{"title":"Karakterisasi Briket Bonggol Jagung dengan Variasi Konsentrasi Tepung Beras Ketan sebagai Perekat","authors":"Shafwan Amrullah, Cyrilla Oktaviananda","doi":"10.30869/jtpg.v8i1.1142","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kebutuhan energi suatu negara sangatlah penting. Peningkatan aktivitas manusia berimplikasi pada meningkatnya kebutuhan energi terutama bahan bakar fosil yang tidak dapat diperbaharui. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam produksi produk energi alternatif seperti briket dengan menggunakan limbah organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jumlah perekat tepung beras ketan dengan konsentrasi 0%, 3%, 5%, dan 7%, terhadap kadar air, kadar abu, indeks kehancuran, dan nilai kalor briket bonggol jagung. Penelitian ini menggunakan ANOVA dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor untuk mengetahui pengaruh penggunaan variasi perekat terhadap briket bonggol jangung. Hasil penelitian menunjukkan indeks kehancuran berpengaruh pada jumlah perekat tepung beras ketan, nilai tertinggi ada pada konsentrasi perekat 5% sebesar 0,5% dan nilai terendah ada pada konsentrasi perekat 7% sebesar 0,11%, secara statistik perlakuan variasi perekat berbeda nyata (P-value = 0,29) sehingga dilakukan uji duncan yang dimana penggunaan perekat 7% dan 0% tidak berbeda nyata (P-value = 0,378), selanjutnya penggunaan perekat 0% dan 3% tidak berbeda nyata (P-value = 0,099), dan pada penggunaan perekat 3% dan 5% tidak berbeda nyata (P-value = 0,540). Sedangkan penggunaan perekat 7%, 3% dan 5% berbeda nyata.","PeriodicalId":172188,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi Pertanian Gorontalo (JTPG)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi Pertanian Gorontalo (JTPG)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30869/jtpg.v8i1.1142","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kebutuhan energi suatu negara sangatlah penting. Peningkatan aktivitas manusia berimplikasi pada meningkatnya kebutuhan energi terutama bahan bakar fosil yang tidak dapat diperbaharui. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam produksi produk energi alternatif seperti briket dengan menggunakan limbah organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jumlah perekat tepung beras ketan dengan konsentrasi 0%, 3%, 5%, dan 7%, terhadap kadar air, kadar abu, indeks kehancuran, dan nilai kalor briket bonggol jagung. Penelitian ini menggunakan ANOVA dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor untuk mengetahui pengaruh penggunaan variasi perekat terhadap briket bonggol jangung. Hasil penelitian menunjukkan indeks kehancuran berpengaruh pada jumlah perekat tepung beras ketan, nilai tertinggi ada pada konsentrasi perekat 5% sebesar 0,5% dan nilai terendah ada pada konsentrasi perekat 7% sebesar 0,11%, secara statistik perlakuan variasi perekat berbeda nyata (P-value = 0,29) sehingga dilakukan uji duncan yang dimana penggunaan perekat 7% dan 0% tidak berbeda nyata (P-value = 0,378), selanjutnya penggunaan perekat 0% dan 3% tidak berbeda nyata (P-value = 0,099), dan pada penggunaan perekat 3% dan 5% tidak berbeda nyata (P-value = 0,540). Sedangkan penggunaan perekat 7%, 3% dan 5% berbeda nyata.