PENERAPAN TEKNIK BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 1 JATIBARANG

Sri Wiwit Suprakanti
{"title":"PENERAPAN TEKNIK BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 1 JATIBARANG","authors":"Sri Wiwit Suprakanti","doi":"10.51878/strategi.v2i4.1689","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aims to determine the increase in discipline by using group guidance services. This research uses group guidance action studies on students in class X MIPA 1 SMA Negeri 1 Jatibarang Brebes. From the results of direct observations in class X MIPA 1 before the action research, it can be seen that there are still undisciplined participants who come to school late, do not do assignments from the teacher, use the Group Guidance Service method, students show an attitude of ongoing service. During the Group Guidance Service process, some of the students who were often undisciplined got experience from other friends and there was a desire to change their bad attitude such as being often late, not doing the teacher's assignments and not being neat in uniform. In this study the researchers used class X MIPA 1 for the application of Guidance through the application of Group Guidance Services where there were 35 students, and 10 students were taken who were often undisciplined. After the Actions are implemented through Group Guidance Services with Group Dynamics, the class atmosphere comes alive, students become active in Group Guidance services and the results are maximized. This research was carried out in three stages, namely the pre-cycle stage, cycle 1 and cycle 2. The percentage of group guidance service activities of students was in the pre-cycle stage with an average score of 42.8. undisciplined behavior score on the scale of student undisciplined behavior is explained by the average achievement rate of 29.7. The total score can be classified in the undisciplined behavior category, the low percentage reaches 90% of the number of students who are used as respondents and the classification of undisciplined behavior in the high category, the percentage score reaches 10 % . This shows that the results of the students have met the targets set by the researcher. From these three stages it is clear that there has been an increase after implementing the Group Guidance Service with.\nABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kedisiplinan dengan menggunakan layanan bimbingan kelompok. Penelitian ini menggunakan studi tindakan Bimbingan Kelompok pada peserta didik kelas X MIPA 1 SMA Negeri 1 Jatibarang Brebes. Dari hasil observasi secara langsung di kelas X MIPA 1 sebelum penelitian tindakan, dapat diketahui bahwa masih ada peserta yang tidak disiplin dating ke sekolah terlmbat, Tidak mengerjakan Tugas dari Guru, menggunakan metode Layanan Bimbingan Kelompok peserta didik menunjukkan sikap adanya Layanan berlangsung. Selama proses Layanan Bimbingan Kelompok, beberapa dari peserta didik tersebut yang sering melakukan tidak disiplin mendapatkan pengalaman dari teman yang lain dan ada keinginan untuk merubah sikapnya yang tidak baik seperti sering terlambat, tidak mengerjakan tugas guru dan tidak rapih dalam berpakaian seragam. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan kelas X MIPA 1 untuk penerapan Bimbingan melalui penerapan Layanan Bimbingan Kelompok yang jumlah peserta didiknya ada 35 anak, dan diambil 10 peserta didik yang sering tidak disiplin. Setelah dilaksanakan Tindakan melalui Layana Bimbingan Kelompok dengan Dinamika Kelmpok maka suasana kelas menjadi hidup, peserta didik menjadi aktif dalam layanan Bimbingan Kelompok dan hasilnya menjadi maksimal. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu tahap pra siklus, siklus 1 dan siklus 2. Prosentase aktifitas Layanan Bimbingan Kelompok peserta didik pada tahap pra siklus dengan rata-rata nilai 42,8. perilaku tidak disiplin skor skala perilaku tidak disiplin siswa dijelaskan angka ketercapaian rata-rata 29,7 jumlah skor tersebut dapat diklasifikasikan dalam perilaku Tidak Disiplin kategori rendah prosentase mencapai 90% dari jumlah siswa yang dijadikan responden dan klasifikasi perilaku tidak disiplin kategori Tinggi angka prosentasenya mencapai 10% . Hal ini menunjukkan bahwa hasil peserta didik sudah memenuhi target yang ditetapkan peneliti. Dari tiga tahap tersebut jelas bahwa ada peningkatan sesudah diterapkan Layanan Bimbingan Kelompok dengan.","PeriodicalId":235818,"journal":{"name":"STRATEGY : Jurnal Inovasi Strategi dan Model Pembelajaran","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"STRATEGY : Jurnal Inovasi Strategi dan Model Pembelajaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51878/strategi.v2i4.1689","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

