{"title":"Analisis Manajemen Risiko Pada UMKM Keripik Singkong “Sugi” Menggunakan SWOT Dan Matrik Risiko","authors":"S. Saifulloh, Ridho Pamungkas, Devi Alfiana Sari","doi":"10.21111/agrotech.v8i3.9398","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Industri rumahan, yang dikenal dengan sebutan UMKM dua tahun mengalami penurunan jumlah produksi dikarenakan Pandemi Covid-19 sehingga mengurangi jumlah pesanan dan berdampak pada jumlah konsumen. Penurunan jumlah kasus Covid-19 sejak 28 Februari 2022 diharapkan menjadi salah satu berita baik untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya wilayah Madiun di sektor kuliner (UMKM, kaki lima, café dan lainnya). Bisnis makanan ringan banyak beredar di Madiun dikarenakan program walikota untuk memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis UMKM salah satu keripik singkong “Sugi”. Keripik Singkong “Sugi” adalah Industri UMKM keripik singkong yang tergolong baru dan belum terlalu memiliki pangsa pasar yang luas dan SDM yang minim hal ini merupakan salah satu permasalahan dalam penelitian ini sehingga diperlukan analisis manajemen risiko mengenai UMKM keripik singkong “Sugi”. Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan dengan menggunakan Analisis SWOT dan Matrik Risiko diperoleh aspek pemasaran yang membutuhkan rekomendasi perbaikan. Strategi untuk mengatasi permasalahan adalah memberikan sosialisasi kepada pelaku UMKM dalam pemanfaatan sosial media, pembuatan akun media ","PeriodicalId":311412,"journal":{"name":"Gontor AGROTECH Science Journal","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Gontor AGROTECH Science Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21111/agrotech.v8i3.9398","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Industri rumahan, yang dikenal dengan sebutan UMKM dua tahun mengalami penurunan jumlah produksi dikarenakan Pandemi Covid-19 sehingga mengurangi jumlah pesanan dan berdampak pada jumlah konsumen. Penurunan jumlah kasus Covid-19 sejak 28 Februari 2022 diharapkan menjadi salah satu berita baik untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya wilayah Madiun di sektor kuliner (UMKM, kaki lima, café dan lainnya). Bisnis makanan ringan banyak beredar di Madiun dikarenakan program walikota untuk memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis UMKM salah satu keripik singkong “Sugi”. Keripik Singkong “Sugi” adalah Industri UMKM keripik singkong yang tergolong baru dan belum terlalu memiliki pangsa pasar yang luas dan SDM yang minim hal ini merupakan salah satu permasalahan dalam penelitian ini sehingga diperlukan analisis manajemen risiko mengenai UMKM keripik singkong “Sugi”. Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan dengan menggunakan Analisis SWOT dan Matrik Risiko diperoleh aspek pemasaran yang membutuhkan rekomendasi perbaikan. Strategi untuk mengatasi permasalahan adalah memberikan sosialisasi kepada pelaku UMKM dalam pemanfaatan sosial media, pembuatan akun media