Agun Permata Sari, Nunik Cokrowati, Muhammad Marzuki
{"title":"PENGARUH SUHU BERBEDA TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BURAYAK IKAN CUPANG (Betta splendens)","authors":"Agun Permata Sari, Nunik Cokrowati, Muhammad Marzuki","doi":"10.29303/mediaakuakultur.v2i2.1732","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ikan cupang merupakan ikan hias dengan daya tarik keindahan pada bentuk sirip ekor dan warna. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh suhu berbeda dan suhu optimal terhadap laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup burayak ikan cupang (Betta splendens). Metode penelitian adalah eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Dengan 4 perlakuan yaitu P1 (kontrol), P2 (25°C), P3(27°C), P4 (29°C). Hasil laju pertumbuhan berat spesifik tertinggi pada perlakuan P4 (4,08 g), perlakuan terendah pada perlakuan P2 (3,85 g). Laju pertumbuhan Panjang spesifik tertinggi pada perlakuan P4 (1,78 cm), perlakuan terendah pada P2 (1,52 cm). Rasio konversi pakan (FCR) tertinggi pada perlakuan P2 (5,82%), nilai FCR terendah pada perlakuan P4 (6,23%). Tingkat kelangsungan hidup burayak ikan cupang tertinggi rata-rata 100% pada perlakuan P1, P3, dan P4. Nilai kelangsungan hidup burayak ikan cupang terendah pada perlakuan P2 (82%). Hasil parameter kualitas air untuk suhu perlakuan P1 berkisar 27-28,2°C, pH berkisar 6,3-7,85, oksigen terlarut berkisar 6-8,8. Hasil uji analisis varian (Anova) pertumbuhan berat spesifik burayak ikan cupang menghasilkan F-hitung -30,85 > F-tabel 5% (4,07). Pertumbuhan panjang spesifik menghasilkan nilai F-hitung 2,75 < F-tabel 5% (4,07). Rasio konversi pakan (FCR) nilai F-hitung 1,24 < F-tabel 5% (4,07). Kelangsungan hidup burayak ikan cupang menghasilkan F-hitung 12,60 > F-tabel 5% (4,07). Kesimpulan penelitian adalah suhu memberikan pengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup burayak ikan cupang. Suhu optimal untuk laju pertumbuhan didapatkan pada perlakuan P4 (29°C) sebesar 4,08 g, tingkat kelangsungan hidup optimal didapatkan pada perlakuan P1 (kontrol), P3 (27°C), dan P4 (29°C).","PeriodicalId":238996,"journal":{"name":"Indonesian Journal Of Aquaculture Medium","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Journal Of Aquaculture Medium","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/mediaakuakultur.v2i2.1732","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Ikan cupang merupakan ikan hias dengan daya tarik keindahan pada bentuk sirip ekor dan warna. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh suhu berbeda dan suhu optimal terhadap laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup burayak ikan cupang (Betta splendens). Metode penelitian adalah eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Dengan 4 perlakuan yaitu P1 (kontrol), P2 (25°C), P3(27°C), P4 (29°C). Hasil laju pertumbuhan berat spesifik tertinggi pada perlakuan P4 (4,08 g), perlakuan terendah pada perlakuan P2 (3,85 g). Laju pertumbuhan Panjang spesifik tertinggi pada perlakuan P4 (1,78 cm), perlakuan terendah pada P2 (1,52 cm). Rasio konversi pakan (FCR) tertinggi pada perlakuan P2 (5,82%), nilai FCR terendah pada perlakuan P4 (6,23%). Tingkat kelangsungan hidup burayak ikan cupang tertinggi rata-rata 100% pada perlakuan P1, P3, dan P4. Nilai kelangsungan hidup burayak ikan cupang terendah pada perlakuan P2 (82%). Hasil parameter kualitas air untuk suhu perlakuan P1 berkisar 27-28,2°C, pH berkisar 6,3-7,85, oksigen terlarut berkisar 6-8,8. Hasil uji analisis varian (Anova) pertumbuhan berat spesifik burayak ikan cupang menghasilkan F-hitung -30,85 > F-tabel 5% (4,07). Pertumbuhan panjang spesifik menghasilkan nilai F-hitung 2,75 < F-tabel 5% (4,07). Rasio konversi pakan (FCR) nilai F-hitung 1,24 < F-tabel 5% (4,07). Kelangsungan hidup burayak ikan cupang menghasilkan F-hitung 12,60 > F-tabel 5% (4,07). Kesimpulan penelitian adalah suhu memberikan pengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup burayak ikan cupang. Suhu optimal untuk laju pertumbuhan didapatkan pada perlakuan P4 (29°C) sebesar 4,08 g, tingkat kelangsungan hidup optimal didapatkan pada perlakuan P1 (kontrol), P3 (27°C), dan P4 (29°C).