STRATEGI REYOG ONGGO PATI DI ERA KAPITALISME

Dheny Jatmiko, Endang Poerbowati
{"title":"STRATEGI REYOG ONGGO PATI DI ERA KAPITALISME","authors":"Dheny Jatmiko, Endang Poerbowati","doi":"10.30996/parafrase.v21i1.5324","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kondisi terkini yang semakin dikuasai oleh kapitalisme dan komersialisasi menuntut segala bidang untuk beradaptasi agar dapat bertahan dan berkembang. Dalam seni tradisional, serangkaian inovasi dilakukan bukan sekadar untuk mendapatkan keuntungan secara komersial, namun untuk tetap menjaga penerimaan generasi terbaru pada seni tradisi tersebut sehingga proses pewarisan akan lebih mudah dilakukan. Sebaliknya, bagi yang berpegang pada orisinalitas berpandangan pewarisan harus tetap dilkukan namun tidak diperkenankan untuk melakukan perubahan-perubahan pada pakem yang telah ditentukan oleh leluhur. Seni reyog yang berasal dan berkembang di Kabupaten Ponorogo juga mengalami hal serupa. Ketika banyak kelompok reyog lain melakukan inovasi dengan mengubah pakem, kelompok Reyog Ongopati yang berada di Desa Plunturan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo mendeklarasikan diri bahwa seni reyog yang dihasilkannya adalah seni reyog asli sesuai dengan pakem yang diturunkan leluhur. Dengan narasi orisinalitas ini, Reyog Onggopati berhasil untuk terus bertahan dalam duani seni reyog, bahkan menginisiasi Desa Plunturan sebagai desa budaya dengan daya tarik wisata berupa seni reyog pakem Onggopati. Strategi lain yang diterapkan oleh Reyog Onggopati adalah menjalin kolaborasi dengan pemerintah desa, sinergi dengan masyarakat (sosial dan budaya), sinergi dengan agama, dan dukungan dari keluarga untuk proses regenerasi.","PeriodicalId":339872,"journal":{"name":"PARAFRASE : Jurnal Kajian Kebahasaan & Kesastraan","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PARAFRASE : Jurnal Kajian Kebahasaan & Kesastraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30996/parafrase.v21i1.5324","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Kondisi terkini yang semakin dikuasai oleh kapitalisme dan komersialisasi menuntut segala bidang untuk beradaptasi agar dapat bertahan dan berkembang. Dalam seni tradisional, serangkaian inovasi dilakukan bukan sekadar untuk mendapatkan keuntungan secara komersial, namun untuk tetap menjaga penerimaan generasi terbaru pada seni tradisi tersebut sehingga proses pewarisan akan lebih mudah dilakukan. Sebaliknya, bagi yang berpegang pada orisinalitas berpandangan pewarisan harus tetap dilkukan namun tidak diperkenankan untuk melakukan perubahan-perubahan pada pakem yang telah ditentukan oleh leluhur. Seni reyog yang berasal dan berkembang di Kabupaten Ponorogo juga mengalami hal serupa. Ketika banyak kelompok reyog lain melakukan inovasi dengan mengubah pakem, kelompok Reyog Ongopati yang berada di Desa Plunturan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo mendeklarasikan diri bahwa seni reyog yang dihasilkannya adalah seni reyog asli sesuai dengan pakem yang diturunkan leluhur. Dengan narasi orisinalitas ini, Reyog Onggopati berhasil untuk terus bertahan dalam duani seni reyog, bahkan menginisiasi Desa Plunturan sebagai desa budaya dengan daya tarik wisata berupa seni reyog pakem Onggopati. Strategi lain yang diterapkan oleh Reyog Onggopati adalah menjalin kolaborasi dengan pemerintah desa, sinergi dengan masyarakat (sosial dan budaya), sinergi dengan agama, dan dukungan dari keluarga untuk proses regenerasi.
目前被资本主义和商业化所主导的环境需要各个领域的适应才能生存和繁荣。在传统艺术中,创新不仅是为了获得商业利益,而且是为了保持新一代对传统艺术的接受,以便更容易实现传统艺术。相反,对于坚持原创性的观点的继承必须保持dilkukan却不被允许做的特立独行的变化是由祖先了。在波诺戈县,生长和发展的雷约格艺术也经历了类似的情况。当许多其他reyog团体做特立独行而改变自己的创新,以及团体reyog Ongopati在Plunturan村,街道Pulung,地区的波诺罗戈称自己原来reyog艺术的产生是艺术reyog符合祖先传下来的特立独行。这个叙事和原创性,Reyog Onggopati设法继续duani Reyog艺术中生存,甚至发起Plunturan作为村庄的文化艺术、旅游景点Reyog Onggopati特立独行。所实施的其他策略Reyog Onggopati是乡村与政府协作,协同效应(社会和文化和宗教),协同,支持家庭的再生过程。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信