This study aims to determine the increase in discipline by using group guidance services. This research uses group guidance action studies on students in class X MIPA 1 SMA Negeri 1 Jatibarang Brebes. From the results of direct observations in class X MIPA 1 before the action research, it can be seen that there are still undisciplined participants who come to school late, do not do assignments from the teacher, use the Group Guidance Service method, students show an attitude of ongoing service. During the Group Guidance Service process, some of the students who were often undisciplined got experience from other friends and there was a desire to change their bad attitude such as being often late, not doing the teacher's assignments and not being neat in uniform. In this study the researchers used class X MIPA 1 for the application of Guidance through the application of Group Guidance Services where there were 35 students, and 10 students were taken who were often undisciplined. After the Actions are implemented through Group Guidance Services with Group Dynamics, the class atmosphere comes alive, students become active in Group Guidance services and the results are maximized. This research was carried out in three stages, namely the pre-cycle stage, cycle 1 and cycle 2. The percentage of group guidance service activities of students was in the pre-cycle stage with an average score of 42.8. undisciplined behavior score on the scale of student undisciplined behavior is explained by the average achievement rate of 29.7. The total score can be classified in the undisciplined behavior category, the low percentage reaches 90% of the number of students who are used as respondents and the classification of undisciplined behavior in the high category, the percentage score reaches 10 % . This shows that the results of the students have met the targets set by the researcher. From these three stages it is clear that there has been an increase after implementing the Group Guidance Service with. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kedisiplinan dengan menggunakan layanan bimbingan kelompok. Penelitian ini menggunakan studi tindakan Bimbingan Kelompok pada peserta didik kelas X MIPA 1 SMA Negeri 1 Jatibarang Brebes. Dari hasil observasi secara langsung di kelas X MIPA 1 sebelum penelitian tindakan, dapat diketahui bahwa masih ada peserta yang tidak disiplin dating ke sekolah terlmbat, Tidak mengerjakan Tugas dari Guru, menggunakan metode Layanan Bimbingan Kelompok peserta didik menunjukkan sikap adanya Layanan berlangsung. Selama proses Layanan Bimbingan Kelompok, beberapa dari peserta didik tersebut yang sering melakukan tidak disiplin mendapatkan pengalaman dari teman yang lain dan ada keinginan untuk merubah sikapnya yang tidak baik seperti sering terlambat, tidak mengerjakan tugas guru dan tidak rapih dalam berpakaian seragam. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan kelas X MIPA 1 untuk penerapan Bimbingan melalui penerapan Layanan Bimbingan Kelompok yang jumlah peserta didiknya ada 35 anak, dan diambil 10 peserta didik yang sering tidak disiplin. Setelah dilaksanakan Tindakan melalui Layana Bimbingan Kelompok dengan Dinamika Kelmpok maka suasana kelas menjadi hidup, peserta didik menjadi aktif dalam layanan Bimbingan Kelompok dan hasilnya menjadi maksimal. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu tahap pra siklus, siklus 1 dan siklus 2. Prosentase aktifitas Layanan Bimbingan Kelompok peserta didik pada tahap pra siklus dengan rata-rata nilai 42,8. perilaku tidak disiplin skor skala perilaku tidak disiplin siswa dijelaskan angka ketercapaian rata-rata 29,7 jumlah skor tersebut dapat diklasifikasikan dalam perilaku Tidak Disiplin kategori rendah prosentase mencapai 90% dari jumlah siswa yang dijadikan responden dan klasifikasi perilaku tidak disiplin kategori Tinggi angka prosentasenya mencapai 10% . Hal ini menunjukkan bahwa hasil peserta didik sudah memenuhi target yang ditetapkan peneliti. Dari tiga tahap tersebut jelas bahwa ada peningkatan sesudah diterapkan Layanan Bimbingan Kelompok dengan.
小组指导技术的应用,以加强X MIPA 1 SMA NEGERI 1 jatitas的纪律
本研究旨在确定使用团体辅导服务增加纪律。本研究以mipa1 SMA Negeri 1 Jatibarang Brebes班学生为对象,采用小组指导行动研究。从行动研究前对X班MIPA 1的直接观察结果可以看出,仍然有不守纪律的参与者迟到,不做老师布置的作业,使用小组指导服务方法,学生表现出持续服务的态度。在团体指导服务过程中,一些经常不守纪律的学生从其他朋友那里得到了经验,并且希望改变他们的不良态度,例如经常迟到,不做老师布置的作业,不整洁的制服。在本研究中,研究人员采用MIPA 1班进行指导,通过应用团体指导服务,该班级有35名学生,其中10名学生经常不守纪律。通过小组辅导服务和小组动力的行动实施后,班级气氛活跃,学生积极参与小组辅导服务,取得了最大的效果。本研究分三个阶段进行,即预循环阶段、循环1和循环2。学生参加团体辅导服务活动的比例处于周期前阶段,平均得分为42.8分。学生违纪行为量表上的违纪行为得分可以用29.7的平均成品率来解释。总分可归为不守纪律行为类,分数低的占被调查者人数的90%,分数高的归为不守纪律行为类,分数占被调查者人数的10%。这表明学生的结果达到了研究者设定的目标。从这三个阶段可以明显看出,实施团体辅导服务后,学生人数有所增加。摘要:penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kediscipline dunan menggunakan layanan bingbingan kelompok。Penelitian ini menggunakan studi tindakan Bimbingan Kelompok paderta didik kelas X MIPA 1 SMA Negeri 1 Jatibarang Brebes。darhail observasi secara langsung di kelas X MIPA 1 sebelum penelitian tindakan, dapat diketahui bahwa masih ada peserta yang tidak displplin dating ke sekolah terlmbat, tidak mengerjakan Tugas Dari Guru, menggunakan medean Bimbingan Kelompok peserta didik menunjukkan sikap adanya Layanan berlangsung。西拉玛(Selama)教授拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)、拉雅南(binbinan)。Dalam penelitian ini peneliti menggunakan kelas X MIPA 1 untuk penerapan Bimbingan melalui penerapan Layanan Bimbingan Kelompok yang jumlah peserta didiknya ada 35 anak, dan diambil 10 peserta didik yang serak disiplin。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu tahap pra siklus, siklus 1和siklus 2。Prosentase aktifitas Layanan Bimbingan Kelompok peserta didik pata tahap pra siklus dengan rata-rata nilai 42,8。perilaku有些disiplin skor斯卡拉perilaku有些disiplin siswa dijelaskan唐卡ketercapaian rata-rata 29日7 jumlah skor于dapat diklasifikasikan dalam perilaku有些disiplin kategori rendah prosentase mencapai 90%达里语jumlah siswa杨dijadikan responden丹klasifikasi perilaku有些disiplin kategori丁宜受困唐卡prosentasenya mencapai 10%。哈尔尼·梅努朱坎·巴哈什尔·佩佩塔·迪迪克·苏达尔·梅尼特目标杨·迪塔坎·佩尼特。Dari tiga tahap tersebut jelas bawa ada peningkatan sesudah diiterapkan Layanan Bimbingan Kelompok dengan。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信