{"title":"PROFIL KELUARGA YANG AKTIF DALAM POKTAN BINA KELUARGA BALITA DAN PENGASUHAN TUMBUH KEMBANG ANAK USIA 0-6 TAHUN","authors":"Hadriah Oesman","doi":"10.37306/KKB.V3I2.11","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Studi ini mempelajari karakteristik keluarga yang memiliki anak usia 0-6 tahun dilihat dari faktor-faktor sosiodemografi, pengasuhan tumbuh kembang anak dan sumber informasi keluarga yang berpartisipasi aktif dalam Poktan (Kelompok Kegiatan) Bina Keluarga Balita (BKB) di Indonesia. Sumber data yang digunakan adalah Survei Indikator Kinerja Program Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2012. Hasil analisis diskriptif menunjukkan, dari 2.234 keluarga yang aktif dalam poktan BKB pada umumnya berada pada kelompok usia ibu di atas 30 tahun, berpendidikan tamat SD ke atas, berdomisili di perdesaan, tidak bekerja, memiliki anak 1-2 orang dan berada pada tingkat kesejahteraan kurang mampu (pra KS dan KS1). Proporsi kesertaan ber KB, keterpaparan terhadap berbagai sumber informasi serta pola pengasuhan tumbuh kembang anak dengan katagori ‘baik’, persentasinya relatif lebih tinggi dibanding dengan keluarga yang tidak aktif dalam BKB. Rasio kecenderungan keluarga ikut BKB yang diperoleh dengan menggunakan tabel kontingensi dua arah menunjukkan bahwa sumber informasi dari petugas, teman dan keluarga, tingkat pendidikan serta pekerjaan ibu menunjukkan hubungan asosiasi yang signifikan pada keluarga yang aktif dalam BKB. Pengasuhan tumbuh kembang anak, terutama pengasuhan dari aspek fisik dan sosial juga memperlihatkan hubungan yang signifikan pada nilai p<=0,0001 pada keluarga yang aktif dalam BKB. \n \nThe Research studies the characteristics of families with children 0 to 6 years of age who participate actively in groups of Family with Children Under Five Empowerment (FCUFE). The variables studied in this analysis include socio-demographic factors of families, parenting skills as well as family information source on early childhood development. The data used in this study is the result of survey indicators of Long Term Development Plans, 2012. The study result shows that most of 2,234 families who are active in the groups of FCUFE are in the age group of 30 years. Education level of the most of families are primary school and above, living in rural area, unemployed, having 1-2 children, and lower economic status. They are more likely to use contraception, more exposure to information, and better parenting skills than those who do not participate actively in FCUFE. \n ","PeriodicalId":176908,"journal":{"name":"Jurnal Keluarga Berencana","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-11-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keluarga Berencana","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37306/KKB.V3I2.11","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Studi ini mempelajari karakteristik keluarga yang memiliki anak usia 0-6 tahun dilihat dari faktor-faktor sosiodemografi, pengasuhan tumbuh kembang anak dan sumber informasi keluarga yang berpartisipasi aktif dalam Poktan (Kelompok Kegiatan) Bina Keluarga Balita (BKB) di Indonesia. Sumber data yang digunakan adalah Survei Indikator Kinerja Program Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2012. Hasil analisis diskriptif menunjukkan, dari 2.234 keluarga yang aktif dalam poktan BKB pada umumnya berada pada kelompok usia ibu di atas 30 tahun, berpendidikan tamat SD ke atas, berdomisili di perdesaan, tidak bekerja, memiliki anak 1-2 orang dan berada pada tingkat kesejahteraan kurang mampu (pra KS dan KS1). Proporsi kesertaan ber KB, keterpaparan terhadap berbagai sumber informasi serta pola pengasuhan tumbuh kembang anak dengan katagori ‘baik’, persentasinya relatif lebih tinggi dibanding dengan keluarga yang tidak aktif dalam BKB. Rasio kecenderungan keluarga ikut BKB yang diperoleh dengan menggunakan tabel kontingensi dua arah menunjukkan bahwa sumber informasi dari petugas, teman dan keluarga, tingkat pendidikan serta pekerjaan ibu menunjukkan hubungan asosiasi yang signifikan pada keluarga yang aktif dalam BKB. Pengasuhan tumbuh kembang anak, terutama pengasuhan dari aspek fisik dan sosial juga memperlihatkan hubungan yang signifikan pada nilai p<=0,0001 pada keluarga yang aktif dalam BKB.
The Research studies the characteristics of families with children 0 to 6 years of age who participate actively in groups of Family with Children Under Five Empowerment (FCUFE). The variables studied in this analysis include socio-demographic factors of families, parenting skills as well as family information source on early childhood development. The data used in this study is the result of survey indicators of Long Term Development Plans, 2012. The study result shows that most of 2,234 families who are active in the groups of FCUFE are in the age group of 30 years. Education level of the most of families are primary school and above, living in rural area, unemployed, having 1-2 children, and lower economic status. They are more likely to use contraception, more exposure to information, and better parenting skills than those who do not participate actively in FCUFE.
该研究研究了年龄为0-6岁儿童的家庭特征,从社会人口因素、儿童教养和参与印尼发展幼儿家庭(BKB)的家庭活动的家庭信息来源来研究。使用的数据来源是2012年国家中程发展计划(RPJMN)绩效调查和生殖健康计划的指标。分析分析分析显示,2234个活跃在BKB领域的家庭通常属于30岁以上的母亲群体,受过小学教育,家庭生活在农村,没有工作,有1-2个孩子,福利水平较低(pra KS和KS1)。kesertaan ber KB, keterpaparan比例对各种来源的信息和教育模式遍地开花的孩子归为a€€˜梅花™,这个比例相对更高的目标与家庭相比,不积极参与BKB。家庭趋势与BKB相匹配的原因是,来自官员、朋友和家庭、母亲的教育和就业水平显示了活跃于BKB家庭的重要关系。儿童教养,特别是身体和社会方面的养育,在BKB活跃的家庭中也表现出显著的关系。研究儿童的特点研究研究儿童的年龄从五岁到六岁不等,参与抚养五岁以下儿童的家庭活动。在这种包括社会人口分析因素的变化研究中,家庭的成长过程就像家庭早期发展中的家庭信息一样良好。这项研究中使用的数据是调查长期发展计划的结果,2012年。研究报告显示,在FCUFE集群中,大多数家庭的活动年龄为30年。大多数家庭的教育水平是小学和高层,住在乡村,未婚,有1-2个孩子,和下经济地位。比起那些不参与FCUFE活动的人,他们更容易利用结节性,更容易暴露信息,更善于养育孩子。