{"title":"Manajemen Konflik Hak Penerbitan Berita Google dan Australia","authors":"Haris Saefulloh, Ludiro Madu","doi":"10.34010/gpsjournal.v6i2.7913","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Google dan Australia melakukan manajemen konflik hak penerbitan berita pada tahun 2021. Dalam konflik tersebut Australia ingin Google membayar perusahaan media pada setiap berita yang mereka terbitkan secara daring. Puncak konflik terjadi ketika Google tidak setuju dan sempat mengancam hengkang. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori manajemen konflik. Teori tersebut menyebutkan ada lima jenis manajemen konflik yang dapat digunakan tergantung dari prioritas aktor konflik. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode dokumen yang kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa Google dan Australia telah melakukan kompromi setelah satu tahun melakukan negosiasi dalam konflik hak penerbitan berita. Kompromi ini tertuang dalam amandemen Undang-undang News Media Bargaining Code yang awalnya digunakan sebagai alat Pemerintah Australia dalam mencapai tujuannya. \nKata kunci: Australia, Google, Penyelenggara Sistem Elektronik, Undang-undang Tawar Media","PeriodicalId":164254,"journal":{"name":"Global Political Studies Journal","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Global Political Studies Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34010/gpsjournal.v6i2.7913","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Google dan Australia melakukan manajemen konflik hak penerbitan berita pada tahun 2021. Dalam konflik tersebut Australia ingin Google membayar perusahaan media pada setiap berita yang mereka terbitkan secara daring. Puncak konflik terjadi ketika Google tidak setuju dan sempat mengancam hengkang. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori manajemen konflik. Teori tersebut menyebutkan ada lima jenis manajemen konflik yang dapat digunakan tergantung dari prioritas aktor konflik. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode dokumen yang kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa Google dan Australia telah melakukan kompromi setelah satu tahun melakukan negosiasi dalam konflik hak penerbitan berita. Kompromi ini tertuang dalam amandemen Undang-undang News Media Bargaining Code yang awalnya digunakan sebagai alat Pemerintah Australia dalam mencapai tujuannya.
Kata kunci: Australia, Google, Penyelenggara Sistem Elektronik, Undang-undang Tawar Media