menopang kelancaran dan keefektifan kegiatan belajar mengajar. Sehingga membawa siswa kepada bakat, minat, dan semangat yang baik agar lebih serius dalam belajar. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi pengelolaan problem solving di SMAN 5 Tidore Kepulauan dan menganalisis peran wali kelas dalam pengelolaan problem solving di SMAN 5 Tidore Kepulauan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian eksplanatori yang bersifat menceritakan dan menggambarkan fakta temuan lapangan yang ditemukan peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengelolaan problem solving di SMAN 5 Tidore Kepulauan terdiri dari beberapa pengelolaan, diantaranya adalah kebijakan tata tertib siswa, alur pengelolaan problem solving, penghargaan (reward) dan hukuman (punishment), rapat koordinasi, pelibatan guru bimbingan konseling, pelibatan pengurus kelas, pelibatan pihak internal dan eksternal. Sedangkan Peran Wali Kelas Dalam Pengelolaan Problem Solving Di SMA Negeri 5 Tidore Kepulauan diantaranya mengidentifikasi permasalahan, melaksanakan bimbingan dan pembinaan, memberikan nasihat, memberikan motivasi, melakukan kunjungan rumah (home visit), melibatkan pengurus kelas,  membuat grup What’s App untuk siswa dan orang tua siswa, eksekutor sanksi skala ringan, pemberi stimulus, dan melakukan komunikasi pada pihak-pihak yang terkait dalam permasalahan siswa.
班主任在解决问题方面的作用
班主任是一名班主任,校长授权学生在教学活动和学生遇到个人、社会或学术问题时组织课堂并控制他们。根据上述观点,可以得出结论,班主任在解决solving问题方面的作用非常紧迫,因为它有助于维持教学活动的流畅和有效性。从而使学生在学习中更加认真。本研究的目的是确定解决问题的管理方案在《施多雷群岛》一书中,并分析在《施多雷群岛》第5章中,学生在处理问题方面的角色。本研究采用的研究方法是一种定性研究方法,它具有研究人员发现的关于和描述领域研究的事实的叙述和描述。研究结果表明,在《施虐者5》一书中,解决问题的管理包括几个管理,其中包括学生的政策、解决问题的渠道、奖励和惩罚、协调会议、辅导教师咨询、班级辅导教师、管理事务、内部和外部联系。高中班主任在问题解决管理中的角色则在其中群岛5蒂多尔识别问题,执行国家指导和辅导,提供咨询,提供动力,打出家访(访问),涉及管家App,让年级What ' s组为了学生和家长学生,刽子手制裁者轻,刺激规模,对参与学生问题的各方沟通。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信