{"title":"OPTIMASI PEMBENTUKAN HIDROGEN DARI STEAM TO CARBON RATIO DI REFORMING 22 F 101 DI UNIT H2 PLANT PT X","authors":"Marthina Valentina Manila","doi":"10.53026/sntem.v2i1.767","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Hydrogen plant merupakan salah satu unit yang berfungsi untuk memproses atau merubah bahan baku berupa natural gas, refinery gas, atau fraksi naphta menjadi hidrogen. Refomer 22-F-101 merupakan salah satu peralatan utama, karena pada reformer ini pertama kali pembentukan H2 terjadi. Proses yang terjadi di reformer adakah steam methane reforming yang berlangsung secara endothermic didalam tube-tube reformer, artinya reaksi didalam tersebut membutuhkan panas yang sangat tinggi. Variabel operasi yang sangat mempengaruhi proses konversi hidrokarbona dan steam menjadi gas hydrogen adalah steam to carbon ratio dan temperature outlet reformer karena telah diuji tingkat korelasinya dan memberikan tingkat hubungan yang cukup kuat ataupun kuat. Walaupun ada beberapa variabel proses lainnya dalam reformer seperti pressure. Untuk variabe operasi hasil yang di peroleh untuk kondisi optimum yaitu s/c 3,684 dan temperature outlet reformer 779,879?. Pada kondisi operasi presentase hydrogen keluar reformer akan naik menjadi 70,896 dan methane slip menjadi 5,649. Dan hasil keuntungan sebesar RP. 8.649.195.764,67 per tahun.","PeriodicalId":154831,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknologi Energi dan Mineral","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Seminar Nasional Teknologi Energi dan Mineral","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53026/sntem.v2i1.767","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Hydrogen plant merupakan salah satu unit yang berfungsi untuk memproses atau merubah bahan baku berupa natural gas, refinery gas, atau fraksi naphta menjadi hidrogen. Refomer 22-F-101 merupakan salah satu peralatan utama, karena pada reformer ini pertama kali pembentukan H2 terjadi. Proses yang terjadi di reformer adakah steam methane reforming yang berlangsung secara endothermic didalam tube-tube reformer, artinya reaksi didalam tersebut membutuhkan panas yang sangat tinggi. Variabel operasi yang sangat mempengaruhi proses konversi hidrokarbona dan steam menjadi gas hydrogen adalah steam to carbon ratio dan temperature outlet reformer karena telah diuji tingkat korelasinya dan memberikan tingkat hubungan yang cukup kuat ataupun kuat. Walaupun ada beberapa variabel proses lainnya dalam reformer seperti pressure. Untuk variabe operasi hasil yang di peroleh untuk kondisi optimum yaitu s/c 3,684 dan temperature outlet reformer 779,879?. Pada kondisi operasi presentase hydrogen keluar reformer akan naik menjadi 70,896 dan methane slip menjadi 5,649. Dan hasil keuntungan sebesar RP. 8.649.195.764,67 per tahun.