{"title":"Karakteristik Kesuburan Tanah Pada Lokasi Tumbuh Tanaman Sumber Biofuel Dengan Elevasi Berbeda","authors":"Muliana Muliana","doi":"10.29103/agrium.v19i2.7840","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kabupaten Aceh Utara terdapat sejumlah tumbuhan yang berpotensi sebagai biofuel, namun data karakteristik kimia tanah di lokasi tempat tumbuh tanaman tersebut belum tersedia. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji karakteristik kimia tanah pada beberapa lokasi tempat tumbuh tanaman sumber biofuel (kelapa sawit, kelapa, kemiri dan jagung) pada elevasi berbeda. Penelitian ini dilakukan di lima lokasi dengan elevasi rata-rata 2, 27, 32, 65 dan 366 meter dari permukaan laut) dalam Kabupaten Aceh Utara. Metode penelitian survei, sampel tanah diambil pada kedalaman 0-30 cm pada lokasi di bawah tanaman sumber biofuel dan analisis laboratorium. Parameter sifat kimia tanah dan metode analisis adalah pH H2O (pH meter 1: 2, 5), C–organik (spektrofotometer), N–total (Kjeldahl), P–tersedia (Bray II), K–dd (Morgan) dan KTK (NH4OAc). pH (H2O) dan C-organik dianalisis di Laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh. Sedangkan N-total, P-tersedia, K-dd dan KTK dianalisis di Laboratorium BPTP Aceh. Hasil penelitian secara umum rata-rata sifat kimia tanah di beberapa kecamatan/lokasi (elevasi berbeda) di Kabupaten Aceh Utara pada tanah lokasi tempat tumbuh empat jenis tanaman sumber biofuel dari yang paling tinggi sampai paling rendah berturut-turut, lokasi elevasi 27 > lokasi elevasi 32 > lokasi elevasi 65 > lokasi elevasi 366 > lokasi elevasi 2 m dpl.","PeriodicalId":243796,"journal":{"name":"Jurnal Agrium","volume":"31 4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agrium","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29103/agrium.v19i2.7840","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kabupaten Aceh Utara terdapat sejumlah tumbuhan yang berpotensi sebagai biofuel, namun data karakteristik kimia tanah di lokasi tempat tumbuh tanaman tersebut belum tersedia. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji karakteristik kimia tanah pada beberapa lokasi tempat tumbuh tanaman sumber biofuel (kelapa sawit, kelapa, kemiri dan jagung) pada elevasi berbeda. Penelitian ini dilakukan di lima lokasi dengan elevasi rata-rata 2, 27, 32, 65 dan 366 meter dari permukaan laut) dalam Kabupaten Aceh Utara. Metode penelitian survei, sampel tanah diambil pada kedalaman 0-30 cm pada lokasi di bawah tanaman sumber biofuel dan analisis laboratorium. Parameter sifat kimia tanah dan metode analisis adalah pH H2O (pH meter 1: 2, 5), C–organik (spektrofotometer), N–total (Kjeldahl), P–tersedia (Bray II), K–dd (Morgan) dan KTK (NH4OAc). pH (H2O) dan C-organik dianalisis di Laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh. Sedangkan N-total, P-tersedia, K-dd dan KTK dianalisis di Laboratorium BPTP Aceh. Hasil penelitian secara umum rata-rata sifat kimia tanah di beberapa kecamatan/lokasi (elevasi berbeda) di Kabupaten Aceh Utara pada tanah lokasi tempat tumbuh empat jenis tanaman sumber biofuel dari yang paling tinggi sampai paling rendah berturut-turut, lokasi elevasi 27 > lokasi elevasi 32 > lokasi elevasi 65 > lokasi elevasi 366 > lokasi elevasi 2 m dpl.